Saat turnamen seleksi pembalap pemula digelar, Theo cuma jadi pengantar suku cadang. Tapi karena situasi darurat, dia diminta gantiin pembalap yang cedera. Dan di lintasan itu… dunia menyaksikan keahlian luar biasa warisan sang ayah
#AyahkuDewaBalap #ReviewDrama #FairUse #CDrama #VoiceOverStory #Balapan #DramaMotivasi
#AyahkuDewaBalap #ReviewDrama #FairUse #CDrama #VoiceOverStory #Balapan #DramaMotivasi
Category
🎥
Short filmTranscript
00:00Ha, Ketua Deren lihat, mobil usang itu bergetar parah, belum jalan saja sudah mau lepas.
00:10Kalau masih sempat menyesal, sekarang berlutut dan mengaku salah.
00:15Kita akan berbaik hati biarin kamu ganti mobilnya, biar kalah dengan terhormat.
00:21Bener-bener orang nekat yang bodoh.
00:25Ini mau tanding apa? Cari masalah saja.
00:28Pak Man, tadi kenapa nggak nasihatin? Ini malah jeremusin cowok ini ke dalam masalah.
00:32Anak muda itu semangat tertinggi, dikasih cobaan biar ada pengalaman.
00:36Tunggu, sebelum mulai, mau taruhan apa buat penambah semangat?
00:41Mau taruhan apa?
00:43Yang kalah, nanti di sini merangkak tiga kali.
00:48Dan juga teriak, aku ini pecundak.
00:51Gimana?
00:52Jangan getarlah luat.
00:53Baik, aku setuju.
00:55Tapi aku ada syarat lain.
00:57Nanti kalau kamu kalah, kamu harus minta maaf ke temanku.
01:04Oke.
01:06Ayo kita mulai.
01:09Aku masih menantikannya.
01:12Tio semangat.
01:14Mulai.
01:16Pecundak.
01:17Lima detik.
01:18Aku akan buat kamu tertinggal jauh.
01:22Buruan jalan!
01:22Gara-gara Anda, kenapa setuju Tio pilih mobil usang?
01:36Ini cuma menunggu kalah, kan?
01:38Hehehe.
01:39Pertunjukan ini baru saja dimulai.
01:41Lihat nggak?
01:47Memang pecundang.
01:49Asap kenal pot kaderan saja nggak terlihat.
01:52Merangkak.
01:53Nanti, kalian semua akan merangkak.
01:56Hah.
01:57Kamu tahu nggak apa namanya?
01:59Perbedaan langit dan juga bumi.
02:01Hehehe.
02:03Hehehe.
02:04Eh, perbedaannya jauh banget.
02:07Paman, kamu masih bisa tertawa.
02:09Aduh, santai aja.
02:11Jalan ini lurus.
02:13Siapa aja bisa injak gas.
02:14Di tikungan baru tempat uji nyali.
02:16Tio, bertahan.
02:21Tio, semangat.
02:25Pecundak.
02:26Mau lawan aku?
02:28Dibu saja nggak bisa terlihat.
02:32Kejar.
02:33Terkejar.
02:34Mobil usang ini kayak nempel di sirkuit.
02:36Darren nggak bisa menyalipnya.
02:38Benar.
02:38Darren itu pembelap profesional.
02:40Tapi mobil ini dari tadi nggak pernah buat kesalahan.
02:43Ini, kemampuan kontrolnya sangat hebat.
02:53Ketua Darren, cepat.
02:54Dia terus menempel dari belakang.
02:56Cepat lewati dia.
02:57Dia nggak mungkin mengejar.
02:59Kenapa aku merasa kalau di tikungan,
03:01mobil usang ini lebih bagus, ya?
03:03Iya, benar.
03:04Lihat dia.
03:05Dia terus merasa santai.
03:08Jangan-jangan, dia belum serius.
03:10Tio, salib dia.
03:17Yeay, Tio menang.
03:19Wuhu.
03:20Bagus, anak muda.
03:25Beneran nggak ngecewain aku.
03:28Kenapa kalau tim Ace masih saja nggak sehebat, Tio?
03:32Yeay.
03:34Apa?
03:35Kak Darren kalah?
03:37Astaga.
03:38Ini nggak mungkin.
03:39Bukannya dia bawa mobil usang yang performanya paling jelek.
03:42Sistemnya bermasalah.
03:43Sistemnya bermasalah.
03:44Iya.
03:45Pasti sistemnya bermasalah.
03:47Ya ampun, keren.
03:49Cowok ini kerasukan dewa balap, ya?
03:51Lihat nggak?
03:52Menyalip dari dalam.
03:53Driftnya sangat sempurna.
03:55Level profesional.
03:56Ini level profesional.
03:57Sebenarnya dia siapa?
03:59Kamu kalah.
04:03Kalian curang.
04:04Kalau berani sekali lagi.
04:06Iya.
04:07Pasti ada kecurangan.
04:08Kalau nggak, nggak masuk akal.
04:10Oh, kenapa?
04:11Jangan-jangan nggak mau mengakui kekalahan.
04:15Hei, diamlah.
04:16Dasar tua bangka.
04:17Oh, aku tahu.
04:19Dari awal nggak suruh dia ganti mobil itu,
04:21kalian berbuat curang, ya?
04:23Cepat pergi dari sini.
04:24Bilang saja nggak terima kekalahan.
04:26Di depan banyak orang yang melihat.
04:28Oh, Theo menang dengan kemampuannya.
04:31Jujur dan bersih.
04:32Tim S yang terhormat karena kalah skill,
04:34langsung fitnah orang curang.
04:36Aku fitnah?
04:38Aku benar-benar masuk program Elite M-Y lewat ujian.
04:41Dia yang pakai orang dalam,
04:42nggak curang.
04:43Kenapa bisa kalahin aku?
04:49Pak Roni,
04:51dia yang pakai orang dalam,
04:53lakukan kecurangan pas tanding.
04:55Dia nggak layak di aliansi M-Y.
04:56Eh, layak atau nggak?
04:58Bukan urusanmu.
05:00Tua bangka,
05:01kenapa kamu terus ikut campur?
05:02Aku ini lagi bicara sama Pak Roni.
05:04Apa hak mau ikut campur?
05:07Ketua, gimana?
05:08Jadi kamu ketua aliasi M-Y?
05:17Nggak mungkin.
05:18Astaga, ketua M-Y.
05:21Ya ampun,
05:22katanya ketua M-Y misterius dan susah ditemui.
05:25Biasanya semua urusan dikelola Pak Roni.
05:28Tak disangka bisa ketemu di sini.
05:29Rotwis banget.
05:30Tim S sudah menyinggung ketua.
05:31Pasti akan tamat.
05:33Cowok yang menang itu datang dari mana?
05:35Nah, kayaknya ketua mengaguminya.
05:38Anda ketua aliansi M-Y.
05:40Anda ketua aliansi otomotif nomor satu di dunia?
05:43Billy Liman?
05:45Apa aku nggak bisa jadi ketuanya?
05:47Nggak, nggak, nggak, nggak, nggak, nggak, nggak, nggak.
05:49Ketua, Anda lihat.
