Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utama
KUPANG, KOMPAS.TV - Persidangan kasus kematian Prada Lucky Namo di Peradilan Militer 351 Kupang kembali dilanjutkan. Hari Selasa (11/11/2025) ini, seorang anggota TNI dihadirkan sebagai saksi.

Saksi merupakan Letda Infanteri Luqman Hakim Oktavianto, yang merupakan komandan peleton di Batalyon Yonif Teritorial Pembangunan 834 Waka Ngamere di Kabupaten Nagekeo, Flores, Nusa Tenggara Timur.

Batalyon itu merupakan tempat Prada Lucky Namo berdinas. Saksi dihadirkan untuk memberikan keterangan terkait 17 terdakwa. Total ada 12 saksi yang dihadirkan untuk 17 terdakwa.

Saksi digali keterangannya untuk mengetahui kronologi kematian Prada Lucky yang diduga dianiaya oleh seniornya.

Sahabat KompasTV, apa pendapat kalian soal kasus ini? Komentar di bawah ya!

Baca Juga Saksi Dokter di Sidang Prada Lucky Ungkap Ada Infeksi, Gagal Ginjal, dan Memar Paru-Paru pada Korban di https://www.kompas.tv/nasional/629586/saksi-dokter-di-sidang-prada-lucky-ungkap-ada-infeksi-gagal-ginjal-dan-memar-paru-paru-pada-korban

#sidang #pradalucky #tni

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/629835/sidang-kasus-kematian-prada-lucky-komandan-peleton-jadi-saksi-untuk-17-terdakwa
Transkrip
00:00Kita keserotan lain sederhana, persidangan kasus kematian Prada Lukinamo di peradilan militer 3.15 Kupang.
00:06Kembali dilanjutkan, hari ini seorang anggota TNI dihadirkan sebagai saksi.
00:14Saksi merupakan Letda Infantri Lukman Hakim Oktavianto,
00:19yang merupakan komandan peleton di Batalion Yonif Teritorial Pembangunan 834 Wakang Amir di Keopaten Nagakeo, Flores Nusa Tenggara Timur.
00:30Batalion itu merupakan tempat Prada Lukinamo berdinas.
00:34Saksi dihadirkan untuk memberi keterangan terkait 17 terdakwa.
00:38Total ada 12 saksi yang dihadirkan untuk 17 terdakwa.
00:42Saksi digali keterangannya untuk mengetahui kronologi kematian Prada Lukinamo yang diduga dianiaya seniornya.
00:49Dalam kesaksiannya, saksi Letda Infantri Lukman Hakim Oktavianto menceritakan saat Prada Lukinamo dan Prada Richard Bulan dianiaya.
01:06Saksi menyebut ada dua orang yang melakukan penganiayaan secara bergantian, namun ia tidak mengenalnya.
01:11Terima kasih.
01:13Terima kasih.
01:41Terima kasih.
01:43Terima kasih.
01:47Terima kasih.
01:53Terima kasih.
01:59Terima kasih.
Jadilah yang pertama berkomentar
Tambahkan komentar Anda

Dianjurkan