Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utama
  • 2 hari yang lalu
Gubernur Jabar KANG DEDI MULYADI Akhirnya Bertemu Dengan MAK IRNA

Kategori

Manusia
Transkrip
00:00Kalau lagi lewat Purwakarta dan lihat ada perbaikan jalan, tenang aja, itu bukan macet biasa.
00:11Sekarang sedang berlangsung rekonstruksi jalan di ruas batas Karawang atau Purwakarta, Curug, hingga Purwakarta.
00:19Per 5 Oktober 2025, progresnya sudah mencapai 13,8% untuk penanganan sepanjang 3,650 kg.
00:28Dengan nilai kontrak sebesar Rp15.766.000.000, pekerjaan ini juga melibatkan 30 pekerja jalan yang setiap hari bekerja untuk membuat perjalanan kita jadi lebih nyaman.
00:42Tapi karena pekerjaan masih berjalan, jangan lupa buat hati-hati kalau melintas di jalur ini.
00:48Kurangi kecepatan, jaga fokus, dan utamakan keselamatan.
00:52Sabar sebentar ya, karena hasil akhirnya jalan lebih lecir, aman, dan pastinya bikin perjalanan lebih lancar.
01:01Teruntuk Bapak Aing Kang Deddy Mulyadi
01:30Gubernur Jawa Baratnya
01:32Maha yang ngocoblak badang ya Pak
01:34Urusan ejeng surat edaran tentang gerakan rereongan
01:40Sapoe Sarebu atau wagenan poe ibu
01:43Anu didinya menghimbau jenagenan rakyat timimiti tingkat RT di sekolah, ASN, masyarakat, KB, kudu nyisihkan duit sapoe Sarebu.
01:58Bapak Bapak Aing
02:00Mata setuju
02:01Kat liur, iya kebijakan, terliur, mama
02:04Cabut, pokok nama
02:06Halo, ma
02:09Waduh, iyo bintang idola, iyo
02:12Waduh, mate
02:17Jadi kerjanya di mana, ibu tuh?
02:21Di kecamatan, Bapak
02:22Kecamatan mana?
02:23Pangandaran
02:24Kecamatan Pangandaran
02:26Sebagai apa?
02:27Kasih
02:28Kepala seksi apa?
02:30Pemberdayaan masyarakat
02:31Apa itu tugas dan fungsinya?
02:34Tugas dan fungsinya ya
02:36Kita pembinaan kepada masyarakat
02:39Terus
02:40Untuk pemberdayaan-pemberdayaan masyarakat
02:43Seperti PKK
02:44Organisasi-organisasi masyarakat
02:45Pemberdayaan
02:46Sudah berdaya yang dibawa kecamatan Ma?
02:49Insya Allah, Pak
02:50Aksi kegiatannya apa?
02:51Produknya
02:52Dari pemberdayaan masyarakat ini
02:54Apa produk Ma dalam setiap hari?
02:57Produk
02:57Produk generja harian api
03:00Di Antawisna
03:02Pembinaan ke kadar
03:04Pusyambu
03:05Ke kadar PKK
03:07Terus
03:08Ke UMKM
03:09Pembinaan ke kadar POS Yandu
03:12Angka stuntingnya berapa di kecamatan Ma?
03:14Angka stuntingnya di cuma 2, Pak
03:17Itu juga terindikasi
03:19Terindikasi stunting
03:21Sekarang, Teh, golongan berapa?
03:23Golongan opat A
03:25Wah, itu tinggi
03:26Level-level S3
03:28Opat A lagi
03:30Terus opat 11 tahun
03:31S2
03:31Aku tahu, Teh, jadi-jadi S2
03:34Mau, Pak
03:36Tukinnya terima
03:40Kan di Pangandarana tukinnya bermasalah
03:43Iya, Pak
03:44Tapi, Alhamdulillah untuk bulan ini
03:47Ada
03:47Setelah bayar gaji
03:49Ada bayar
03:50Tukin
03:51Sekarang nggak dihutang lagi tukinnya?