05:51Tadi itu cuma salah paham.
05:53Kami ini orang Tuan Lewis.
05:54Kami juga sudah kumpulkan banyak sponsor.
05:56Oh, dari awal, yang rebut kuota program elit M-Y, itu kalian.
06:03Ketua Darren, karena kamu sudah tahu identitasku,
06:08aku kasih tahu M-Y nggak pernah hanya aku skill.
06:11Orang kayak kalian yang etikanya timnya buruk,
06:15M-Y selamanya nggak butuh.
06:17Aku sarankan pada kalian, harusnya usir tim S ini dari aliansi.
06:22Ketua Darren, kalau Tuan Lewis tahu, kita akan dihabisi.
06:26Kami ini orang Tuan Lewis.
06:27Tolong, jangan permalukan kami.
06:29Ingat di sini, harus patuh aturan.
06:33Sudahlah.
06:35Ayo pergi.
06:36Eh, urusannya belum selesai.
06:38Tadi ada orang, bukannya sombong banget.
06:41Taruhan, kamu lupa ya?
06:43Yang kalah harus perangkak tiga kali lho.
06:46Sekarang sudah kalah.
06:47Masa mau kabur?
06:49Hah, kamu sudah nggak bisa masuk aliansi M-Y.
06:52Tapi yang sudah dikatakan harus ditepatikan.
06:56Kenapa?
06:57Kata nggak mengakui kekalahan.
06:59Apa kamu mau terus dihantui?
07:01Kata itu selamanya.
07:02Benar.
07:03Tadi sangat arogan.
07:04Sekarang pengecut.
07:05Jangan asal duduk.
07:06Jangan dengar omong kosongnya.
07:08Merangkat!
07:08Merangkat!
07:09Merangkat!
07:09Merangkat!
07:10Parah nih.
07:10Merangkat!
07:11Sekarang masih di wilayah M-Y.
07:14Anda nggak mau turun tangan?
07:16Taruhan pribadi.
07:17Aliansi nggak bisa ikut campur.
07:19Tapi menepati janji adalah etika dasar manusia.
07:24Ketua Deren, menurutmu gimana?
07:27Kamu!
07:28Aku pecundang.
07:42Aku pecundang.
07:45Aku pecundang.
07:49Lepaskan!
07:51Baik.
07:54Baiklah.
07:55Aku Deren Aditama.
07:56Aku mengingat hal ini.
07:59Aku bersumpah.
08:01Selama aku masih bernafas di dunia,
08:04maka penghinaan ini
08:05akan kubalas di atas sirkuit.
08:09Seratus kali lipat.
08:10Bicaranya kayak kamu bisa menang di sirkuit.
08:13Ayo!
08:17Sok banget.
08:19Taruhan itu kamu yang buat kan?
08:20Kayaknya kayak sangat dirugikan.
08:22Taruhan!
08:24Ketua, maaf.
08:26Tadi nggak tahu identitas Anda.
08:28Maaf kalau menyinggung.
08:30Enak muda.
08:31Kamu jago banget bawa mobil.
08:32Aku ini jarang banget ketemu teman bertanding
08:35yang menarik perhatianku.
08:38Oh iya, balapan kita tadi kurang seru.
08:41Nanti kalau kamu ada di sirkuit beneran
08:43dan jadi juara,
08:44eh, kita buat janji balapan lagi ya.
08:47Gimana menurutmu, anak muda?
08:49Pasti.
08:49Aku bosan bawa mobil balap.
09:05Mau buat tim, buat hiburan.
09:07Kalian ini skillnya payah.
09:10Susah payah masukkan kalian ke M-nya.
09:13Bentar saja sudah dipusir.
09:15Makasih banget loh.
09:17Tuh, Tuhan.
09:20Tuh, Tuhan.
09:22Kami sekarang.
09:25Aku nggak percaya.
09:27Ada yang nggak bisa diselesaikan dengan uang.
09:30Lelang mobil nanti,
09:32aku dengar ada sarung tangan Dewa Balap.
09:35Nanti, aku akan membelinya.
09:38Aku nggak percaya.
09:40Nggak bisa atasi Tua Bangka itu.
09:41Eh, tapi Tuhan.
09:42Aku dengar sarung tangan Dewa Balap
09:44saat didonasi Dewa Balap sudah dijelaskan.
09:47Harus bergantung pada skill.
09:49Kami ini...
09:50Kamu bodoh ya?
09:51Apa aku nggak bisa nyuap orang yang ikut pelelangan?
09:55Nanti,
09:57nggak ada yang bisa rebutkan denganku.
10:00Aku akan lakukan
10:01apapun yang aku mau.
10:04Tuhan sangat bijaksana.
10:06Kalau ada yang berani halangi aku,
10:08mereka akan dapat akibatnya.
10:13Wah,
10:14ini banyak banget barang bagus.
10:17Banyak edisi terbatas.
10:20Hah?
10:20Ini,
10:21sarung tangan Dewa Balap.
10:25Dulu aku dengar dari ayah,
10:27M.B. punya tradisi.
10:29Acara lelang ini akan melelang
10:30barang-barang milik pembalap terbaik di dunia.
10:34Meski Dewa Balap menghilang 20 tahun,
10:36tapi di hati kita,
10:37dia masih sosok yang luar biasa.
10:40Tuhan,
10:40lihat,
10:41itu mereka.
10:45Ternyata cuma orang kampung.
10:47Nggak bisa kamu kalahkan.
10:50Sampai dipermalukan gitu.
11:01Selamat datang
11:02di tempat lelang aliansi M.Y.
11:04Semua barang dapat ditawar semua orang.
11:07Kami akan andalkan sistem simulasi
11:09untuk tentukan pemenang lelang.
11:11Pertama,
11:12barang yang dilelang,
11:13sarung tangan Dewa Balap.
11:15Dewa Balap sudah hilang 20 tahun kan?
11:17Ternyata masih bisa lihat barangnya.
11:18Iya,
11:18sarung tangan ini nilainya tinggi.
11:21Aku mau,
11:21aku mau.
11:22Keluarga Baskara dari kota Neo.
11:24Tawaran tertinggi.
11:26Apakah ada yang mau ikut?
11:27Sudahlah,
11:28keluarga Baskara nggak bisa dilawan.
11:30Mereka lagi.
11:31Siapa lagi?
11:32Karena nggak ada yang menawar,
11:35maka barang ini...
11:35Aku mau menawar.
11:42Kukira siapa?
11:45Ternyata,
11:46pendatang baru M.Y.
11:47yang pakai orang dalam.
11:51Aku dengar,
11:52Dengar Pak Roni bawa orang lulus tanpa ujian.
11:56Apa maksud kalian?
11:58Kami pakai kemampuan untuk masuk M.Y.
12:00Dia itu dewa mobil hantu di Gunung Amatara.
12:02Gunung Amatara?
12:05Balap di Amatara?
12:06Itu hanyalah batu loncatan masuk M.Y.
12:09Kocak.
12:11Kamu beneran kira di Gunung Amatara dan di sini itu sama?
12:15Kenapa?
12:16Apa kamu lupa?
12:18Kekalahanmu kemarin?
12:20Cuma game saja.
