Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utama
SUMATERA BARAT, KOMPAS.TV Presiden RI, Prabowo Subianto meninjau langsung tiga lokasi bencana banjir di Tapanuli Tengah, Sumatera Utara; Aceh Tenggara, Aceh; hingga Padang Pariaman, Sumatera Barat.

Presiden Prabowo melakukan tiga kunjungan dalam satu hari sekaligus pada Senin (2/12/2025).

Lantas, bagaimana perjalanan kunjungan tersebut berdasarkan kacamata wartawan kepresidenan yang mengikuti langsung agenda Presiden Prabowo? Berikut liputan lengkapnya bersama Jurnalis Kompas TV Alfania Risky, Wartawan Kepresidenan Zamachsyari, dan Juru Kamera Kompas TV Anggi di Bandara Minangkabau, Sumatera Barat.

Baca Juga Prabowo Cek Kondisi Jembatan Pantai Dona Aceh Tenggara yang Terputus, Begini Kondisinya di https://www.kompas.tv/nasional/634728/prabowo-cek-kondisi-jembatan-pantai-dona-aceh-tenggara-yang-terputus-begini-kondisinya

#prabowo #bencana #sumatera #banjir #longsor

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/634823/cerita-di-balik-layar-kunjungan-presiden-prabowo-ke-lokasi-bencana-banjir-longsor-sumatera
Transkrip
00:00Intro
00:01All eyes on Sumatera
00:24Tiga provinsi
00:25Provinsi Sumatera Utara, Sumatera Barat, dan Aceh
00:29Tadi Presiden Prabowo Subianto, Saudara Pompas Riki
00:32Sudah meninjau tiga lokasi bicara banjir
00:34Yang berada di Sumatera Utara, Barat, dan Aceh
00:37Dan kami, warna-warn istala, diajak langsung ke tiga lokasi tersebut
00:42Menggunakan pesawat TNI Angkatan Udara dan juga helikopter
00:47Ceritanya sangat panjang
00:49Kita baru tiba di Bandara Sumatera Utara
00:53Itu sekitar pukul 7 pagi
00:56Dan kemudian kita melanjutkan perjalanan ke titik-titik selanjutnya
00:59Dan kita akan mendengarkan ceritanya seperti apa
01:02Kacamata para wartawan yang kemudian ikut ke lokasi, ke tiga lokasi tersebut
01:08Di sebelah kiri saya ada Mas Zam
01:11Yang kayaknya udah capek banget
01:13Halo
01:13Lagi makan jeruk
01:14Ya, lagi lelah banget ini
01:17Kita mengikuti serangkaian agenda Presiden
01:19Meninjau lokasi bencana
01:21Ini bukan agenda-agenda politik seperti pada umumnya
01:24Karena ini kan lokasi bencana ya, Kak Alva
01:26Jadi, lebih capek gitu
01:29Apalagi, ini kan gerakan mobilitas kita kan cepat banget
01:31Dari Sumatera Utara, kemudian ke Aceh, kemudian ke Sumatera Barat
01:35Yang itu emang, ya kita ngikutin serangkaian agenda Presiden lah dari pagi
01:39Bahkan kita keluarin tuh berangkat dari rumah, itu jam tiga
01:42Aku minta diteleponin sama Kak Alva
01:44Teleponin aja jam tiga supaya kita berangkat dan nyampe di Halim Perdana Semua
01:49Semoga ga telat gitu kan maksudnya
01:50Betul, supaya ga telat
01:52Nah, tadi tiga lokasi kita tahu, saudara-saudara kita sedang kena bendera bandir
01:57Tadi kamu juga bilang, ini beda sama agenda politik
02:01Sisi humanis apa sih yang bisa kamu dapat dari kacang katamu selama meliputan tadi?
02:05Iya, karena tadi akhirnya selama proses meliputan tadi
02:09Akhirnya kita tuh dapat melihat bagaimana
