Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utama
  • 2 minggu yang lalu
"Pintu Surga Terakhir" adalah film drama keluarga yang bercerita tentang Irma (Cut Meyriska), wanita karier yang sukses namun menolak lamaran demi merawat ayahnya (Indro Warkop), yang dianggapnya sebagai "pintu surga" setelah ibunya meninggal. Konflik muncul saat Irma bertemu kembali dengan Yusuf (Roger Danuarta), cinta masa lalunya yang menghilang. Film ini mengeksplorasi pilihan Irma antara membahagiakan ayahnya atau kembali ke pelukan Yusuf.
Transkrip
00:00:00Selamat menikmati
00:00:30Selamat menikmati
00:01:00Selamat menikmati
00:01:29Selamat menikmati
00:01:59Selamat menikmati
00:02:29Selamat menikmati
00:02:59Selamat menikmati
00:03:29Selamat menikmati
00:03:59Selamat menikmati
00:04:29Selamat menikmati
00:04:31Selamat menikmati
00:04:59Selamat menikmati
00:05:01Selamat menikmati
00:05:03Selamat menikmati
00:05:05Selamat menikmati
00:05:07Selamat menikmati
00:05:09Selamat menikmati
00:05:11Selamat menikmati
00:05:13Amin
00:05:15Amin
00:05:17Amin
00:05:49Selamat menikmati
00:05:51Assalamualaikum
00:05:53Assalamualaikum warahmatullahi
00:05:55Selamat menikmati
00:05:57Selamat menikmati
00:05:59Selamat menikmati
00:06:01Selamat menikmati
00:06:03Selamat menikmati
00:06:05Selamat menikmati
00:06:07Selamat menikmati
00:06:09Selamat menikmati
00:06:11Sama tolong jatim Bapak, jangan sampai makan dan minum yang banyak gulanya.
00:06:16Sama obatnya, jusnya, udah saya siapin semuanya, saya tempel di kulkas.
00:06:20Siap.
00:06:21Kang, jangan mau kalau disuruh Bapak ngabisin jusnya.
00:06:28Siap.
00:06:29Yaudah, kalau gitu saya berangkat ya.
00:06:31Assalamualaikum.
00:06:32Waalaikumsalam.
00:06:41Halo, Assalamualaikum, Ti.
00:06:48Gimana, Ti?
00:06:48Waalaikumsalam.
00:06:49Ma, mau ngasih kabar?
00:06:51Untuk foto-shoot terbaru, fotografer yang bisiknya pakai nggak bisa.
00:06:54Waduh.
00:06:55Kita harus segera foto supaya konten kita bisa segera naik.
00:06:59Aku udah coba hubungi beberapa agensi lain yang nggak terlalu mahal.
00:07:02Cuman, hasilnya nggak sebagus biasanya.
00:07:06Ada sih satu fotografer pro.
00:07:08Karyanya oke banget.
00:07:09Dia udah sering jadi fotografer model hijab yang top.
00:07:13Yaudah, pakai dia aja, Ti.
00:07:15Tapi, budgetnya agak lebih mahal dari biasanya sih.
00:07:20Nggak apa, Ti.
00:07:21Insya Allah, kalau hasil fotonya bagus, pasti nanti orang-orang juga tertarik sama produk kita.
00:07:28Pakai dia aja.
00:07:29Iya, semoga dia bisa ya.
00:07:31Dia orangnya suka milik-milik lain gitu, idealis banget.
00:07:34Amin.
00:07:35Tolong diusahain ya, Ti.
00:07:36Iya, oke.
00:07:37Nanti kalau dia bisa, aku ajak dia meeting di ganggap kita siang ini.
00:07:42Makasih ya, Ti ya.
00:07:43Ya, ya udah. Assalamualaikum.
00:07:45Waalaikumsalam.
00:07:46Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
00:07:52Pak Joko, kalau membantuin saya ya, antarin mobil ini ke bengkel.
00:08:21Karena mobilnya harus diservis.
00:08:23Tapi tinggalin aja Pak Joko, karena ini memang harus diinepin.
00:08:26Ya.
00:08:26Ya.
00:08:26Waalaikumsalam.
00:08:27Makasih Pak Joko.
00:08:28Sama-sama.
00:08:30Assalamualaikum mbak.
00:08:31Waalaikumsalam.
00:08:36Assalamualaikum mbak.
00:08:37Waalaikumsalam.
00:08:38Din.
00:08:57Dini.
00:08:58Din, sini sebentar din.
00:09:00Oh iya mbak.
00:09:01Din, ini kenapa dokumennya ada typo ya?
00:09:08Nih.
00:09:09Saya kan sering bilang sama kamu.
00:09:11Hati-hati.
00:09:12Keliatannya sih sepele.
00:09:15Tapi kalau keterusan, bakalan bahaya Din.
00:09:17Jadi masalah besar.
00:09:18Sebelum kamu kasih dokumen ini ke saya, seharusnya kamu teliti dulu dengan benar.
00:09:22Jangan sampai ada yang salah.
00:09:23Mohon maaf mbak Irma.
00:09:28Tuh, nih.
00:09:30Typo juga.
00:09:34Untung, kita punya bos kayak mbak Irma ya.
00:09:38Iya ya.
00:09:40Coba kalau bosnya yang lain.
00:09:41Udah dimarahin banget sih Din.
00:09:43Mbak Irma itu perfect banget.
00:09:46Udah cantik.
00:09:47Baik.
00:09:48Karirnya bagus lagi.
00:09:50Tapi sayang.
00:09:52Belum punya suami.
00:09:53Padahal.
00:09:55Udah kepala tiga.
00:10:03Yaudah Din, gini aja.
00:10:05Saya minta tolong sama kamu.
00:10:06Kamu perbaiki dokumen ini.
00:10:08Sebelum zuhur, dokumen ini sudah ada di ruangan saya lagi.
00:10:11Karena abis makan siang, saya ada meeting.
00:10:14Baik mbak.
00:10:15Terima kasih akan saya perbaiki.
00:10:16Makasih ya, Din.
00:10:23Assalamualaikum.
00:10:23Assalamualaikum salam.
00:10:25Gimana, Din?
00:10:26Ma'alhamdulillah dia mau.
00:10:29Alhamdulillah.
00:10:31Kalau budgetnya gimana?
00:10:32Aman kan, Din?
00:10:33Hmm...
00:10:34Dia bilang sih, pengen lihat dulu konsepnya kita kayak gimana.
00:10:40Aneh juga ya.
00:10:43Dimana-mana kan deal budgetnya dulu.
00:10:45Baru mau tau konsepnya seperti apa.
00:10:47Tapi...
00:10:48Kata orang-orang, dia sering ngelawat lain kalau nge-serat.
00:10:50Ya, semoga aja cocok sama kita ya.
00:10:52Yaudah, sampai ketemu di kantor ya.
00:10:54Assalamualaikum.
00:10:55Wa'alaikum salam.
00:10:56Nah, kalau yang kosong-kosong kayak gini,
00:11:05jangan dibiarkan langsung diisi ya.
00:11:08Ya, nanti saya retik juga.
00:11:09Halo.
00:11:23Assalamualaikum.
00:11:25Wa'alaikum salam.
00:11:27Wa'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
00:11:30Ma'ay.
00:11:31Irmanya ayah.