03:53Alhamdulillah, Pak
03:54Sudah lunas dalam setiap bulan
03:55Masih ada, Pak Tunggakan
03:58Berapa lagi tukin yang belum dibayar di Pangandaran?
04:01Dua
04:01Dua bulan belum dibayar tunjangan kinerjanya
04:04Iya
04:04Karena kas daerahnya nggak ada
04:06Iya
04:06Karena uangnya nggak ada, Pangandaran
04:09Iya
04:10Target pendapatannya tidak tercapai
04:12Kalau yang sekarang dari retribusi sih tercapai
04:16Tercapai
04:17Setelah kemarin ada perbaikan
04:20Setelah ada itu
04:23Apa?
04:24Masalah di retribusi pariwisata yang kemarin di OTT
04:27Itu udah ada perbaikan
04:28Peningkatannya signifikan
04:29Lumayan
04:30Pokoknya sejak ibu bupati
04:32Yang kata bapak nggak jagaan tiket
04:34Beh
04:35Eta
04:36Terubah
04:36Cuman dulu belanja pembangunannya tinggi
04:39Iya
04:40Kemudian kemampuan keuangannya terbatas
04:43Sehingga menjadi defisit
04:45Iya
04:45Nah
04:46Sekarang begini
04:47Kan emak ahli perencanaan kalau begitu
04:49Karena udah 4A
04:50Kalau dibelanja
04:54APBN
04:56Atau APBD kabupaten
04:58Atau APBD provinsi
05:00Kan kalau belanja kesehatan
05:02Misalnya
05:03Pembayaran untuk
05:05Asuransi kesehatan BPJS warga miskin
05:09Kan warga miskinnya ada datanya
05:10Iya
05:10Artinya tinggal berangkat dari situ
05:13Nilai orangnya berapa bisa dianggarkan
05:16Walaupun APBD provinsi lama tidak menganggarkan ini
05:18Yang kedua
05:20Pembangunan rumah miskin
05:22Sekian rumah
05:24Kali sekian teranggarkan bisa
05:26Yang ketiga
05:27Pendidikan gratis
05:29Bagi seluruh anak di sekolah negeri
05:32Dan saya sudah bergeser lagi ke swasta
05:35Kan sudah tinggal dihitung
05:36Berapa jumlah siswa
05:38Kali biaya tiap bulan
05:40Kali per tahun berapa
05:41Nah ini Mak
05:43Kalau orang sakit BPJSnya sudah dibayar oleh pemerintah
05:52Tetapi BPJSnya tidak bisa meng-cover penyakit yang dialaminya
05:59Solusinya apa kalau dari sisi negara
06:02Kalau itu biasanya kita Pak ada bantuan itu dari Bajenas
06:10Terus ada juga yang dari Dina Sosial
06:14Terus ada juga yang dari pemerintahan desa
06:19Faktanya berjalan
06:21Sebetulnya berjalan Pak
06:24Bisa meng-cover semua enggak?
06:26Belum kalau semua
06:27Dan kita juga kemarin Pak
06:29Ada kemarin
06:30Mak juga baru
06:31Ya baru kemarin pesan
06:33Yang ada rumahnya Pak Karsim
06:35T. Cucu yang disabilitas itu
06:37Biliknya sampai bolong-bolong
06:38Dan kita itu bersama lingkungan
06:41Rereongan di RT
06:42Dibangunkan
06:44Rereongan
06:44Rereongan ada izin enggak?
06:46Enggak ada
06:47Boleh enggak Rereongan tanpa izin?
06:49Boleh karena itu mah kesepakatan masyarakat Pak
06:52Nah kemudian lagi
06:55Ada orang yang harus tiba-tiba bayar operasi jantung 150 juta
07:02Sedangkan dia tidak di-cover
07:05Solusinya gimana?
07:07Kalau sebesar itu
07:08Paling kalau yang selama ini
07:13Kau mau dihidupkan Pak
07:15Sok etan donasi Pak
07:17Donasi kan?
07:19Iya
07:19Nah ada anak yang
07:23Tidak bisa masuk sekolah
07:26Dan jumlahnya ribuan
07:29Karena tidak ada seragam
07:31Susah kan?