02:12Karena itu peran seorang pemimpin itu begitu dibutuhkan gitu bagi rakyatnya
02:15Bahkan tadi ketika kita sampai di, kita lagi di Aceh
02:18Masa lagi di Aceh
02:19Ternyata itu bahkan sampai masyarakatnya itu, begitu misalnya lagi sampai nyebut
02:24Wah baru kali ini Presiden Indonesia tuh sampai di tempat mereka ya
02:28Bukan di Aceh, tapi di tempat di daerah mereka
02:30Di Kutacane
02:32Nah itu kan, itu tuh akhirnya saya melihat bahwa ternyata begitu pentingnya gitu peran seorang pemimpin
02:38Bagi rakyatnya, apalagi yang memang, ini tuh bersinggungan langsung gitu
02:41Jadi langsung ke end user
02:44Nah itu menurut aku, jadi itulah bagaimana pemimpin bisa meredakan rakyatnya dengan datang langsung dan lain-lain
02:50Bahkan ketika terkena musibah, mereka melakukan hati
02:54Bias untuk menyambut Presiden dan berterima kasih menyambut dengan senyuman yang itu juga disambut baik ya sama Presiden Prabu
02:59Kalau melihat lokasi bencana banjir, apa sih yang menurut analisismu, apa yang harus dilakukan oleh Pemerintah Fusat
03:07Kemudian Pemerintah Daerah atau yang sudah dilakukan sekarang sudah cukup?
03:10Ini ya, kita ngomongin banjir ya, ya memang ini, ya kalau dari kacamata pribadi ya itu kan memang gak lain, gak bukannya kan juga terlepas dari kesalahan-kesalahan kita juga ya
03:20Sebagai manusia
03:20Sebagai manusia, entah itu memang dari pemerintahnya, pun juga masyarakat itu kan juga mau gak mau ikut andil dalam pengerusakan itu kan
03:27Nah ini menurut aku pribadi ya, ini juga refleksi buat kita semua lah, ya supaya gak akan terjadi-terjadi
03:33Jadi jangan cuman nyala pemerintahnya juga, jadi mulai dari kitanya juga, ketika kita ini juga, misal ambil contoh kita ini melakukan penebangan hutan
03:41Dimana hutan-hutan atau pohon-pohon yang kita tebang itu ternyata misal untuk dijual ke perusahaan, nah itu kan kita juga bagian dari pada kerusakan itu sendiri
03:48Yes, jangan sampai akhirnya kita cuma hanya menyalahkan pemerintah saja gitu, jadi juga semuanya ini juga harus dikoreksilah agar tidak terjadi sumbar-sumbar berikutnya
03:59Nah sumut-sumbut selanjutnya dan Aceh Aceh selanjutnya, nah cukup disini aja mungkin ya
04:03Dan pesan Presiden Prabowo tadi di Selangit, pemerintah juga harus jaga
04:07Yes, pemerintah juga harus menjaga lingkungan
04:09Dan bahkan nanti Presiden juga akan menguberi nih, para orang-orang yang korup atau para orang-orang yang melakukan pembalakan liar ini akan dikejasama Presiden
04:18Kekayaannya akan dikembalikan untuk rakyat, kita tunggu nanti
04:20Last question, satu kata, wah likitan hari ini
04:23Capek
04:25Mantap bang
04:27Nah sekarang tadi kan sudah sama reporter online
04:31Kita ke kameramen saya yang udah ngambil gambar lari-larian seharian ke 3 lokasinya
04:37Udah gak tau berapa titik
04:39Halo, panggil main darwan yang sedang istirahat, masih pake topi
04:43Ya Allah keliatan capek banget, gimana nih liputan hari ini
04:47Yang berkesan apanya nih gitu