00:11:33Yang paling ku sayang.
00:11:34Ayah, jusnya udah diminum?
00:11:39Iya, iya.
00:11:40Ini baru mau diminum.
00:11:42Ayah, jusnya harus diminum ya.
00:11:46Jangan suruh Kang Asep minum lagi.
00:11:48Kasian Asep lah.
00:11:50Masa dikasih jus pahit begitu?
00:11:54Itu mah mendingan buat ayah kan sehat.
00:11:57Yaudah.
00:11:58Nanti sebelum makan, jangan lupa minum obat ya, iya.
00:12:00Iya, Irma.
00:12:01Jangan lupa diminum jusnya ya, iya.
00:12:03Iya, Irma, sayang.
00:12:07Pasti.
00:12:08Biar sehat.
00:12:10Nggak kan?
00:12:10Walaupun pahit.
00:12:14Yaudah.
00:12:15Irma meeting dulu ya, iya.
00:12:17Assalamualaikum.
00:12:19Wa'alaikum salam.
00:12:20Warahmatullahi wabarakatuh.
00:12:29Pak, ini jus pareknya.
00:12:33Apalagi sih, saya dapet mandat dari teh Irma, suruh memastikan bapak minum jus pareknya.
00:12:49Sip.
00:12:56Ya.
00:12:57Kamu tadi capek nggak ngotongin rumput?
00:12:59Ya capek aduh, Pak.
00:13:00Lumayan.
00:13:01Loh, semuanya itu saya yang potongin.
00:13:04Apalagi yang belakang tuh, yang belakang.
00:13:05Itu kebun yang belakang tuh.
00:13:06Sampingnya.
00:13:07Ih, tinggi-tinggi itu mah rumputnya.
00:13:10Aus.
00:13:11Ya, aus.
00:13:11Set, kamu harus sehat.
00:13:21Masih muda.
00:13:22Saya ikhlas kamu minum itu.
00:13:25Jadi sehat, seger badan.
00:13:27Pak.
00:13:28Ayo.
00:13:30Minum.
00:13:31Ayo.
00:13:35Ayo.
00:13:36Untuk modelnya kamu udah pilih siapa aja?
00:13:44Yang kemarin aja.
00:13:46Bagus kok, cantik-cantik.
00:13:47Cocok sama produk kita.
00:13:49Hmm, kita mau coba pakai model bule nggak?
00:13:53Nggak perlulah.
00:13:55Target marketing kita nanti malah bergeser.
00:13:57Lagian kan, bule di Indonesia jarang pakai jilbab.
00:14:00Oh, kasihan aja sih.
00:14:01Model-model bule banyak yang dipakai buat foto bikini.
00:14:04Diobral banget tuh, Aurat.
00:14:05Dan aku pikir nggak ada salahnya buat memperluas pasar internasional.
00:14:12Kalaupun arahnya ke sana, kita belum siap, ti.
00:14:15Kita perlu waktu yang lebih banyak lagi untuk skala produksi.
00:14:18Dan tim kita belum terlalu cukup banyak.
00:14:22Kalau menurut aku lebih baik kita fokus sama yang udah ada aja.
00:14:26Bener juga ya.
00:14:28Jangan teralami bisi untuk ekspansi.
00:14:30Hmm, bener.
00:14:31Lebih baik santai aja.
00:14:33Mengalir aja.
00:14:33Ya, tapi jangan terlalu santai, Ma.
00:14:37Sampai lupa nyari pendamping gitu.
00:14:40Apaan sih nggak nyahmbung deh.
00:14:42Ma, nggak mau nyobain taruh gitu.
00:14:45Sekarang banyak loh website yang memfasilitasi taruh.
00:14:50Masa kita udah beberapa kali ke pengajian?
00:14:53Nggak ada gitu.
00:14:54Satupun cowok yang coba taruh sama kamu.
00:14:57Nggak.
00:14:58Lagian, ke pengajian kau nyari jodoh.
00:15:04Pengajian itu buat nyari ilmu.
00:15:06Harus niatnya yang bener dulu.
00:15:08Ya kan aku pertama kali ketemu suami aku di kajian.
00:15:10Tapi kan nggak semuanya kayak kamu.
00:15:13Ya mungkin tuh di jalan hidupnya kamu.
00:15:16Tapi kan hidup orang lain berbeda-beda.
00:15:17Belum tentu aku kayak gitu kan.
00:15:18Jangan-jangan pada kamu tolaknya mereka.
00:15:23Nggak.
00:15:26Nggak, aku tanggepin.
00:15:28Emangnya kamu nyari yang kayak gimana sih, Ma.
00:15:35Maaf, Ma.
00:15:37Tadi ada yang cari Mbak Asti.
00:15:38Jadi saya antar ke sini.
00:15:39Oh iya, sudah aja masuk.
00:15:42Silahkan, Mas.
00:15:42Halo.
00:15:45Hai.
00:15:45Hai.
00:15:51Iya, kenalin ini Yusuf.
00:15:53Yusuf ini...
00:15:54Irma?
00:15:57Lah kok...
00:15:59Kalian udah saling kenal?
00:16:01Kok bisa sih?
00:16:04Iya.
00:16:05Kita dulu satu SMA.
00:16:06Jadi Irma ini adik kelas aku.
00:16:08Kamu apa kabar, Irma?
00:16:09Alhamdulillah.
00:16:17Iya.
00:16:20Butiknya bagus ya.
00:16:23Makasih.
00:16:24Syukurlah.
00:16:25Alhamdulillah.
00:16:26Kalau kalian udah saling kenal,
00:16:27berarti bisa lebih enang ngomongin konsepnya.
00:16:29Iya.
00:16:29Oke, Tuan dan Nona,
00:16:45kita mulai aja yuk meetingnya.
00:16:48Mari.
00:16:48Kesuka.
00:16:49Oke, Yusuf.
00:16:57Jadi, seperti yang udah kita bahas sebelumnya,
00:17:00via telepon tadi.
00:17:02Untuk konsepnya...
00:17:04Irma aja deh yang ngejelasin.
00:17:08Loh, kok Irma?
00:17:10Bukanya nanti Irma yang jadi modelnya.
00:17:12Bukan, Mas.
00:17:17Oh iya, aku lupa bilang.
00:17:19Jadi, Suf, Irma itu pemilik butik ini.
00:17:22Dia atasan aku.
00:17:23Oh.
00:17:25Jadi kamu owner ini?
00:17:28Irma ini merintis karirnya dari nol.
00:17:32Hebat banget, kan?
00:17:33Dan Irma ini juga masih single.
00:17:35Ah, Mas Yusuf.
00:17:38Jadi, saya mau konsepnya itu minimalis.
00:17:42Iya.
00:17:43Oke.
00:17:44Menarik, menarik.
00:17:45Dan pengennya itu warna sama gayanya itu natural aja.
00:17:50Jadi, motifnya biar muncul.
00:17:52Usul aja ya.
00:17:53Nanti saat pemotretan kita tambahkan warna-warna yang...
00:17:57Ya, bunga yang warnanya selaras gitu kali ya.
00:17:59Supaya produknya lebih menonjol.
00:18:01Gimana?
00:18:02Nah, saya setuju banget.
00:18:04Oke.
00:18:04Jadi, kapan kita bisa mulai pemotretannya?