07:35Pertanyaan saya
07:35Alhamdulillah di Pangandaran
07:36T. Ayah Noki itu Pak
07:37Ada tapi tidak lapor
07:40Ya mungkin
07:42Nah artinya bahwa di APBN itu ada perkara yang tidak bisa direncanakan dan diprediksi
07:50Yang tidak bisa direncanakan dan diprediksi masuknya di BTT
07:54BTT itu pemberiannya harus satu rupiah per satu data
08:01Ya kan?
08:02Jadi orang yang di BTT ini yang menerima bantuan
08:06Tanggap darurat
08:07Tanggap darurat
08:08Bantuan-bantuan yang bersifat mendadak
08:11Tidak ada mendesak
08:12Itu kan harus izin mendagri
08:13Nah kemudian orangnya itu harus satu orang satu data
08:18Gitu loh
08:19Pertanyaannya adalah
08:21Kalau kita ada orang sakit
08:22Kalau kita ada orang sakit
08:25Ada orang di begal matanya hampir keluar
08:27BPJSnya tidak bisa bayar
08:29Terus menempuh mekanisme harus izin mendagri dulu dalam mengeluarkan dana BTT
08:38Menurut emak orangnya baru meninggal
08:40Kelamaan
08:41Kelamaan
08:42Oke
08:43Kalau begitu warga harus punya ketahanan
08:47Ketahanan sosial
08:51Ketahanan sosial itu harus gotong
08:55Gotong royong
08:55Gotong royong itu dari warga oleh
08:59Warga untuk warga
09:01Nah kegiatan gotong royong itu
09:04Dalam istilah orang Sunda
09:06Itu dulu ada beas perele
09:08Iya
09:08Orang Jawa beas jimpitan
09:11Ada gerakan gas ibu
09:13Gerakan sehari seribu itu ada pak
09:16Yang dikumut oleh baznas
09:17Iya
09:18Di anak-anak sekolah
09:20Itu ada itu
09:21Wangkas
09:22Kalau di kita itu
09:24Berkah ceria pak
09:26Nah berkah ceria
09:27Kan celengnya itu di
09:28Enggak di masing-masing kelas
09:30Tapi kan celengnya itu di gerbang
09:33Iya artinya kan ada kumutan itu
09:36Iya
09:36Artinya ada orang
09:37Sawirah sangat
09:38Seikhlasnya
09:41Memberi
09:42Tapi kan kata ikhlas
09:44Itu kan pemberian itu minimal
09:46Itu kan seribu
09:47Ada gak uang di bawah seribu
09:49Masih ada pak
09:50Ada
09:50Tapi kumah hata
09:51Karena kan susah
09:53Rata-rata tidak pegang
09:54Walaupun ada
09:55Tapi rata-rata tidak pegang orang
09:57Uang segitu
09:58Jadi
09:59Ngerti gak surat edaran yang saya sampaikan
10:04Coba baca oleh emak dengan cermat
10:08Ya emak itu yang
10:09Yang emak gagal pahamnya ya pak ya
10:11Itu karena
10:13Di surat edaran itu
10:16Tidak ada bahasa
10:17Yang sudah berjalan
10:18Mengikuti mekanisme ini
10:20Nah emak pikir
10:22Itu jadi dua pak
10:24Nuh re-reongan
10:25Anu udah berjalan di
10:27Ia ongko
10:28Nuh iya ongko
10:28Tak ya mutan emak
10:29Kadinya
10:30Maksudnya di Youtube
10:32Tidak lihat pidato saya
10:33Beberapa kali
10:34Menjelaskan
10:35Nah itu
10:35Saya searchingnya itu
10:37Di tiktok
10:37Belum ada yang di tiktok
10:39Saya salah
10:40ASN
10:41ASN itu
10:44Kalau ada edaran
10:45Dari gubernur
10:46Nanti tanyakan