12:21Pembalap nggak ada yang peduli.
12:23Kalau bukan ada ketua di sana,
12:25kalian ini semuanya sudah kuhabisi.
12:28Sudah selesai?
12:32Ayo balapan saja.
12:34Kalau bukan ada ketua di sana,
12:37kalian ini semuanya sudah kuhabisi.
12:39Sudah selesai?
12:43Ayo balapan saja.
12:45Kamu?
12:46Hah?
12:47Aku mau sarung tangan ini.
12:49Bukannya hanya perlu kalahin kamu.
12:52Barang lelang ini selain bisa didapatkan dengan uang,
12:55bisa didapatkan dengan kemampuan.
12:58Tapi Pak Theo,
12:59apa kamu yakin mau menantang Tuan Lewis dalam pelangan ini?
13:02Dia berani nantang Tuan Lewis?
13:04Dia gila ya?
13:06Ada pertunjukan seru.
13:07Aku yakin.
13:09Anak muda,
13:10kamu jangan gegabah.
13:11Kamu nggak lihat saat Tuan Lewis angkat papan,
13:12nggak ada yang berani nawar.
13:14Nggak ada yang berani singgung keluarga Baskara.
13:16Terserah.
13:17Aku cuma mau sarung tangan itu.
13:18Oke.
13:20Kamu yang cari masalah.
13:21Lomba pertama dimulai.
13:26Karena ini barang dewa balap,
13:28kita juga memilih sirkuit sembilan tikungan naga.
13:30Tempat dewa balap jadi legendaris.
13:32Ya ampun.
13:33Ini,
13:34apa ini sirkuit balap,
13:35tempat dewa balap,
13:36membuat rekor yang nggak ada yang bisa kalahkan.
13:37Sistem simulasi juga merekam rekor dewa balap dulu.
13:40Bukannya ini juga game.
13:41Kenapa?
13:42Kemarin belum buat skala.
13:44Kampungan.
13:45Simulator ini adalah simulator yang dirancang menerima pengalaman nyata pembalap.
13:50Game.
13:50Nggak ada apa-apanya.
13:52Legend sirkuit ini adalah sirkuit yang dulu buat dewa pembalap terkenal.
13:56Bisa main di sirkuit ini,
13:58itu kampungan.
13:59Kamu ini dapat terjeki nompok.
14:04Theo,
14:05kamu harus hati-hati.
14:06Sirkuit ini sangat ekstrim.
14:07Aku pernah lihat video lomba dewa balap.
14:09Jalannya sempit.
14:10Ada pembalap yang salah sudut langsung terjatuh.
14:13Theo,
14:14kita percaya kamu.
14:15Biar si tuan Louis itu tahu kalau kita juga hebat.
14:18Semangat.
14:20Asal kamu nggak terjatuh,
14:22itu sudah sangat beruntung.
14:24Mau menang dariku?
14:26Hah,
14:27mimpi saja.
14:31Kedua pembalap bersiaplah.
14:34Sirkuit naga sembilan tikungan.
14:36Mode balap waktu.
14:38Siapa yang menyelesaikan putaran paling cepat akan menang.
14:43Rekor legenda dewa balap,
14:4519 menit 48 detik 77.
14:47Akan ditampilkan bersamaan di lintasan.
14:49Pemenangnya dapat sarung tangan dewa balap.
14:51Tiga,
14:53dua,
14:54satu,
14:55mulai!
14:55Bentar saja,
15:10kalian sudah tertinggal jauh.
15:12Ini baru permulaan.
15:13Kamu tahu apa?
15:14Beneran lambat.
15:16Tapi start dewa balap
15:17nggak melaju cepat
15:19kayak tuan Louis.
15:20Malah lebih mirip dengan cara Theo.
15:22Cepat lihat,
15:27ikon dewa balap sudah dilewati.
15:29Ya ampun,
15:30memang dewa balap.
15:31Meski startnya sekuat tuan Louis,
15:32tapi dia segera menyusung.
15:34Lihat nggak, pecundang?
15:36Hah,
15:36ini.
15:38Ini baru perbedaan.
15:39Kamu nurut saja di belakang.
15:41Dan hirup asapnya,
15:42tiga menit.
15:43Paling lambat tiga menit.
15:44Kamu nggak akan bisa lihat mobilku lagi.
15:47Cepat lihat.
15:49Mobil putus sudah mengejar.
15:50Dan juga tikungannya lancar.
15:52Bahkan nggak kehilangan kecepatan.
15:55Kecepatannya meningkat.
15:56Bentar saja mengejar tuan Louis.
16:01Abatilah!
16:05Hati-hati!
16:06Ya ampun,
16:13dia beneran menyalit.
16:14Dan terjadi di tempat begitu.
16:15Dia beneran berani.
16:17Nggak disangka,
16:18Theo pertama kali main di sirkuit ini
16:19sudah sehebat ini.
16:21Tunggu saja.
16:29Waduh,
16:30selisihnya lumayan jauh.
16:32Kenapa bisa begini?
16:33Tuan Louis pas di jalan lurus
16:35masih bisa mengejar.
16:36Tapi pas sampai tikungan,
16:38jaraknya langsung besar.
16:39Nggak bisa dipercaya.
16:40Theo setelah menyalit,
16:42nggak hanya tetap berada di depan,
16:44tapi juga memberi jarak yang cukup jauh.
16:46Kalian cepat lihat.
16:47Mobil putih mengikuti jejak Dewa Balam.
16:49Nggak mungkin.
16:51Bukannya dia masuk pakai orang dalam.
17:00Astaga,
17:02titik tikungan Theo
17:02sama persis Dewa Balap.
17:04Kecepatan keluar tikungan
17:06juga sangat akurat.
17:08Apa?
17:08Theo sedang meniru ruto
17:10yang diambil Dewa Balap.
17:11Ini nggak mungkin.
17:12Ini rekor Dewa Balap.
17:14Kenapa nggak mungkin?
17:15Apa maksudnya?
17:16Maksudmu,
17:17Theo berbuat curang di simulator.
17:19Cik.
17:24Lawan Tuan Louis dulu.
17:26Mengalah karena latar belakang keluarganya.
17:27Kali ini,
17:28menghadapi lawan yang tangguh.
17:30Dan dia juga berbakat.
17:31Kalau dipikir-pikir,
17:33Theo dari awal nggak anggap
17:34Tuan Louis sebagai lawannya.
17:36Makanya abaikan semua gerakannya.
17:39Ketua,
17:40Theo kalau nggak demi menang,
17:41lalu untuk apa?
17:41Dia itu mau menang.
17:43Tapi tujuannya,
17:44dari awal cuma satu,
17:46yaitu Dewa Balap.
17:47Bukan.
17:52Theo nggak hanya meniru.
17:54Coba lihat.
17:55Sudut keluar tikungannya
17:56bahkan lebih awal
17:57dari Dewa Balap.
17:58Mungkinkah?
18:01Mungkinkah dia mencoba
18:02kejar kecepatan Dewa Balap?
18:0519 menit 48 detik 02.
18:21Rekor Dewa Balap
18:22sudah dipecahkan!
18:25Theo,
18:26ternyata melewati
18:27Rekor Dewa Balap.
