Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utama
MAKASSAR, KOMPAS.TV - Seorang pria di Makassar, Sulawesi Selatan, tewas dianiaya oleh pamannya sendiri saat bekerja. Pelaku mengaku sakit hati dan emosi lantaran kerap diejek korban.

Warga Jalan Bangkala, Tamalanrea, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Senin (10/11/2025) siang, digegerkan dengan aksi penganiayaan terhadap seorang pria oleh pamannya sendiri.

Peristiwa terjadi saat pelaku dan korban sedang bekerja mengangkat pasir. Pelaku tiba-tiba menyerang korban dengan senjata tajam.

Pelaku langsung kabur usai menikam korban. Warga sempat mengejar, namun pelaku berhasil kabur.

Menderita luka parah, korban awalnya masih sadar, tetapi kemudian makin lemah hingga akhirnya nyawanya tak tertolong lagi saat dibawa ke rumah sakit.

Meski sempat kabur, pelaku akhirnya menyerahkan diri ke kantor polisi. Ia mengaku sakit hati karena sering dihina dan diejek korban.

Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, pelaku dijerat pasal pembunuhan dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara.

Sahabat KompasTV, apa pendapat kalian soal kasus ini? Komentar di bawah ya!

#makassar #keluarga #polisi

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/629901/sakit-hati-karena-diejek-paman-di-makassar-tikam-keponakan-sendiri-hingga-tewas
Transkrip
00:00Seorang pria di Makassar, Sulawesi Selatan tewas dianiaya oleh pamannya sendiri saat bekerja.
00:06Pelaku mengaku sakit hati dan emosi lantaran kerap diejek korban.
00:12Warga Jalan Bangkala Tamalan Raya, Kota Makassar, Sulawesi Selatan
00:16Senin siang digegarkan dengan aksi penganiayaan terhadap seorang pria oleh pamannya sendiri.
00:22Peristiwa terjadi saat pelaku dan korban sedang bekerja mengangkat pasir.
00:26Pelaku tiba-tiba menyerang korban dengan senjata tajam.
00:30Pelaku langsung kabur usai menikam korban.
00:35Warga sempat mengejar namun pelaku berhasil kabur.
00:40Menderita luka parah, korban awalnya masih sadar tetapi kemudian makin lemah.
00:46Hingga akhirnya nyawanya tak tertolong lagi saat dibawa ke rumah sakit.
00:51Meski sempat kabur, pelaku akhirnya menyerahkan diri ke kantor polisi.
00:55Dia mengaku sakit hati karena sering dihina dan diejek korban.
01:01Korban ini juga merupakan kemana-akan dan pelakunya adalah pamannya sendiri.
01:07Di mana pada saat korban dan pelaku ini bersama-sama menaikkan pasir di mobil.
01:17Kemudian secara tiba-tiba dari pelaku ini melakukan penikaman terhadap korban beberapa kali.
01:26Pelaku ini merasa sering diejek oleh korban.
01:33Sehingga sakit hati dan kemudian melakukan pengadaian.
01:37Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya,
01:42pelaku dijerat pasal pembunuhan dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara.
01:48Rama Pratama Kompas TV, Makassar, Sulawesi Selatan
01:51Terima kasih telah menonton!

Dianjurkan