10:48Ke camatnya
10:49Apa sih maksudnya
10:51Gubernur ini
10:52Aku salah tafsir
10:54Kemudian
10:56Camatnya kan bisa
10:56Nanya ke bupati
10:57Bupatinya
10:59Setiap hari
11:00Ke saya
11:00Hampir tiap hari
11:01WA
11:01Kalau
11:02Aduh ini alokasi
11:03Buat panggandara
11:04Belum masuk
11:05WA terus
11:06Sama saya ngejar-ngejar
11:07Gitu
11:08Jadi
11:09Kalau ASN
11:11Beda dengan
11:11LHM
11:13Beda dengan
11:14Bajer
11:16Beda dengan
11:17Influencer
11:18Jadi
11:19Kalau ada hal
11:21Karena ini edaran
11:22Dari gubernur
11:23Ditanyakan dulu
11:25Baru diceritakan
11:27Iya pak
11:28Mohon maaf pak
11:29Lepat
11:30Itu sama
11:30Abi
11:30Beda
11:31Pemahaman
11:31Nenak
11:32Abi mah
11:32Jantan
11:34Iya jadi
11:34Ayat dua kegiatan
11:35Gitu
11:36Pemahaman
11:36Abi
11:37Enggak
11:38Kan itu diselenggarakan
11:39Di setiap
11:40RT nya
11:41Di setiap
11:42RW nya
11:43Di setiap
11:44Kelurahan
11:45Kecamatan
11:46Bupati
11:47Agar
11:47Para bupati
11:49RT RW
11:50Camat
11:50Membuka
11:51Ruang
11:52Pengaduan
11:53Pertanyaan saya adalah
11:54Di kantor
11:55Kecamatan
11:56Ma ada gak
11:57Ruang pengaduan warga
11:58Belong pak
11:59Iya kan
12:00Gak ada kan
12:01Nama tuh saya
12:02Di lingkungan
12:03Ma misalnya
12:04Ya sehari seribu
12:06Kemudian disitu
12:07Ada dibuka
12:08Ruang pengaduan warga
12:09Siapa tau
12:10Warga
12:11Ada yang pagi-pagi
12:12Anaknya mu
12:13Sekolah
12:14Nangis
12:14Sepatunya
12:15Sobek
12:16Kan itu tujuannya
12:18Ma
12:18Nah kemudian
12:19Berikutnya
12:20Ma kan punya
12:22Pemahaman
12:22Bahwa uang itu
12:24Nanti dikumpulkan
12:25Di gubernur saya lihat
12:25Saya tidak
12:28Menyebutkan
12:29Dikumpulkan
12:29Di gubernur
12:30Tetapi
12:30Itu kan
12:31Dikumpulkan
12:31Melalui BJB
12:33Berarti
12:33Uang itu
12:34Akan terkumpul
12:35Sehari segitu
12:36Mak-mak itu
12:37Dikumpulkan
12:38Dikumpulkan oleh BJB
12:38Itu
12:39Andai kata
12:39Dibuka rekening
12:41Misalnya
12:42Untuk penyimpanannya
12:43Agar terpercaya
12:45Ya kan
12:45Rekening
12:46Disimpan di rekening
12:48Kemudian
12:49Para penyumbangnya
12:50Nanti uangnya
12:51Dimasukin ke rekening
12:52Oleh
12:53Bendahara kasnya
12:54Pengeluarannya
12:55Pia rekening
12:56Agar apa
12:57Agar
12:58Kalau nanti ada
12:59Pemberian bantuan
13:00Bisa dua hal
13:01Kalau terlalu mendesak
13:02Bisa tunai
13:03Kalau orangnya
13:04Punya rekening
13:04Ditransfer
13:05Lewat rekening
13:06Agar mudah
13:07Terkontrol
13:08Gitu loh Ma
13:09Bahkan saya ngajak
13:10Pada sekolah-sekolah
13:11Untuk segera
13:13Sekolah kan itu
13:14Tiap hari
13:14Anak-anak ngasih
13:15Kencelen
13:15Kan gak pernah
13:16Diumumin
13:17Nah keinginan saya
13:20Itu diumumin
13:21Di akun
13:22Media sosial
13:23Sekolahnya
13:24Di grup WA
13:26Sehingga orang tua