18:2919 menit 48 detik 02.
18:32Lebih cepat,
18:330,75 detik dari Dewa Balap.
18:35Ya ampun,
18:36aku lagi nggak mimpikan.
18:379 tikungan naga,
18:3920 tahun,
18:39tepat 20 tahun
18:40rekornya nggak pernah dipecahkan,
18:41malah dilewati Theo.
18:43Wah, Theo,
18:44siapa dia sebenarnya?
18:46Hebat banget!
18:48Ini adalah momen bersejarah.
18:51Ini adalah rekor baru.
18:53Theo,
18:54melampaui rekor Dewa Balap!
18:59Sekarang,
19:02aku boleh ambil ini, kan?
19:03Tentu saja,
19:04Tuan Theo,
19:05dari peraturan lomba,
19:06tak diragu.
19:06Mau pergi?
19:09Balapan musim ini
19:10akan sangat sulit.
19:12Kalian harus tingkatkan latihan.
19:16Apa?
19:17Ada yang memecahkan rekor Dewa Balap?
19:20Dia,
19:21dia siapa namanya?
19:26Apa?
19:27Margasan Tanah?
19:29Apa itu Dewa Balap?
19:32Aku segera ke sana.
19:37Kamu anggap aku itu apa?
19:40Hah?
19:41Satu,
19:43batu loncatan,
19:45biar kamu terkenal.
19:46Di kota Neo,
20:01sampai sekarang,
20:03nggak ada yang berani kurang ngajar di depanku.
20:06Dengar ya?
20:07Kamu nggak bisa bawa barangnya pergi.
20:09Orangnya juga harus tinggal.
20:11Tuan Theo,
20:13aku tahu kamu sangat hebat,
20:15tapi keluarga Baskara berkuasa di kota.
20:18Ku sarankan kamu mengalah dan minta maaf.
20:21Berikan sarung tangan ke Tuan Lewis.
20:23Kalau nggak,
20:24kamu akan kesulitan di M.Y.
20:25dan di kota Neo.
20:27Apa nggak ada hukum di kota Neo?
20:29Kamu?
20:30Aku malas nasihati kamu.
20:31Semoga kamu peruntung.
20:32Theo dibawa langsung sama Pak Roni dari M.Y.
20:39Tuan Lewis lakukan ini.
20:40Pak Roni?
20:41Kayaknya nggak pantas.
20:43Aduh,
20:44dia itu siapa?
20:46Tanpa keluargaku,
20:48aliansi M.Y ini,
20:50apa bisa jadi nomor satu di dunia?
20:52Mimpi saja.
20:53Bawa dia pergi.
20:55Berhenti!
20:55Itu, Tok.
21:01Thomas, kepala keluarga Yonata,
21:03dan Rafael, kepala keluarga Damian.
21:04Hah?
21:05Mereka siapa?
21:07Tiga keluarga itu,
21:09katanya dulu karena dibantu Dewa Balap,
21:11baru bisa jadi keluarga otomotif terbaik di kota Neo.
21:14Tapi,
21:15kenapa mereka datang ke sini?
21:17Kenapa tua bangka ini selalu ikut campur?
21:20Kalian yang tua bangka ini,
21:22nggak di rumah nikmatin pensiun.
21:24Ngapain buat tributisinya?
21:25Apa begini cara Hendrik mengajarimu?
21:33Mirip banget.
21:35Anda kenal aku?
21:37Lebih dari kenal.
21:39Aku!
21:40Kami teman ayahmu.
21:42Ketua,
21:43kenapa mereka kenal Theo?
21:47Eh, bukan.
21:49Kalian mengenang masa lalu?
21:51Bukannya cuma untuk sarung tangan.
21:53Aku tahu anak muda,
21:55bersaing dan menang.
21:56Itu hal wajar.
21:57Tapi ini lelang M.Y.
21:59Ini akan rusak reputasi keluargamu.
22:03Lebih baik beri paman sedikit muka,
22:05dan urusan ini dianggap selesai.
22:07Eh,
22:07kasih kamu muka.
22:09Aku panggil kalian paman.
22:11Kalian kira kalian itu penting.
22:13Kalian ini beraninya mengatur keluargaku.
22:15Kalian dengar ya.
22:17Di kota Neo,
22:18keluarga Baskara paling berkuasa.
22:20Louis,
22:24jangan kira karena keluargamu kaya dan sombong,
22:27jadi bisa seenaknya.
22:28Kamu nggak diajari sopan santun.
22:30Aku bersedia mengajarimu.
22:32Keluargamu?
22:33Berani lawan keluargaku?
22:35Jangan lupa,
22:37banyak pengiriman keluargamu
22:40dikuasai oleh keluargaku.
22:43Apa kamu karena seorang bocah ini
22:45lepaskan semua ini?
22:49Sialan.
22:50Aku, Rafael,
22:51mulai hari ini,
22:52meski bisnis berhenti,
22:54nggak biarkan anak penolongku tersakiti.
22:57Teo,
22:58ayahmu pernah selamatkan dia?
22:59Pecundang,
23:02kamu kira
23:02dengan omong kosong
23:04dua tua bangka ini,
23:06kamu bisa amat?
23:08Mimpi saja.
23:11Bukannya dia suka menyetir?
23:13Baik, hari ini
23:14aku mau hancurkan kakinya.
23:18Beranginya!
23:19Serang!
23:20Sebenarnya dia ini siapa?
23:22Orang berkuasa di kota Neo
23:23lawan keluarga Baskara demi dia.
23:25Kalau berani sentuh dia,
23:27aku jamin
23:27keluargamu nggak akan sanggup
23:29tanggung akibatnya.
23:31Dia cuma orang nggak jelas
23:33dari Gunung Amatara.
23:35Memang kenapa?
23:36Kalau aku menyentuhnya,
23:37aku tahu keluargamu
23:39selalu semena-mena.
23:41Tapi kalau kamu sentuh dia,
23:44keluargamu akan hancur.
23:46Jangan mencoba mengancamku!
23:48Kalau kamu bicara lagi,
23:50kamu juga akan kuhabisi.
23:52Ayo serang dia!
23:53Meski lagi teruntuh,
23:55keluarga aku akan menahannya!
23:57Apa yang terjadi?
23:59Ya ampun,
24:00ada apa hari ini?
24:01Tiga keluarga berkuasa di kota Neo
24:02semuanya datang.
24:03Siapa orang ini?
24:04Sampai buat keluarga berkuasa muncul.
24:07Ayah,
24:07kenapa anda datang?
24:10Kenapa jadi ribut begini?
24:12Ini sudah keterlaluan!
24:13Pak Hendrik,
24:14kamu datang ke patulau.
24:15Pak Thomas,
24:15anakku masih muda.
24:16Lakukan sesuatu mungkin gegabah.
24:18Tapi dia adalah orang keluarga aku.
24:21Memangnya sejak kapan
24:22butuh didikan orang lain?
24:24Hendrik,
24:25anakmu yang sombong
24:27dan menindas orang.
24:28Kamu nggak peduli.
24:29Begini ajaran keluarga mu.
24:31Rafael,
24:32berani sekali kamu
24:33bicara begini pada aku.