00:18:07Besok boleh?
00:18:08Boleh.
00:18:09Boleh.
00:18:10Lusa kali, Ah.
00:18:12Besok kita ada agenda lain loh, Ma.
00:18:14Lebih fokus.
00:18:15Weekend lagi.
00:18:18Ya, kecuali kalian udah gak sabar sih.
00:18:28Lusa.
00:18:29Lusa boleh?
00:18:32Oke.
00:18:32Nanti kalau kamu perlu data atau referensinya, aku kabarin ya.
00:18:37Thanks.
00:18:38Gimana, Irma?
00:18:40Iya.
00:18:41Aku setuju.
00:18:42Aku?
00:18:42Aku?
00:18:43Eh, soalan di sini sebelah mana ya?
00:18:46Oh, nanti kamu ke kiri ada kolam.
00:18:49Nah, ada di pinggir, ada dekat situ.
00:18:51Oke.
00:18:51Eh, aku izin sebentar ya.
00:18:55Oke.
00:18:55Jadi, bagaimana menurut kamu si Yusof?
00:19:03Bagus.
00:19:06Konsepnya keren.
00:19:08Dan di-deliver dengan baik.
00:19:10Kok maksud dari pertanyaan aku bukan itu?
00:19:14Apa, Ti?
00:19:15Tau gak sih?
00:19:18Apaan sih?
00:19:20Dia juga masih single loh.
00:19:22Ma'an sih.
00:19:23Eh, masih single.
00:19:26Single.
00:19:28Sama-sama single.
00:19:30Kayaknya bisa jadi jodoh nih.
00:19:32Assalamualaikum, Ma'ya.
00:19:54Waalaikumsalam, sayang.
00:19:59Kamu ada apa sih?
00:20:01Senyum-senyum gitu.
00:20:02Sumringah banget.
00:20:03Gak ada kok ya.
00:20:05Luang kerja biasanya ditepuk ini sumringah banget.
00:20:10Cuma ke teman-teman lama aja.
00:20:12Ya itu.
00:20:16Eh, ngapain sih nyirem-nyirem bunga?
00:20:19Ini kan tugasnya Kang Asep.
00:20:22Iseng sayang.
00:20:23Gak ada kerjaan.
00:20:24Cuma nyiram doang.
00:20:26Ya udah ditaruh ayah.
00:20:27Ayah gak boleh capek-capek.
00:20:29Yuk.
00:20:29Yuk.
00:20:32Januari 2005.
00:20:58Oh, dear.
00:21:00Ternyata kakak tampan itu namanya Yusuf.
00:21:04Tadi siang, kita satu antrian di kantin.
00:21:07Dan gak sengaja aku senggol makanannya.
00:21:13Tapi malah dia yang minta maaf dan memperkenalkan namanya.
00:21:17Andai aja kamu tahu perasaan aku waktu tahu namanya.
00:21:21Hidup ini emang pilihan, Asep.
00:21:47Aku ini mau pilihan berat atau sekak seter rumah.
00:21:54Masa empat kali kalah terus.
00:21:58Assalamualaikum.
00:21:59Waalaikumsalam.
00:22:00Waalaikumsalam.
00:22:01Dari siapa?
00:22:10Apa benar?
00:22:11Ini rumahnya Irma.
00:22:12Benar?
00:22:13Kenapa?
00:22:14Irmanya ada.
00:22:18Sebentar.
00:22:22Cari Irma.
00:22:23Assalamualaikum, Pak.
00:22:37Waalaikumsalam.
00:22:39Warahmatullahi wabarakatuh.
00:22:41Ah, mau ketemu siapa ya?
00:22:43Irma, Pak.
00:22:45Ada perlu apa?
00:22:46Jadi, saya ditelepon Asti.
00:22:48Katanya mau lanjutin meetingnya kemarin di rumahnya Irma.
00:22:51Hah?
00:22:52Meeting?
00:22:54Masa minggu-minggu meeting?
00:22:56Iya.
00:22:57Hari libur juga.
00:23:00Modus.
00:23:01Siapa?
00:23:02Itu.
00:23:03Oh.
00:23:04Iya.
00:23:06Meeting apa?
00:23:07Katanya sih mau ngomongin itu.
00:23:10Masalah konsep dan jadwal pemotretannya, Pak.
00:23:12Tadi, sholat subuh, di rumah atau di masjid?
00:23:19Alhamdulillah, di masjid lebih baik, Pak.
00:23:24Iya, bagus.
00:23:27Udah menikah apa belum?
00:23:32Belum, Pak.
00:23:34Masa.
00:23:35Coba lihat tangannya.
00:23:39Nggak ada cincin.
00:23:42Tapi, mau menikah, kan?
00:23:48Iya, mau, Pak.
00:23:49Kenapa belum menikah?
00:23:51Belum ada calonnya, Pak.
00:23:52Bagaimana bisa menikah kalau belum ada calonnya?
00:23:56Hehehe.
00:23:58Hei.
00:24:00Sudah, nampak apa, Pak?
00:24:02Terlalu bergemira.
00:24:03Iya, iya.
00:24:04Ya udah.
00:24:06Buka.
00:24:07Terima kasih.
00:24:08Silahkan.
00:24:09Eh, maaf ya.
00:24:15Tadi cuma bercanda.
00:24:18Iya, nggak apa-apa, Pak.
00:24:20Yang benar.
00:24:23Ini juga bercanda.
00:24:28Eh, maaf.
00:24:30Tadi lupa.
00:24:31Siapa ya namanya?
00:24:32Yusuf, Pak.
00:24:33Yusuf.
00:24:36Seindah nama Nabi.
00:24:38Orangnya cakep.
00:24:39Hehehe.
00:24:41Terima kasih, Pak.
00:24:43Ini juga bercanda.
00:24:44Hehehe.
00:24:49Nama saya Ilham.
00:24:52Saya ayahnya Irma.
00:24:57Paham?
00:24:58Ini nggak bercanda.
00:25:00Udah lama kenal Irma.
00:25:06Jadi Irma itu dua tingkat di bawah saya waktu SMA.
00:25:09Baru kemarin ketemu lagi.
00:25:11Oh, berarti udah lama ya?
00:25:14Mas Yusuf?
00:25:22Ada apa, Mas?
00:25:23Irma, kamu kok nggak ngomong sama ayah kalau masnya mau datang kemarin?
00:25:32Ayah.
00:25:35Ini, tadi sebuah saya dapet WA dari Asti katanya mau lanjutin meetingnya.
00:25:40Malah katanya urgent.
00:25:42Oh, Asti.
00:25:44Pasti dia lagi ngerjain kamu, Mas.
00:25:47Soalnya kok hari ini ada kajian mingguan juga?
00:25:50Oh, gitu.
00:25:51Mas, aku minta maaf ya.
00:25:53Asti jadi ngerjain kamu.
00:25:55Yaudah, Irma.
00:25:57Jalan sama nak Yusuf aja bareng-bareng biar diantar.
00:26:01Nggak bisa ya.
00:26:03Kajiannya khusus perempuan.
00:26:07Tuh.
00:26:09Ayah denger kan?
00:26:11Irma udah pesan driver online.
00:26:14Nggak enak kalau di-cancel.
00:26:15Menghambat rejeki drivernya.
00:26:17Mas.
