KOMPAS.TV- Bencana Sumatera membuat para korbannya berjuang untuk mendapatkan helai demi helai harapan untuk kepastian kehidupan.
Dari Aceh, Sumatera Utara, hingga Sumatera Barat pada awal Desember 2025. Mereka para korban banjir dan longsor terus bergerak. Mulai dari berjalan kaki ratusan kilometer, mengolah air banjir untuk diminum, berenang mengambil makanan yang hanyut, sampai harus tidur di antara puing dan lumpur.
Korban bencana Sumatera butuh bantuan, masih ada titik yang belum terjamah.
Jurnalis Kompas TV Dipo Nurbahagia mengabarkan pada Jumat, 5 Desember 2025 di Aceh Tamiang. Dipo mengikuti Pak Yus yang berjalan dengan kruk mencari bantuan makanan. Menurut keterangan Pak Yus bantuan belum sampai pada tempat ia berlindung, sehingga ia harus bergerak keluar mengumpulkan bantuan.
Sahabat Kompas TV, berikan doa dan dukungan Anda pada korban bencana Sumatera, tulis dengan bijak di kolom komentar ya!
Jadilah yang pertama berkomentar