24:34Kak Hendrik,
24:35aku tahu kalian kaya raya.
24:37Tapi dengar nasihat aku,
24:39orang ini
24:39nggak bisa kamu lawan.
24:41Hmph,
24:42sombong banget kamu ya.
24:45Cuma kalian berdua,
24:47apa kalian anggap
24:49kalian itu penting?
24:50Hai, Hendrik,
24:51anakmu yang keterlaluan.
24:53Kenapa aku cuma menegur
24:54pecundang nggak dikenal
24:55yang nggak tahu diri?
24:57Kenapa?
24:58Kalau orang-orangku
24:58menegur orang rendahan,
25:00kalian juga mau ikut campur?
25:02Hah?
25:03Apa kalian pantas?
25:04Mereka nggak pantas.
25:07Kalau aku?
25:13Kamu?
25:14Mereka nggak berhak.
25:16Gimana dengan aku?
25:19Mereka nggak berhak.
25:20Kalau aku?
25:21Anda,
25:22kenapa anda datang?
25:23Kalau aku nggak datang,
25:24aku nggak akan tahu
25:25anak miskin yang dulu
25:26yang menabung
25:27dengan memungut
25:28suku cadang bekas
25:28untuk merakit mobil,
25:30sekarang jadi sombong banget.
25:32Nggak,
25:32nggak,
25:32nggak,
25:32nggak,
25:33ini,
25:33ini hanya salah paham.
25:35Salah paham?
25:37Ayah,
25:37kenapa kamu datang?
25:38Dia,
25:39dia anakmu.
25:40Oh,
25:41Stogo.
25:41Theo,
25:42si Hendrik ini
25:43kenapa ketakutan
25:44karena ayahmu?
25:45Bagus.
25:46Ternyata,
25:47kalian berdua
25:48dari awal sudah tahu.
25:49Dia anak si penyelamat.
25:51Kami sudah menasihati kamu,
25:53jadi orang harus rendah hati.
25:55Kamu sendiri yang sombong.
25:57Lakukan kesalahan fatal.
25:58Salah siapa?
25:59Kamu?
26:00Eh,
26:01ayah,
26:01ayah,
26:01bukan,
26:02dia siapa?
26:03Perlu begitu, kan?
26:04Eh,
26:05bukan,
26:05kamu si tua bangka
26:06kenapa sombong banget?
26:07Cepat minta maaf.
26:12Ayah,
26:13dia itu siapa?
26:15Kenapa aku harus meminta maaf?
26:17Diam!
26:18Dasar brengsek,
26:19kamu tahu siapa dia.
26:20Tanpa dia,
26:21keluarga Baskarang
26:22nggak akan kayak gini.
26:23Bukannya ayah bilang
26:24ayah sukses karena dewa balap?
26:26Apa hubungannya sama dia?
26:27Dia itu adalah dewa balap.
26:31Adalah dewa balap.
26:32Hah?
26:33Dewa balap?
26:34Apa?
26:38Dewa balap?
26:39Ya Tuhan,
26:40dewa balap muncul lagi.
26:41Ayah,
26:42kamu itu dewa balap.
26:44Nggak,
26:44kamu hebat juga.
26:45Bisa pecahkan rekorku.
26:46Teo,
26:47ayahmu itu
26:48ternyata dewa balap.
26:52Pantesan,
26:53Teo pecah rekor dewa balap.
26:55Aku pernah dengar,
26:56keluarga besar di Neo
26:58ternyata dibantu sama dewa balap.
27:00Dewa balap sudah lama pensiun
27:01dan keluarga ini
27:02masih andalkan kondisi dewa balap.
27:04Baru punya status ini.
27:07Tuhan muda,
27:08kamu ganggu anak dewa balap.
27:10Habislah,
27:11kenapa bisa begini?
27:12Nggak,
27:12nggak mungkin.
27:13Ayah,
27:14ayah pasti sudah pikut.
27:16Tua bangka ini,
27:17mana mungkin dewa balap?
27:19Aduh,
27:20tutup mulutmu.
27:22Kamu mau keluarga kita hancur.
27:26Aduh,
27:27sifat anakmu ini
27:28harus diajari lagi.
27:31Dewa balap,
27:33dia,
27:33dia masih muda.
27:35Kamu jangan memasalahkan dia,
27:36ya.
27:37Cepat,
27:38minta maaf.
27:39Ayah,
27:39ngapain mohon padanya.
27:41Dia udah lama pensiun.
27:43Buat apa keluarga kita takut padanya?
27:45Begini saja.
27:46Nanti,
27:47bisnis keluarga Baskara
27:48serahkan saja ke Thomas dan Rafael saja.
27:51Mulai sekarang,
27:52di kota Neo,
27:53nggak ada keluarga Baskara lagi.
27:54Dewa balap,
27:55ini,
27:56kenapa begini?
27:58Ayah,
27:58buat apa mohon padanya?
28:03Pak Hendrik,
28:05semuanya hancur.
28:06Proyek termaga selatan
28:07diambil ahli paksa keluarga Damian.
28:08Toko cabang modifikasi terbesar di utara.
28:11Baru saja diakuisisi perusahaan.
28:12Keluarga Yunata,
28:13bagaimana ini?
28:16Hancur.
28:18Keluarga ku hancur.
28:20Keluarga sudah hancur.
28:22Apa ini akibat mengganggu dewa balap?
28:25Nggak mungkin.
28:27Usaha keluarga Baskara,
28:29selama 20 tahun ini,
28:32semua hancur di tanganmu.
28:35Kalian berdua,
28:38jaga diri baik-baik.
28:40Dewa balap,
28:42karena masalah selesai,
28:44lebih baik kekediaman Damian dulu.
28:45Kamu sudah datang,
28:46jadi harus kasih kita kesempatan untuk menyambutmu.
28:49Benar.
28:49Theo nanti di kota Neo,
28:50Anda tenang saja.
28:52Aku akan korbankan nyawa,
28:54biar Theo tidak menderita.
28:56Kita bantu dia sampai di sini.
28:58Jalan ke depan,
28:59harus andalkan diri sendiri.
29:12Theo.
29:13Kenapa balik lagi ke sini?
29:22Jangan-jangan skillmu kurang,
29:23makanya dikeluarkan aliansi MY.
29:25Kalau skillmu buruk,
29:26nggak akan bertahan lama.
29:33Ketua,
29:34kamu juga kembali.
29:35Kami sangat merindukanmu.
29:37Bukan.
29:40Apa kamu juga?
29:43Aku dan Theo diizinkan aliansi MY
29:45untuk kembali jadi pelatih.
29:46Bantu persiapkan kalian
29:47untuk seleksi akhir MY nanti.
29:50Baik, baik, baik, baik, baik, baik, baik.
29:51Final akhir MY sangat mendesak.
29:55Punya Gunung Amatara,
29:56tim rekor 20 menit.
29:57Capai tujuan itu.
29:59Kita semua nggak boleh kalah.
30:01Baik.
30:03Berdasarkan sistem lomba
30:04kualifikasi MY tahun ini,
30:05tiap tim akan dikirim
30:06tiga pembalap
30:07yang waktunya tercepat
30:08baru berhak masuk aliansi MY.