00:26:21Aduh, maaf ya, Mas.
00:26:23Yaudah.
00:26:25Nak Yusuf, main catur aja di sini sambil kita ngeteh.
00:26:31Boleh, Pak.
00:26:32Oke.
00:26:33Ayah, tehnya nggak pake gula ya, ya?
00:26:36Iya, Irma.
00:26:38Ayah ngerti.
00:26:40Hidup ini memang pait.
00:26:42Ya.
00:26:43Jangan lupa makan dan minum obat juga.
00:26:47Iya, Irma.
00:26:49Kan ada nak Yusuf.
00:26:52Mas.
00:26:53Beneran nggak apa-apa.
00:26:55Nggak apa-apa kok.
00:26:57Lagian saya hari ini nggak ada acara.
00:26:59Nggak.
00:27:00Cocok kan?
00:27:02Yaudah, kalau gitu Irma berangkat dulu ya, ya.
00:27:07Tati-hati ya, nak.
00:27:09Mas, mana?
00:27:11Assalamualaikum.
00:27:12Waalaikumsalam.
00:27:13Warahmatullahi wabarakatuh.
00:27:23Kesel main catur, kan?
00:27:30Juala Rasulullah s.a.w. di riwayat termizi.
00:27:34Alwalidu awsatu abwabil janma.
00:27:38Orang tua itu adalah pintu surga tengah-tengah.
00:27:42Fa'in syihtah.
00:27:43Terserah kalian.
00:27:44Kalau kalian ingin masuk pintu surga tersebut,
00:27:47maka muliakan orang tua.
00:27:49Maka berbakti kepada orang tua.
00:27:51Kalau tidak mau, maka sia-sia orang tua.
00:27:53Wa'ya gula a'idhan.
00:27:54Dalam perkataan yang lain, dalam dewa yang lain.
00:27:57Gula Rasulullah s.a.w.
00:27:59Ridho Allah.
00:28:00Ridho walidain.
00:28:01Wasakatullah.
00:28:02Wasakatul walidain.
00:28:03Ridho Allah terdapat pada ridho orang tua.
00:28:07Wa murkanya Allah terdapat pada murka orang tua.
00:28:11Jelas sampai sini?
00:28:11Kira-kira ada yang menanya?
00:28:13Assalamualaikum Pak Ustadz.
00:28:15Wa'alaikumsalam.
00:28:16Bolehkah saya bertanya?
00:28:18Enggak.
00:28:18Orang tua saya tinggal ayah saya saja.
00:28:21Apakah saya bisa mendapatkan pintu surganya menurut Pak Ustadz?
00:28:25Masya Allah alaikum.
00:28:28Begini.
00:28:30Rasulullah s.a.w.
00:28:30Menjelaskan.
00:28:32Kepada siapa kita berbakti kepada manusia?
00:28:35Rasulullah menjelaskan.
00:28:36Ibumu, ibumu, ibumu dan ayahmu.
00:28:40Ketika ibu sudah tidak ada.
00:28:42Maka berbaktilah kepada ayahmu.
00:28:46Kenapa?
00:28:47Dialah satu-satunya orang tua kita.
00:28:50Dan ingat.
00:28:50Surganya Allah s.w.t adalah rahasia Allah.
00:28:53Dan janji Allah pasti.
00:28:55Kepada siapa?
00:28:56Kepada mereka yang hidup di jalan Allah.
00:28:58Dan kita harus bersyukur.
00:29:00Bersyukur kita masih punya orang tua ayah.
00:29:03Karena banyak orang tua sana yang tidak punya orang tua sama sekali.
00:29:06Yang tidak tahu siapa orang tuanya.
00:29:07Selagi masih orang tua kita.
00:29:09Meskipun tinggal ayah.
00:29:11Maka senangi dia.
00:29:12Jaga dia.
00:29:12Bahagiakan dia.
00:29:14Jelas?
00:29:16Ada lagi?
00:29:19Pak Ustadz.
00:29:20Jika saya sedang berada di dalam rumah.
00:29:23Lalu saya diminta orang tua saya untuk ke rumahnya.
00:29:26Suami tidak mengizinkan.
00:29:28Siapa yang harus saya turuti Pak Ustadz?
00:29:30Begini.
00:29:31Ketika seorang anak perempuan menikah.
00:29:33Bukan berarti menggugurkan dia untuk berbakti kepada orang tua.
00:29:37Tapi ingat.
00:29:39Surganya seorang istri ada pada suami.
00:29:43Dan pada suami pun jangan egois.
00:29:45Jangan larang-larang istri untuk silaturahmi pada orang tuanya.
00:29:48Kepada suami tidak boleh memutuskan silaturahmi antara anak perempuannya dan orang tuanya.
00:29:54Jadi jelas ya.
00:29:56Surganya istri ada pada suami.
00:29:58Tapi tidak menggugurkan kewajiban kita untuk berbakti kepada orang tua.
00:30:03Assalamualaikum Pak Ustadz.
00:30:05Waalaikumsalam Nenek.
00:30:07Pak Ustadz.
00:30:08Apa saya yang sudah tua ini akan masuk surga?
00:30:11Tidak ada satu orang pun nenek-nenek di dalam surga.
00:30:22Dan tidak ada satu orang pun kakek-kakek di dalam surga.
00:30:27Allah akan mengembalikan usia kita ke masa-masa produktif.
00:30:31Untuk apa?
00:30:32Untuk menikmati kenikmatan yang Allah berikan di dalam surga.
00:30:37Alhamdulillah.
00:30:38Jadi jelas ya.
00:30:39Nggak ada nenek nih.
00:30:40Nggak ada kakek.
00:30:43Alhamdulillah.
00:30:44Lalu nak Yusuf ini kenapa memilih menjadi fotografer?
00:30:54Karena bagi saya kita itu harus mensyukuri Pak.
00:30:57Setiap waktu yang sudah kita jalani saat kita masih hidup.
00:31:00Seringnya kan kita lewati begitu aja.
00:31:03Nah fotografi juga salah satu cara kita untuk bisa bersyukur.
00:31:06Untuk semua peristiwa yang kita alami.
00:31:09Dan bagi saya waktu yang sudah lewat itu kan nggak bisa diulang.
00:31:17Iya.
00:31:18Nah melalui fotografi inilah kita bisa merekam setiap peristiwa kita simpan untuk kita lihat di kemudian hari.
00:31:28Iya, iya, iya, iya.
00:31:30Kapan-kapan tolong fotoin saya sama Irma ya.
00:31:35Kalau bisa sama anak Yusuf juga.
00:31:36Insya Allah Pak.
00:31:40Kok bisa kenal sama Irma?
00:31:43Padahal kan angkatannya beda kan?
00:31:46Ketemunya...
00:31:47Nggak sengaja Pak.
00:31:51Di kantin.
00:31:55Sempat dekat?
00:31:57Iya, begitulah.
00:31:58Hah?
00:32:00Jadi sempat pacaran?
00:32:03Kok saya nggak tahu?
00:32:03Enggak, enggak, Pak.
00:32:07Kita cuma dekat aja.
00:32:09Oh.
00:32:11Iya, iya, iya, iya, iya, iya.
00:32:13Nah, kok terus nggak ada hubungan lagi selama beberapa tahun?
00:32:18Memang setelah lulus nggak ada hubungan?