04:49Gitu, coba tolong diceritain ke saudara kompas ini
04:53Bisa ketemu sama temen-temen yang terkena bencana
05:03Terus kita bisa lihat sendiri lokasi bencananya itu gimana
05:07Karena udah
05:09Iya
05:11Sedih, kasian
05:13Tapi
05:15Genjil juga
05:17Karena mereka juga anusias
05:19Menyambut Presiden Ketarowo
05:21Terus, lumayan capek ya
05:23Karena ada
05:25Yes
05:27Dari naik pesawat, naik heli
05:29Pesawat lagi naik heli lagi
05:31Perjalanan darat juga jangan lupa
05:33Nah, perjalanan darat
05:35Dan ini
05:37Moga di Indonesia gak ada rencana lagi
05:39Nah, kalo tadi kamu
05:41bilang bertemu dengan saudara-saudara kita yang terdapat rencana
05:43Apa?
05:45Yang pengen kamu bilang ke mereka
05:47Atau apa yang
05:49Anggi, pesannya apa gitu?
05:51Kalau misalkan aku suruh tambah juga
05:53Kayaknya
05:55Itu
05:56Sangat unse ya
05:57Iya
05:58Cuma
05:59Tetap sama raja
06:00Dan
06:01Pasti banyak bantuan dari
06:02Saudara-saudara kita yang mau
06:03Kalau dari sisi pengambilan gambar
06:07Tadi gimana?
06:08Apa yang bikin kamu kayak
06:10Terakhir
06:11Ini pertama kali nih gitu
06:13Misalkan
06:14Untuk
06:15Ini pertama kali saya
06:17Lebih ke antusiasme masyarakatnya
06:21Gede banget ya
06:22Apalagi tadi
06:24Yang di
06:25Sebenernya ini
06:26Andang
06:27Itu bener-bener banyak
06:29Bukan keos
06:32Cuma emang
06:33Seantusiasi itu
06:34Menyambut presiden
06:35Gede banget presiden ya
06:36Gede banget pengen
06:37Ayo
06:38Masalah
06:39Memo
06:40Bagai
06:41Gede gitu
06:42Gede nya ya
06:43Lumayan
06:44Bikin keringet ya
06:45Kalau misalkan
06:46Untuk ambil gambar
06:47Dan sekarang kita sudah ada di pesawat TNI AU
06:50Untuk pulang ke Jakarta
06:51Satu kata untuk keliputan hari ini
06:54Wah banyak keringat
06:56Dua kata
06:57Oke
06:58Banyak keringat
06:59Makasih Andi
07:00Nah itu dia
07:02Sudara kompas TV
07:03Kacamata dari
07:04Kameramen
07:05Juru kamera
07:06Dan juga
07:07Wartar online
07:08Dan kalau dari saya sendiri
07:10Memang ini pertama kalinya
07:11Saya mengikuti agenda presiden
07:13Ketiga titik
07:14Ketiga provinsi
07:15Dan
07:17Udah gak
07:18Tahu lagi
07:19Berapa titik
07:20Yang kemudian dikunjungi oleh presiden
07:21Tadi ke
07:22Fungsian
07:23Kemudian ke jembatan
07:24Pantai Dona
07:25Dan ini semua
07:26Memang pesannya adalah
07:27Kehadiran pemimpin
07:28Untuk
07:29Saudara-saudara kita
07:31Yang terdampak bencana
07:32Dan juga
07:33Bagaimana penanganan dari pemerintah
07:34Baik itu pemerintah daerah
07:35Dan pemerintah pusat
07:36Ketika harus menghadapi
07:38Dan juga mengantifikasi
07:39Bencana-bencana serupa
07:40Kedepannya
07:41Dan
07:42Semoga saja
07:43Tidak ada bencana serupa
07:44Kedepannya
07:45Alfanya Rizky
07:46Anggina Indaruan
07:47Jam Hari KompasTV
07:48Jakarta
07:56Saya Rahmat Ibrahim
07:57Saksikan program-program
07:59KompasTV
08:00Melalui siaran digital
08:01PayTV
08:02Dan media streaming lainnya
08:04KompasTV
08:05Independen
08:06Terpercaya
Jadilah yang pertama berkomentar
Tambahkan komentar Anda

Dianjurkan