30:10Kami akan pilih
30:10tiga terbaik dari tim petir.
30:12Aku dan Theo yang akan latih.
30:14Aku harap semuanya fokus
30:15dan terus berjuang
30:15untuk kuota aliansi.
30:17Oke.
30:18Ayo kerja.
30:24Temanku,
30:25akhirnya kamu balik.
30:26Heh, kenapa?
30:28Dari tiga pembalap,
30:29pertimbangkan aku dong.
30:31Kamu?
30:32Jangan bercanda.
30:37Kak Leon,
30:38kenapa dia jadi pelatih kita?
30:40Kenapa?
30:41Kamu sudah lama di tim petir.
30:43Kenapa biarkan montir
30:44sialan yang latih kita?
30:45Ketua Diana buat sakit hati saja.
30:47Cih.
30:48Cuman dapat pengalaman
30:49di MY saja.
30:51Apa hebatnya?
30:56Gimana?
30:56Dari MY ke sini jadi pelatih?
30:58Sudah terbiasa?
30:58Lumayan baik.
31:00Ajak di jalan.
31:02Ajak dia jalan.
31:04Aku ini.
31:06Nanti luang gak?
31:07Aku ajak liling tim petir.
31:08Oke.
31:09Ayo.
31:10Teo,
31:17laporan analisis babak kualifikasi minggu depan,
31:19aku perlu pendapat profesionalmu.
31:21Terutama mobil Leon,
31:22respon dinamis di tikungan es.
31:23Kecepatannya paling lambat.
31:25Kita harus cari cara buat modifikasi.
31:27Oke.
31:28Ketua,
31:29aku tahu jelas kondisi mobilku.
31:31Nggak perlu
31:32merepotkan orang luar.
31:34Leon,
31:35kamu pembalap.
31:36Meski cuman tingkatkan 0,1 detik,
31:38kita juga harus mencobanya.
31:39Jangan hanya andalkan diri sendiri.
31:41Pendapat profesional Teo penting.
31:43Semua ini demi pertandingan.
31:44Aku angkat telpon dulu.
31:50Kalian diskusi dulu.
31:53Halo?
31:57Sebenarnya mobilmu nggak ada masalah.
31:59Hanya pada operasinya,
32:00terlalu mengejar kecepatan.
32:01Nggak pernah pertimbangkan masalah sudut.
32:03Bisa kembali jadi pelatih
32:10apa sangat seru?
32:11DMY kerja dengan baik.
32:13Kenapa mau kembali?
32:16Kami kembali hanya mau bantu tim petir terpilih.
32:19Nggak ada tujuan lain?
32:21Sombong sekali kamu!
32:24Jangan kira aku nggak tahu maumu.
32:27Kenapa?
32:28Karena sudah di tim petir,
32:38nggak boleh nggak ada ini.
32:41Apa ini?
32:43Tenang saja.
32:44Ini ukuranmu.
32:46Terima kasih.
32:47Hei, lihat ini.
32:56Fluktuasi lateral tak normal terjadi.
32:58Keluar dari tikungan,
32:59meski ampli itu udah nggak besar.
33:00Tapi aku rasa berpengaruh
33:01pada stabilitas kecepatan.
33:04Memang?
33:05Mungkin dari bukaan throttle
33:07dan sudut kemudi?
33:15Theo,
33:16kenapa?
33:18Kamu itu mekanik.
33:19Kenapa bisa dapat perhatiannya?
33:21Baik,
33:21baiklah.
33:22Kulihat berapa lama kamu di sini.
33:24Kamu akan tahu
33:25siapa yang berkuasa di tim petir.
33:32Di antara kita,
33:34ada yang jual parameter kita
33:36ke tim kilat.
33:38Apa?
33:39Ini adalah kerja keras tim kita
33:40selama beberapa minggu.
33:42Pertandingan sudah dekat.
33:43Saat ini bocor.
33:45Kita mana ada waktu
33:46buat mulai dari awal.
33:47Tim kilat adalah pesaing terberat kita.
33:49Ini keterlaluan.
33:50Harus diselidiki
33:51dan tangkap pengkhianat itu.
33:52Benar.
33:53Harus periksa.
33:55Aku paham perasaan kalian.
33:58Jadi,
33:59aku ingin semua komputer orang
34:00yang punya akses parameter
34:02diperiksa.
34:02Di depan semua orang
34:03cari tahu siapa pengkhianatnya.
34:05Lagian laptop itu
34:06termasuk barang pribadi.
34:08Tapi apa kalian bersedia
34:09untuk buktikan diri
34:10nggak bersalah
34:10biarkan kita periksa.
34:13Aku pasti mau.
34:15Aku sudah lama
34:16di tim petir.
34:17Aku yakin semuanya
34:18percaya karakterku.
34:19Aku juga
34:20nggak takut diperiksa.
34:21Kita juga nggak takut.
34:22Harus temukan pengkhianat.
34:23Benar, tangkap dia.
34:26Theo,
34:27kamu?
34:28Aku juga mau tahu siapa.
34:29Aku dapat.
34:39Itu, Theo.
34:41Catatan ini
34:41pernah dihapus
34:42dan ada jejak enkripsi
34:44yang diproses oleh Firewall.
34:51Theo,
34:52ini apa ini?
34:53Ini fitnah.
34:56Ini fitnah.
34:59Fitnah?
35:00Theo,
35:01bukti sudah di depan mata.
35:03Kamu mau mengelak.
35:04Ketua Diana
35:05percaya banget padamu
35:06sampai promosikan kamu.
35:07Nggak cuma jadikan kamu pelatih,
35:09juga kasih akses data inti.
35:11Tapi begini
35:11balasanmu untuk tim.
35:13Ini balasan
35:14kepercayaan ketua Diana.
35:15Nggak mungkin.
35:16Theo bukan orang yang begitu.
35:18Ternyata,
35:19kamu masih ada di sini.
35:20Theo kan teman kamu.
35:22Jangan-jangan,
35:23kamu juga dapat bagian.
35:24Iya, katakan sekarang.
35:25Tim kilat kasih kamu berapa?
35:26Dia kasih berapa?
35:27Sampai hianati tim petir.
35:29Kayaknya dia sengaja
35:30sembunyikan identitas.
35:31Menjadi mata-mata
35:33di tim petir.
35:34Kalau enggak,
35:36sudah sukses kerja di MY.
35:37Kenapa mau kembali?
35:38Benar.
35:39Kak Leon sudah lama curiga padanya.
35:41Tiap pelatihan simulator,
35:42dia terus tanya soal parameter inti.
35:44Omong kosong.
35:45Kalian fitnah.
35:47Theo nggak lakukan hal itu.
35:49Dia kembali
35:49demi bantu tim kita
35:50untuk masuk ke MY.
35:52Demi modifikasi data untuk lomba,
35:53dia sering begadang.
35:54Kenapa kalian begini?
35:56Demi modifikasi data untuk lomba,
35:58dia sering begadang.
35:58Kenapa kalian begini?
36:00Benar.
36:00Dia sangat giat
36:01demi mencuri.