00:32:21Iya setelah saya lulus SMA.
00:32:22Saya langsung kuliah di Bandung, Pak.
00:32:25Jadi nggak sempat ketemu lagi.
00:32:28Iya, iya, iya, iya.
00:32:29Sekat.
00:32:34Iya, iya.
00:32:36Mau kemana?
00:32:3820.
00:32:44Alhamdulillah.
00:32:46Pak, maaf.
00:32:48Masjidnya dekat nggak dari sini?
00:32:50Oh, dekat-dekat.
00:32:51Sekalian aja ke masjid sama saya.
00:32:53Mak Yusuf, selesai pulang dari masjid, boleh hantar saya, ya?
00:33:04Boleh, Pak.
00:33:08Ma, kok kamu kesininya nggak bareng Yusuf, sih?
00:33:12Enggak lah.
00:33:13Lagian kamu, sih.
00:33:15Sang banget.
00:33:16Ya, kan aku kemarin udah suruh dia ke rumah kamu buat ngebahas konsep.
00:33:23Ini kan hari minggu.
00:33:26Waktunya buat istirahat.
00:33:27Bukan waktu kerja.
00:33:30Ya, emang.
00:33:32Terus, dia langsung pulang lagi.
00:33:35Ya, tadinya biar dia nantri yang ke sini.
00:33:38Iya, kamu rasa banget.
00:33:41Tuh, gara-gara kamu akhirnya ayah aku minta ditemenin sama dia.
00:33:44Mas Yusuf?
00:33:53Cik.
00:33:55Udah, sana lagi.
00:33:56Ikut aja, temenin.
00:34:03Ah, ya.
00:34:03Ah, ya.
00:34:33Terima kasih ya, udah ditemenin, maafin Irma jadi ngerepotin
00:34:46Kok Irma ya, kan ayah yang ngerepotin mes
00:34:49Enggak kok pak, justru saya senang hari ini
00:34:54Oh sama, saya juga senang banget hari ini
00:34:57Ya udah, saya masuk dulu dan maaf Irma ngerepotin
00:35:03Ayah
00:35:03Suep, bantuin bapak
00:35:08Asep bapak, kamu dengernya apa?
00:35:12Suep
00:35:12Makasih ya, udah mau nemenin ayah
00:35:15Ayah keliatan happy banget
00:35:18Sama-sama, saya juga senang kok
00:35:22Ayah kamu lucu
00:35:23Sebentar ya
00:35:29Oh
00:35:30Ini punya kamu
00:35:43Dulu belum sempet aku kembaliin
00:35:46Mas Yusuf nyilipan
00:35:51Iya
00:35:53Makasih ya, mas
00:36:01Iya
00:36:03Saya boleh tanya sesuatu
00:36:11Apa mas?
00:36:13Tapi jangan marah ya
00:36:14Ya tergantung pertanyaannya
00:36:17Moga-moga gak marah deh kalau gitu
00:36:21Mau nanya apa sih, mas?
00:36:29Dulu kita pernah berteman dekat, kan?
00:36:35Iya
00:36:36Sampai sekarang saya masih belum tahu loh alasannya
00:36:40Alasan apa?
00:36:45Alasan kenapa waktu itu saya minta kamu jadi pacar saya
00:36:48Kamu malah gak jawab
00:36:52Bahkan menghilang
00:36:54Udah lupa, mas?
00:37:01Udah lama banget soalnya
00:37:02Serius?
00:37:06Iya
00:37:06Nanti kalau udah ingat kasih tahu ya
00:37:14Mungkin karena saya emang lagi gak mau pacaran aja
00:37:19Masa lalu, mas
00:37:24Udah lupain aja
00:37:27Iya, iya
00:37:30Yaudah, kalau gitu
00:37:33Saya pamit dulu ya
00:37:34Assalamualaikum
00:37:37Waalaikumsalam
00:37:39Ya, bagus
00:38:01Ganti gue ya
00:38:02Yes
00:38:03Gini
00:38:04Bagus
00:38:04Iya
00:38:05Agak lebih ke kanan
00:38:07Bagusnya lagi
00:38:08Iya, bener
00:38:09Banyak turun ya
00:38:11Lumanya ada turun
00:38:12Iya, bagus
00:38:14Bagus
00:38:16Bagus
00:38:17Oke, terakhir
00:38:20And
00:38:21Done
00:38:22Gimana fotonya?
00:38:25Secara visual sih
00:38:26Saya suka banget
00:38:27Oke
00:38:28Oke
00:38:29Aman berarti ya?
00:38:31Aman
00:38:31Happy malahan
00:38:33Oke, kalau gitu boleh istirahat dulu
00:38:36Oke
00:38:39Sip
00:38:40Kayaknya
00:38:41Bakal kontrak panjang nih
00:38:42Mas Isis sama kita
00:38:43Bisa bertahun-tahun
00:38:46Sebenarnya
00:38:47Ini proyek terakhir saya di Jakarta
00:38:50Insya Allah
00:38:52Insya Allah
00:38:52Bulan depan saya akan tinggal di Jerman
00:38:54Jadi sampai saya residensi di sana
00:38:57Kebetulan saya dapat kontrak
00:38:59Dengan salah satu majalah
00:39:01Oh
00:39:02Sayang banget ya
00:39:05Sebentar ya
00:39:15Gimana mas?
00:39:24Ini bagus sih
00:39:25Assalamualaikum
00:39:29Eh, rumah
00:39:44Ayah
00:39:45Ayah
00:39:45Ayah belum denger
00:39:55Berita apa-apa hari ini
00:39:57Gimana kerjaanmu?
00:39:59Alhamdulillah untuk bulan ini lancar banget
00:40:02Ayah
00:40:02Alhamdulillah
00:40:04Tapi kamu juga jangan lupa istirahat
00:40:08Ya?
00:40:09Iya, iya
00:40:09Apalagi seumurmu ini
00:40:12Harusnya kamu kan udah punya pasangan
00:40:14Biarmu udah tau arahnya mau kemana
00:40:19Udah ya
00:40:21Untung mulu yang dibahas
00:40:23Bosan
00:40:24Ya udah
00:40:26Ayah janji deh
00:40:29Nggak bakal bahas ini lagi
00:40:31Bener ya
00:40:32Ayah janji ya
00:40:33Iya bener
00:40:34Tapi nanti
00:40:36Kalau kamu udah menikah
00:40:37Dan punya anak
00:40:38Ayah usil bang
00:40:41Stop
00:40:45Lah
00:40:45Iya, iya
00:40:47Mau kemana?
00:40:50Wah, nggak kelihatan nama saya
00:40:52Sub
00:40:53Kamu itu di Indonesia berapa lama lagi?
00:40:57Kan mau keluar
00:40:57Ada apa sih?
00:41:00Insya Allah masih dua bulan ke depan pak
00:41:02Alhamdulillah dapat kesempatan untuk kerja dan tinggal di sana
00:41:05Oh, bagus dong ya
00:41:08Tapi gini, Suk
00:41:10Kamu itu kan karirnya bagus
00:41:13Jangan sampai terlena juga
00:41:15Kamu kan butuh melengkapi hidup kamu
00:41:18Emangnya kamu nggak kepengen menikah, Pak?
