Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utama
BEKASI, KOMPAS.TV - Sebuah minibus terbakar di ruas Tol Jakarta-Cikampek kilometer 32, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Diduga kebakaran terjadi akibat korsleting di bagian mesin.

Kebakaran bermula saat minibus yang melaju dari arah Cikampek menuju Jakarta mengeluarkan asap dan percikan api di bagian mesin.

Api kemudian membesar dan membakar seluruh bagian mobil. Beruntung, saat kebakaran terjadi, pengemudi mobil dapat menyelamatkan diri.

Api dapat dipadamkan setelah dua unit mobil pemadam kebakaran diterjunkan ke lokasi.

Baca Juga Mobil Pembawa Uang Rp4,6 Miliar Terbakar di Sulbar, Seluruh Uang Ludes Dilahap Api di https://www.kompas.tv/nasional/630159/mobil-pembawa-uang-rp4-6-miliar-terbakar-di-sulbar-seluruh-uang-ludes-dilahap-api

#jakarta #cikampek #kebakaran

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/630413/korsleting-mesin-begini-usaha-pemadaman-minibus-terbakar-di-tol-jakarta-cikampek
Transkrip
00:00Saudara sebuah minibus terbakar di Ruas Tol, Jakarta, Cikampek, km 32, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
00:06Diduga kebakaran terjadi akibat korsleting di bagian mesin.
00:16Kebakaran bermula saat minibus yang melaju dari arah Cikampek menuju Jakarta
00:21mengeluarkan asap dan percikan api di bagian mesin.
00:24Api kemudian membesar dan membakar seluruh bagian mobil.
00:27Beruntung saat kebakaran terjadi, pengemudi mobil dapat menyelamatkan diri.
00:32Api dapat dipadamkan setelah dua unit mobil pemanam kebakaran diterjunkan ke lokasi.
00:42Sebuah rumah di kompleks Hartono, Kalianda, Lampung Selatan terbakar.
00:46Diduga api berasal dari obat nyamuk bakar yang lupa dimatikan.
00:57Asap tebal membubung dari sebuah rumah di kompleks Hartono, Kalianda, Lampung Selatan.
01:07Padatnya permukiman dan kencangnya tiupan angin membuat warga panik, khawatir api merambat ke rumah lain.
01:14Kebakaran dapat dipadamkan satu jam kemudian setelah petugas mengerahkan tiga unit mobil pemadam.
01:19Kebakaran diduga dipicu obat nyamuk bakar yang lupa dimatikan salah seorang penghuni rumah.
01:24Tidak ada korban jiwa dalam musibah ini.

Dianjurkan