36:03Ini sangat masuk akal.
36:04Hahaha.
36:06Ketua Diana,
36:07aku tahu kamu sangat percaya padanya.
36:09Tapi fakta sudah di depan mata.
36:11Buktinya juga jelas.
36:12Demi keadilan lomba,
36:13aku sarankan
36:14segera usir Theo
36:16dari tim petir.
36:17Dan kami berhak
36:18ambil tindakan hukum
36:19untuk menuntutnya.
36:20Kalau enggak,
36:21semua usaha kita
36:22akan jadi keuntungan tim kilat.
36:24Kualifikasi MY,
36:25kita pasti akan kalah.
36:27Usir dari tim!
36:28Tuntut dia!
36:30Theo, kamu...
36:33Theo,
36:34jangan pergi.
36:35Aku percaya kamu.
36:37Ketua,
36:38Theo pasti enggak salah.
36:40Ketua bicara dong.
36:41Dia enggak boleh diusir.
36:43Gimana kalau aku bisa
36:43buktikan bukan aku?
36:47Kamu punya cara.
36:49Bukti sudah di depan mata.
36:51Ada cara apa lagi?
36:53Kalau kamu bisa buktikan,
36:54boleh dicoba.
36:56Oke.
36:59Ketua Diana,
37:00alamat IP asli pengirim
37:06bukan dari jaringan tim kilat,
37:08tapi melalui lompatan
37:09dan penyamaran.
37:11Akhirnya terlacak ke
37:12jaringan internal tim petir.
37:16Alamat MAC terminalnya adalah
37:171142637.
37:21Kontennya dipalsukan
37:22sebelum dikirim.
37:23Laptop siapa tadi
37:29yang alamat terminalnya ini?
37:34Alamat laptop ini adalah
37:351142637.
37:37Apa?
37:37Alamat IP
37:38terjadi dari pasukan.
37:41Apakah
37:41dia beneran di fitnah?
37:44Cek dokumennya
37:45apa ada diubah.
37:49Ada.
37:50Waktu akses dan modifikasi
37:52enggak sah,
37:52file parameter utama
37:53lintasan balapan
37:54terjadi tepat
37:55sebelum dibocorkan.
37:56File sudah dimodifikasi
37:57dan salinannya
37:58dipakai menyamarkan bukti.
37:59File asli
38:00enggak dikeluarkan
38:01secara ilegal.
38:03Laptop ini
38:03punya siapa?
38:06Punya...
38:07Punya Kak Leon.
38:11Kak Leon.
38:13Ini enggak mungkin.
38:15Fitnah.
38:16Ini fitnah.
38:17Ini semua ulah Theo.
38:18Cukup Leon.
38:20Semua aksi Theo
38:21dilakukan di depan
38:22semua orang.
38:23Kalau kamu enggak lakukan,
38:24kenapa dia fitnah kamu?
38:27Aku kecewa banget
38:28sama kamu.
38:30Aku buat kalian kecewa.
38:33Setelah dia kembali,
38:35semua ini berubah.
38:37Kalian pernah dengar saranku?
38:41Kenapa?
38:42Karena dia jago.
38:44Aku sudah lama
38:45di tim ini selama ini.
38:48Setelah dia kembali,
38:50semua milikku
38:51selalu ditentang kalian.
38:53Cukup, Leon.
38:54Kamu bilang dia fitnah kamu.
38:56Buat apa dia fitnah?
38:59Kamu hampir hancurkan tim.
39:01Hancurkan usaha
39:02semua orang.
39:02Kecewa?
39:04Memang mengecewakan.
39:05Leon.
39:10Aku yang latih kamu.
39:12Aku enggak nyangka
39:13kamu akan lakukan hal ini.
39:17Pak.
39:19Bapak enggak percaya aku.
39:22Bukti sudah di depan mata.
39:24Banyak bicara juga enggak guna.
39:26Aku beneran enggak nyangka.
39:27Saat genting,
39:28tim petir mau masuk ke aliansi M.Y.
39:30Kamu lakukan hal ini.
39:33Pertandingan sisa satu minggu lagi.
39:35Enggak bisa tiba-tiba ganti pemain.
39:38Aku akan kasih kesempatan
39:39untuk menebus kesalahan.
39:41Aku percaya,
39:42kamu bukan orang jahat.
39:44Kamu cuma hilap sesaat.
39:45Leon,
39:46kamu mau menembus kesalahanmu?
39:49Aku mau.
39:50Baik.
39:51Tapi dalam satu minggu,
39:53kumpulkan data spesifikasi teknis
39:54dan rencana yang terperinci
39:55untuk menghadapi kualifikasi M.Y.
39:58Teo,
40:01kamu korban di sini.
40:04Tapi aku percaya,
40:05kamu mampu pimpin tim merubah keadaan.
40:09Aku berusaha.
40:10Bagus.
40:11Kita semua harus berusaha keras.
40:13Kita pasti bisa.
40:15Teo,
40:16kamu yang pegang kendali.
40:19Diana,
40:20kelola sumber daya untuk kerjasama.
40:22Yang lain,
40:23kerjakan tugas masing-masing dengan baik.
40:26Tim kita bisa bangkit
40:27tergantung ini.
40:29Baik.
40:31Lihat ini.
40:33Skor bebas suspensi belokan S4
40:35masih melampaui batasan aman 0,7%.
40:37Jadi kurasa,
40:40kuncinya adalah sifat linear torsi kemudi
40:42dan rasa bertahap dari resisten.
40:47Seperti ini.
40:51Tingkat umpan balik ini lebih baik,
40:53tapi linearnya bisa ditingkatkan.
40:54Ini adalah final perlombaan.
41:21Kita sebelum balapan,
41:23sukses ubah rencana.
41:24Aku percaya.
41:26Tim Petir,
41:27pasti bisa juara.
41:29Baik.
41:34Ha ha ha ha ha.
41:36Semuanya.
41:41Pertandingan segera dimulai.
41:44Tetap aturan lama.
41:45Aku ajak semua ketemu dulu.
41:47Persahabatan utama,
41:49pertandingan kedua.
41:51Putro,
41:52sesuai aturan,
41:53setiap tim balak babak kualifikasi
41:55perlu kirim tiga pembalap.
41:57Tim Kilat,
41:59kenapa hanya bawa dua pembalap?
42:03Siapa yang bilang,
42:05tim Kilat cuma diikuti dua orang.
42:07Le-Leon,
42:28kamu,
42:29kamu ngapain?
42:31Ngapain?
42:33Pak.
42:35Karena dari awal,
42:37gak beneran percaya padaku.
42:39Di mata kalian cuma ada orang luar.
42:42Maka aku harus siapin jalan lain untukku.
42:45Mulai hari ini,
42:47aku,
42:48Leon,
42:49jadi anggota tim Kilat.
42:51Ha ha ha ha.
42:54Leon,
42:55dasar pengkhianat.
42:56Tim Petir baik padamu.
42:58Kenapa di saat ginting gini kamu?
43:00Dasar banjingan pengkhianat.
43:03Kak Leon,
43:04kenapa?
43:05Kita teman baik kan?
43:07Habislah,
43:08tiga orang,
43:09kurang satu pembalap.