00:41:22Ya mau, Pak
00:41:24Masalahnya
00:41:25Gak ada yang mau sama saya
00:41:28Lebay kamu, ah
00:41:31Karir ada
00:41:33Ganteng
00:41:34Kamu aja kali yang
00:41:36Pilih-pilih
00:41:38Enggak, Pak
00:41:40Kalau
00:41:41Sama Irma
00:41:43Bagaimana?
00:41:44Bagaimana?
00:41:44Cocok nggak?
00:41:45Dua deras kopi untuk Kang Yusuf
00:41:59Loh
00:42:00Loh
00:42:00Kok dua?
00:42:02Eh, tapi
00:42:03Ya maksudnya
00:42:04Kalau
00:42:05Yusuf
00:42:06Yusuf keabis
00:42:07Nanti biar saya yang ngabisin nggak apa-apa
00:42:10Ih, jangan
00:42:11Nantuh, Pak
00:42:11Ih, nanti saya diomelin sama Tia Irma
00:42:13Lagian kan tadi katanya
00:42:15Bapak pesen dua gelas kopi untuk Kang Yusuf
00:42:17Karena Kang Yusuf suka sekali kopi buatan saya
00:42:20Iya, emang bener lah, Sef
00:42:21Kan, tapi kalau Yusuf nggak habis
00:42:24Kan mau bajer
00:42:25Kalau nggak habis
00:42:26Bagaimana sih?
00:42:26Eh, apa-apa nih?
00:42:27Ah, si Bapak, Mak
00:42:30Eh, modus
00:42:31Ah, Sef
00:42:33Bikin kopi
00:42:35Masa nggak ada rasanya?
00:42:37Nggak ada manis-manis barang dikit?
00:42:39Nggak ada manis gimana?
00:42:40Orang itu gulanya udah tiga sen, dok
00:42:42Ah
00:42:43Pak, tuh, Pak, Pak
00:42:44Udah deh
00:42:45Aduh, Pak
00:42:46Udah
00:42:47Beresin deh
00:42:51Abis
00:42:52Angkat-angkat
00:42:54Ganti aja sama air putih segelas
00:42:57Ya
00:42:57Ya emang itu harusnya buat Bapak sama air putih
00:43:00Tambahin kopi sama gula dikit
00:43:02Sama aja tuh
00:43:04Esteler
00:43:06Nggak ada, emang punya serak
00:43:08Sirop-sirop
00:43:11Pak, jangan kebanyakan minum kopinya
00:43:17Nggak bagus untuk kesehatan Bapak
00:43:18Kamu tuh kayak Irma banget
00:43:25Besar banget perhatiannya untuk saya
00:43:28Ngomong-ngomong soal Irma, Su
00:43:32Kamu sama Irma kan udah saling dekat
00:43:34Jadi kapan
00:43:37Kalau memang serius
00:43:39Kamu tahulah
00:43:42Apa yang harus kamu lakukan kemudian
00:43:45Assalamualaikum
00:44:00Waalaikumsalam
00:44:01Waalaikumsalam
00:44:02Mas Yusuf
00:44:03Ada apa?
00:44:06Kalau kamu nggak keberatan
00:44:07Boleh saya antar pulang?
00:44:17Saya bawa kendaraan, Mas
00:44:19Maaf ya
00:44:23Kalau ayah suka mengambil kamu ke rumah
00:44:26Oh
00:44:28Nggak apa-apa kok
00:44:30Lagian saya juga suka
00:44:32Mencatur sama ayah kamu
00:44:33Makasih ya
00:44:38Untuk?
00:44:40Udah mau diajak ayah aneh-aneh
00:44:42Iya, iya, iya
00:44:47Kalau gitu saya pamit ya, Mas
00:44:50Irma
00:44:52Besok kamu ada waktu
00:44:55Ada yang mau saya bicarakan
00:44:59Nggak
00:45:07Kenapa?
00:45:12Besok kan hari minggu
00:45:14Waktunya untuk saya istirahat
00:45:16Kalau Mas Yusuf ada yang mau dibicarakan
00:45:18Ya sekarang aja
00:45:19Baiklah
00:45:24Saya ada niat baik
00:45:27Besok saya mau ke rumah kamu
00:45:31Untuk bicara serius
00:45:32Sama kamu dan ayah kamu
00:45:34Soalnya selama ini saya ke rumah
00:45:36Kamunya selalu pergi
00:45:38Hei rumah
00:46:03Nah
00:46:04Udah
00:46:06Udah
00:46:07Salatnya
00:46:08Udah
00:46:13Udah, ayah
00:46:13Ayah lihat-lihat
00:46:16Irma
00:46:17Kayak ada yang lagi dipikirin
00:46:20Ada apa, nak?
00:46:25Besok Mas Yusuf mau datang ke sini
00:46:27Oh iya
00:46:29Mau ngajakin
00:46:32Catur lagi
00:46:34Bukan
00:46:37Atau jangan-jangan
00:46:38Malah mau ngajak
00:46:39Balap lari
00:46:40Sama ayah
00:46:41Ada yang pengen dibicarakan
00:46:44Sama Mas Yusuf
00:46:45Serius ya
00:46:46Sekarang apa yang mau
00:47:07Disampaikan
00:47:09Nak Yusuf
00:47:10Kepada
00:47:12Kami
00:47:13Kedatangan saya kali ini
00:47:16Saya ingin meminta restu Bapak
00:47:20Saya ingin meminang Irma
00:47:23Sekaligus meminta Irma menjadi istri saya
00:47:26Itu pun kalau
00:47:32Bapak dan Irma bersedia menerima saya
00:47:35Terima kasih
00:47:36Dan terus terang
00:47:39Saya senang sekali mendengar kejujuran nak Yusuf
00:47:43Namun demikian
00:47:45Saya hanya akan mendorong
00:47:48Akan merestui
00:47:51Supaya semua perjalanan
00:47:54Kehidupan kalian berlangsung dengan baik
00:47:57Dan jawabannya
00:48:00Hanya ada pada Irma
00:48:03Karena secara khusus
00:48:06Irma yang nantinya akan
00:48:08Menjalani
00:48:09Kehidupan berumah tangga ini
00:48:12Bersama nak Yusuf
00:48:13Ya Irma
00:48:15Jawablah
00:48:16Terima kasih Mas Yusuf
00:48:34Maaf sebelumnya
00:48:38Bukan maksud untuk menyakiti hatinya Mas Yusuf
00:48:42Tapi untuk saat ini
00:48:46Irma
00:48:51Irma
00:48:52Nggak perlu dijawab sekarang
00:48:54Kalau memang butuh waktu untuk
00:48:56Bisa berpikir dulu
00:48:58Ya
00:48:59Nak Yusuf
00:49:00Keliatannya Irma
00:49:03Butuh waktu
00:49:05Untuk bisa menjawab
00:49:08Pinangan nak Yusuf
00:49:09Apakah nak Yusuf
00:49:11Bersedia menunggu jawaban dari Irma
00:49:14Insya Allah Pak
00:49:17Apapun jawabannya
00:49:20Alhamdulillah
00:49:23Masyukurillah
00:49:25Irma
00:49:26Iyaya
00:49:30Boleh masuk ya
00:49:44Irma
00:49:48Boleh masuk ya
00:49:52Irma
00:49:54Iyaya
00:49:55Boleh masuk ya
00:49:57Irma
00:50:11Menurut ayah
00:50:14Yusuf itu
00:50:16Laki-laki yang baik
00:50:18Irma belum siap menikah ya
00:50:28Kapan Irma siap menikah
00:50:32Kapan Irma siap menikah
00:50:34Kalau Irma menikah
00:50:46Siapa yang akan merawat ayah
00:50:51Ayah
00:50:52Irma
00:50:55Irma
00:50:59Ayah masih bisa merawat diri sendiri
00:51:01Nah
00:51:03Ayah masih bisa jalan
00:51:05Ayah masih bisa olahraga
00:51:08Bahkan ayah bisa
00:51:12Ngecek darah ayah sendiri
00:51:15Irmah gak mau
00:51:22Ayah merasa kehilangan lagi
00:51:26Seperti kehilangan ibu
00:51:37Ayah memang merasa kehilangan ibu
00:51:41Ayah bahkan menerita ditinggal ibu
00:51:50Tapi ada
00:51:56Yang mencintai ibu
00:51:59Melebihi cinta ayah pada ibu umum
00:52:04Siapa ya?
00:52:06Allah nak
00:52:11Ayah yakin
00:52:19Suatu saat nanti
00:52:23Ayah akan dipertemukan pada ibu umum
00:52:29Oh kita semua akan matikan
00:52:36Ayah berasa
00:52:41Hidup ayah justru jadi penghalang
00:52:47Untukmu bisa berumah kami
00:52:50Ayah
00:52:51Ayah jangan bohong seperti itu ya
00:52:57Bukan itu maksud
00:53:00Irmah ayah
00:53:01Ayah satu-satunya pintu surga
00:53:06Untuk Irmah
00:53:07Irmah
00:53:10Dengar
00:53:15Ayah gak akan ada selamanya untuk Irmah
00:53:23Kamu harus ada yang bisa menjaga
00:53:32Seperti ayah menjaga kami
00:53:36Walaupun ayah tak
00:53:40Allah selalu menjaga
00:53:44Ma
00:54:10Coba lihat deh
00:54:12Hasil foto dari Yusuf yang kita upload di AJ kemarin
00:54:17Lagi banyak banget
00:54:18Dan yang order produknya meningkat pesat loh
00:54:23Emang ya Yusuf tuh
00:54:24Bang jago
00:54:27Kok
00:54:33Kayak gak seneng sih
00:54:36By the way gimana sama Yusuf
00:54:39Gak tau
00:54:43Masalah kerjaan
00:54:47Atau masalah pribadi
00:54:48Yang kedua
00:54:50Oh
00:54:52Kan katanya kalian gak pacaran
00:54:54Kamu gak
00:54:55Terus
00:54:57Mas Yusuf ke rumah
00:55:03Iya
00:55:04Terus
00:55:05Ngapain
00:55:06Dia ngelamar aku
00:55:09Mas apa
00:55:10Alhamdulillah
00:55:12Ya Allah
00:55:12Akhirnya sahabatku ini akan menikah juga
00:55:14Yes
00:55:16Tapi aku belum jawab apapun
00:55:19Kenapa
00:55:21Aduh
00:55:23Bang jago
00:55:26Kasihan
00:55:29Bang jago
00:55:30Irmada
00:55:52Dia lagi gak masuk kantor hari ini
00:55:54Emang
00:55:56Dia gak kasih tau
00:55:57Bukannya
00:55:58Kalian udah mau nikah ya
00:56:01Kami cuma temen aja kok
00:56:05Kamulah temennya lebih tau
00:56:08Yaudah
00:56:10Sabarlah
00:56:12Semoga
00:56:12Dia terbuka mata hatinya
00:56:14Terus bisa melihat keselesaan kamu
00:56:16Terus bisa melihat keselesa
00:56:46Terus bisa melihat keselesa
00:57:16Kejawabannya kan
00:57:17Udah ya
00:57:23Mau ayah yang nyampaikan
00:57:26Apa kamu
00:57:29Biar Irma aja
00:57:33Kamu mau
00:57:35Menerimanya kan
00:57:37Terus bisa melihat keselesa
00:57:38Terus bisa melihat keselesa
00:57:39Terus bisa melihat keselesa
00:57:42Terus bisa melihat keselesa
00:57:43Terus bisa melihat keselesa
00:57:44Terus bisa melihat keselesa
00:57:47Terus bisa melihat keselesa
00:58:17Terus badan
00:58:19Terus bisa melihat keselesa
00:58:21Alhamdulillah
00:58:24Apapun jawaban Irma
00:58:27Semoga jadi yang terbaik untuk kita semua
00:58:31Ayah?
00:58:38Ayah?
00:58:39Pak!
00:58:39Ayah!
00:58:40Pak!
00:58:40Ayah!
00:58:41Ayah kenapa ya?
00:58:42Ayah!
00:58:43Irma mohon jangan bercanda ya!
00:58:45Bangun pak!
00:58:46Ayah!
00:58:47Mas ini gimana mas?
00:58:48Pak bangun pak!
00:58:49Ayah!
00:58:50Mas Yusuf tolongin mas Yusuf!
00:58:52Ayah!
00:58:53Ayah tolong!
00:59:10Dok?
00:59:13Dok?
00:59:14Bagaimana keadaan ayah saya?
00:59:16Keadaannya memang sudah jauh lebih baik daripada sebelumnya
00:59:20Tetapi karena diabetes yang beliau derita
00:59:23Ada indikasi bahwa beliau mengalami kenaikan tekanan darah
00:59:28Sehingga kemungkinan beliau menderita struk
00:59:31Tapi untuk memastikannya kita harus melakukan pemeriksaan laboratorium
00:59:42Jadi kita tunggu hasil laboratoriumnya keluar ya
00:59:45Terima kasih dok
00:59:47Sama-sama
00:59:49Dan kita berdoa sama-sama
00:59:51Semoga ayah lekas diberikan kesembuhan
00:59:55Amin ya Allah
00:59:57Saya di luar ya mbak
00:59:58Hei, Yusuf ya?
01:00:10Maaf
01:00:10Saya Nadia
01:00:13Nadia?
01:00:16Saya dulu pernah foto di studio kamu
01:00:18Tapi emang udah lama sih
01:00:20Oh, uh, ya
01:00:24Ya
01:00:25Ya, ya
01:00:46iya iya kamu udah sholat udah ya
01:00:57musuh mana enggak ada
01:01:10maafin ayah kalau ayah suka bawel masalah sholat ya nak
01:01:21apa-apa ya
01:01:25Irma harus selalu jaga sholatmu ya nak
01:01:32walaupun nanti
01:01:36ayah gak bisa ngingetin lagi
01:01:44iya iya
01:01:49moga-moga
01:01:51kalian nanti
01:01:55bisa saling mengingatkan ya nak
01:02:03Yusuf jadi itu kamu udah lama studionya tutup
01:02:24iya seriusan padahal aku pengen banget loh sebenarnya difoto sama kamu
01:02:28Irma kamu mau kemana?
01:02:29ke administrasi
01:02:31ayah sama siapa
01:02:33sendiri mas
01:02:37kalau gitu saya temenin ayah ya
01:02:41makasih anak
01:02:43misi dong
01:02:45Mbak Irma sebentar
01:02:48Mbak Irma sebentar
01:02:49ada yang ingin saya sampaikan
01:02:52boleh kita duduk sebentar?