43:11Gimana mau ikut lomba?
43:14Semua diam.
43:16Peserta Leon,
43:18kamu yakin
43:19kamu mewakili tim Kilat ikut perlombaan?
43:24Aku.
43:27Pak Roni tenang saja.
43:29Semua prosedur kontrak,
43:31termasuk deposit,
43:33tim Kilat sudah selesaikan.
43:36Leon sekarang,
43:37beneran,
43:38anggota tim Kilat.
43:40Dan pembalap utama ketiga.
43:42Ha ha ha ha.
43:48Oke.
43:52Patiano,
43:54kamu sudah tahu situasinya.
43:56Aturan babak kualifikasi EMI ya sudah jelas.
43:59Setiap tim,
44:01harus ada tiga pembalap yang ikut lomba.
44:04Kalau enggak,
44:05otomatis gagal merebut kuota.
44:09Sekarang tim Petir,
44:11hanya dua pembalap yang terdaftar.
44:15Kalian harus selesaikan masalah 30 menit sebelum pertandingan.
44:19Kalau enggak,
44:20sangat disayangkan.
44:21Oke,
44:23aku paham.
44:30Ayah,
44:30gimana ini?
44:32Gimana cari pembalap ketiga yang layak?
44:35Gimana cari pembalap ketiga yang layak?
44:37Meski ada,
44:38yang enggak paham mobil,
44:39enggak paham taktik,
44:40ikutan juga.
44:41Ini semua salahku.
44:46Harusnya aku enggak percaya dia.
44:48Sekarang seluruh tim kacau.
44:52Paman,
44:53ini bukan salahmu.
44:55Ini salah si brengsek Leon.
44:57Iya,
44:58dulu kamu kasih dia kesempatan.
44:59Dia memang berniat jahat.
45:00Gimana kalau
45:02aku saja?
45:06Enggak boleh.
45:08Meski kamu pakai baju tim Petir,
45:10tapi kamu cuma diizinkan
45:11aliansi MY untuk jadi pelatih.
45:14Belum bisa wakili Petir bertanding.
45:16Kalian butuh membalap?
45:18Aku saja.
45:28Kalian butuh membalap?
45:30Aku saja.
45:34Paman Yosef,
45:36Anda yang nyetir?
45:37Ayah?
45:39Ayah sudah lama enggak nyetir.
45:41Ayah?
45:42Iya.
45:43Kamu masih bisa nyetir.
45:44Aku memang tua.
45:46Menyetir enggak ada masalah.
45:48Paman Yosef,
45:49aku tahu kamu pas muda jago banget,
45:50tapi umurmu sudah segini.
45:52Masih bisa.
45:53Aku ini pembalap,
45:55walau tua masih bisa nyetir.
45:57Kawan, bicaralah.
45:58Mau kubantu enggak?
46:00Oke.
46:08Tim teknis,
46:10segera sesuaikan kursi pembalap ketiga.
46:12Posisi pedal,
46:13sudut setir,
46:14sesuaikan dengan tubuhnya.
46:15Dan cara nyetir,
46:16utamakan stabilitas,
46:17atur mode mesin,
46:18dan jangan lupa suspensi.
46:21Kamu segera kirim informasi.
46:23Lisensi Paman Yosef,
46:24dan permohonan ganti pemain ke Panitia,
46:26tekankan kepatuan lisensinya,
46:28dan dapat persetujuan secepatnya.
46:30Kasih tahu mereka,
46:31tim Petir,
46:32sudah dapat pembalap ketiga.
46:34Terima kasih telah menonton!
46:47I don't know.
47:17Jadi ini senjata rahasia tim petir.
47:21Tiano, Tiano, aku beneran meremehkanmu.
47:24Demi memenuhi syarat tiga orang, kamu sampai paksa kakek tua untuk ikut balapan.
47:31Jangan sombong, aku takut nanti gak bisa kalahin dia.
47:36Tiano, dengar nasihatku.
47:39Mundur, akui kekalahan.
47:41Biar tim petir masih ada harga diri.
47:45Biarkan seorang kakek tua yang sudah kaku maju.
47:49Ini bukan lomba, tapi pembunuhan.
47:53Tim petir beneran gak ada orang lagi.
47:57Atau miskit sampai gak mampu bayar pembalap pengganti.
48:00Bener, balapan ini bukan lelucon.
48:10Kalian malah cari kakek tua.
48:12Tim petir ini setidaknya tim balap terkenal.
48:17Kenapa buat lelucon kayak gini?
48:18Kenapa buat lelucon kayak gini?
48:30Untung saja aku sudah pergi.
48:34Kalau enggak, hari ini aku akan ikut malu.
48:38Dengan kalian!
48:39Hei, Tua Bangka.
48:47Sirkuit Gunung Amatara kamu selesaikan.
48:49Dalam dua jam, kan?
48:52Anak muda, pas aku selesaikan sirkuit Gunung Amatara 18 menit,
48:57kamu masih bayi.
49:01Tunggu!
49:02Anda, rekor Anda 18 menit?
49:22Kamu!
49:2518 menit?
49:27Rekor ini kenapa sangat familiar?
49:30Siapa orang ini?
49:34Apa mungkin dia?
49:39Dia sudah lama gak balapan.
49:41Mana bisa ikut balapan?
49:42Aku protes!
49:43Aku sangat protes!
49:50Aturan dari Aliansi M ya?
49:52Semua tertulis dengan jelas.
49:55Asal punya lisensi valid,
49:57lolos cek awal,
49:58sesuai standar Amat.
50:01Bisa ikut lomba.
50:03Dia,
50:04sangat memenuhi syarat.
50:06Sekarang,
50:07slot dua tim kalian,
50:09sudah dipastikan benar.
50:11Tentang,
50:12masalah pembalap tim kilat.
50:14Bisa mengikuti pertandingan atau tidak,
50:16aku sudah jelaskan semua.
50:19Kalian,
50:20sudah siap belum?
50:21Sudah siap!
50:22Pertandingan tim petir lawan tim kilat kemarin.
50:30Aku masih ingat jelas.
50:32Gak tahu setelah hadapi banyak masalah.
50:35Terakhir,
50:35siapa yang bisa masuk jadi anggota Aliansi M.Y.
50:38Katanya kinerjamu di M.Y. Bagus,
50:49sudah jadi pembalap internasional.
50:54Semoga ada kesempatan balapan denganmu.
50:56Terima kasih telah menonton!
51:26Balapan saja.
51:28Yang kamu katakan itu,
51:30mobil yang akhir kasih tahu aku.
51:33Apa?
51:41Kawan lama,
51:44kita balapan lagi.
51:56Terima kasih telah menonton!
52:01Sampai jumpa!
52:02Terima kasih telah menonton!
52:03Terima kasih telah menonton!
Recommended
1:06:49
|
Up next
1:49:49
1:10:34
1:56:46
1:02:37
1:40:23
42:16
2:09:14
2:24:10
1:41:41
1:58:55
1:50:20
1:03:02
1:13:44
2:22:06
1:54:33
1:35:42
53:40
26:58
10:00
1:30:29
1:54:48
1:54:07
1:41:12
Be the first to comment