01:02:55oh iya boleh
01:02:55hasil laboratorium sudah keluar
01:03:05kemungkinan
01:03:09harapan kesembuhan ayah Mbak Irma
01:03:12sangat tipis sekali
01:03:15tapi Mbak
01:03:27dunia medis itu tidak selalu bisa memprediksikan segala sesuatunya
01:03:34kita pasrahkan saja semuanya kepada Allah ya
01:03:40siapa tahu
01:03:44ada keajaiban
01:03:45Mbak saya permisi dulu ya
01:03:59saya angkat telefon dari suami saya dulu
01:04:02halo sayang
01:04:08selamat menikmati
01:04:10selamat menikmati
01:04:12selamat menikmati
01:04:14selamat menikmati
01:04:16selamat menikmati
01:04:18selamat menikmati
01:04:48namun udah jawab Yusuf jawaban apa ya ayah yang sakit Irma yang lupa
01:05:08Yusuf bisa jadi imam yang baik untuk kamu Irma
01:05:21ayah ayah pikirin kesehatan ayah jangan mikirinnya macam-macam dulu
01:05:32tapi kapan ayah pengen lihat kamu menikah sebelum ayah nggak ada
01:05:49ayah jangan ngomong begitu ya ayah jangan ngomong begitu
01:06:01Irma cuma mau ayah sehat supaya kita bisa pulang ke rumah lagi ya jangan ngomong begitu ayah
01:06:15maafin ayah
01:06:19sayang ayah
01:06:25sayang ayah
01:06:31ya
01:06:33Irma
01:06:35mau nggak
01:06:37bikin bahagia
01:06:39ayah
01:06:41sebelum
01:06:43ayah
01:06:45ayah
01:06:47ayah
01:06:49ayah
01:06:51ayah
01:06:53ayah
01:06:55ayah
01:06:57ayah
01:07:07ayah
01:07:09ayah
01:07:11ayah
01:07:13ayah
01:07:15ayah
01:07:17ayah
01:07:19ini na
01:07:22eh ma
01:07:35apa kamu
01:07:43mau
01:07:45ngerima
01:07:49Yusuf
01:07:51jadi suamimu, nak
01:07:54mumpung ayah Mbak Irma
01:08:10masih bisa berkomunikasi
01:08:12pada baiknya Mbak Irma mengambungkan
01:08:16apa yang beliau harapkan selama ini
01:08:18Mbak Irma
01:08:25Mbak Irma
01:08:26Mbak Irma
01:08:30Mbak Irma
01:08:37Mbak Irma
01:08:44Mbak Irma
01:08:46Mbak Irma
01:08:50Mbak Irma
01:08:52Mbak Irma
01:08:54Mbak Irma
01:08:56Mbak Irma
01:09:03Mbak Irma
01:09:05Mbak Irma
01:09:08Mbak Irma
01:09:09Kamu cantik sekali nak
01:09:14Terima kasih ayah
01:09:19Beruntung sekali Yusuf yang meminangmu nak
01:09:24Dia lelaki paling beruntung di dunia
01:09:30Setelah ayah
01:09:35Irmat takut
01:09:36Irma tau kan Irma tidak bisa merawat ayah lagi
01:09:41Irma
01:09:46Pernikahan ini
01:09:50Untuk menyempurnakan agamamu nak
01:09:55Bagaimana
01:10:00Kalau Irma batalkan saja pernikahan ini ya
01:10:05Agar
01:10:08Agar Irma bisa merawat ayah
01:10:12Irma pengen berbakti kepada orang tua
01:10:16Irma tidak sempat membahagiakan ibu
01:10:21Karena ibu udah gak ada
01:10:24Dan Irma gak mau ayah merasakan hal yang sama ya
01:10:31Irma
01:10:32Irma anakku
01:10:34Andai
01:10:37Ibumu ada disini sekarang
01:10:40Dia pasti bangga terhadapmu nak
01:10:44Irma kangen ibu ya
01:10:48Irma kangen sekali dengan ibu
01:10:52Ayah
01:10:54Ayah juga kangen
01:10:55Ayah ingin sekali ketemu ibu lagi nak
01:11:01Ayah
01:11:02Ayah
01:11:03Ayah gak boleh ngomong seperti itu ya
01:11:06Irma masih mau ditemanin ayah
01:11:09Yusuf
01:11:11Yusuf
01:11:12Laki-laki yang soleh
01:11:16Dan baik
01:11:17Lalu bagaimana Irma bisa mendapatkan surga
01:11:21Kalau bukan dari ayah
01:11:23Irma
01:11:27Irma
01:11:27Pintu surga bukan hanya dari ibumu
01:11:32Atau ayahmu saja nak
01:11:34Allah maha pengasih lagi maha pengayang
01:11:40Tidak mungkin
01:11:43Dia memberikan hanya satu pintu surga untuk kita
01:11:48Pintu surga itu
01:11:51Mungkin bisa dari suamimu
01:11:56Dari keluarga kecil barumu
01:11:59Atau bahkan
01:12:02Dari anak-anakmu kelak
01:12:06Ayah harus temanin Irma hari ini ya
01:12:15Terima kasih
01:12:30Selamat dong
01:12:33Yusuf
01:12:34Selamat ya
01:12:36Selamat ya
01:12:40Selamat ya
01:12:42Selamat
01:12:42Saya titipkan Irma
01:13:00Kepadamu
01:13:03Dan saya percayakan
01:13:05Dunia akhiratnya
01:13:08Allah maha pengasih
01:13:21Allah maha pengasih
01:13:22Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
01:13:39Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
01:13:44Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
01:13:46Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
01:13:47Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
01:13:49Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
01:13:50Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
01:13:52Assalamualaikum.
01:14:18Ya, Waalaikumsalam, Ti.
01:14:20Mas, jadi gini.
01:14:22Beberapa klien, banyak yang menghirungkan bunga.
01:14:25Dan mereka juga menitip pesan selamat menempuh hidup baru untuk kamu dan Mas Yusuf.
01:14:31Mereka juga menyampaikan bela sungkawa atas meninggalnya ayahmu.
01:14:35Terdapat hancur hati, hilang gairah hidup.
01:14:48Serasa hamba, selimuti di jiwa.
01:15:01Saya terima nikah dan kawinnya Irma Khairunisa.
01:15:31Binti Ilham Malik dengan mas kawin tersebut dibayar tunai.
01:15:35Bagaimana?
01:15:36Para saksi, bisa?
01:15:37Bisa?
01:15:38Pergi jauh, terbang tinggi tinggalkanku disini.
01:15:57Tuhan, engkau tahu aku mencintainya.
01:16:06Tuhan, engkau tahu aku mencintainya.
01:16:07Tuhan, engkau tahu aku mencintainya.
01:16:08Tuhan, engkau tahu aku mencintainya.
01:16:09Bisa mencintainya.
01:16:12Tuhan, engkau tahu aku mencintainya.
01:16:14Tuhan, engkau tahu aku mencintainya.
01:16:16Saya yang selalu ada dalam tanganku
01:16:23Dalam tanganku Tuhan engkau tahu
01:16:30Aku mencintainya
Jadilah yang pertama berkomentar
Tambahkan komentar Anda

Dianjurkan

1:46:49
1:33:56