13:27Tahu
13:28Karena selama ini
13:29Yang uang-uang
13:31Kas ditumpulkan
13:31Di sekolah ini
13:32Seringkali
13:33Tidak dipertanggungjawabkan
13:35Secara terbuka
13:36Kepada para
13:37Pemberi bantuan
13:38Gitu Ma
13:40Tidak
13:41Bukan menikmati gagam
13:42Menikmati rewelang
13:43Itu dah
13:43Itu dah
13:44Ya Pak
13:45Akun mimiti
13:46Saya kan gak dukung
13:47Semua
13:48Karena kegiatan Bapak
13:50Ya
13:50Di mimiti
13:51Bapak
13:52Anu penghapusan
13:53Studi
13:53Tulang muli baju seragam
13:54Iya
13:55Ayah
13:55Ke hariwang
13:56Emah hijit
13:57Pak
13:57Ke hariwang
13:58Emah
13:59Bapak kan
14:00Ayah
14:01Anu larangan
14:02Untuk penghutan
14:03Dalam bentuk
14:03Apapun
14:04Di sekolah
14:05Tak ayah
14:06Iya
14:06Ayah
14:06Rerewangan
14:07Sarebu
14:08Jadi
14:08Jadi
14:08Hariwang
14:09Iya
14:09Bapak
14:10Tumpang
14:11Tindik
14:12Di antawis
14:13Nah
14:13Tak ke hariwang
14:14Emah
14:14Pak
14:15Teras
14:16Nuka
14:16Dua
14:16Karena
14:17Ada
14:17Besaran
14:17Nominal
14:18Sementara
14:19Di kita
14:19Jalan
14:20Itu
14:20Sudah
14:20Sarebu
14:21Sese
14:21Sese
14:21Sese
14:21Sese
14:22Sese
14:22Sese
14:24Sese
14:24Sese
14:24Sese
14:25Sese
14:25Sese
14:26Sese
14:26Sese
14:27Sese
14:27Sese
14:28Sese
14:28Sese
14:29Sese
14:29Sese
14:30Sese
14:30Sese
14:32Sese
14:33Sese
14:34Sese
14:35Sese
14:36Sese
14:37Sese
14:38Sese
14:39Sese
14:40Sese
14:40Sese
14:41Sese
14:41Sese
14:42Sese
14:42Sese
14:43Sese
14:43Sese
14:43Sese
14:44Sese
14:44Sese
14:45kalau tidak mampu
14:47iya, kalau tidak mampu
14:49karena itu di edaran
14:53tidak ada kejelasan
14:55kalau yang tidak mampu kan objek
14:59iya, tapi kan bisiknya
15:01bisik gurunya disakolah
15:03ayah muridnya teluk puluh
15:05ini kan seleng hari ini baru 27
15:07tiga orang lagi siapa yang belum memberitah
15:09bisik itu mental budak
15:11jatuh
15:13justru anutilunu temerete
15:15adalah orang yang harus disumbang
15:17iya
15:19bukan orang yang harus nyumbang
15:21kalau dia memerlukan
15:23iya
15:25berarti itu mah
15:27jika rereongan salah resenah
15:29iya, makanya kan saya beberapa kali ngomong
15:31mama salah salah ninggalin video saya sih
15:33ninggalin lu bapak
15:35oh kan saya dijelasin
15:37bagi yang sudah punya berat jimpitan silahkan jalan
15:39bagi yang punya perelek silahkan jalan
15:41bagi yang gak sibuk silahkan jalan
15:43bagi yang gak sibuk silahkan jalan
15:45tapi harapan kita
15:47itu juga nanti bisa dilaporkan
15:49kan bisa mah
15:51iya
15:53nanti terintegrasi sejauh barat pelaporannya
15:55dan sehingga nanti tiap daerah
15:57itu bisa
15:59berlomba dalam kebaikan
16:01iya
16:03nah perterusan jadi
16:05pak
16:06sementawis
16:07iya kan
16:08ada perelek
16:09jalan
16:11harian
16:12tapi
16:13iya
16:14iya
16:15iya
16:16iya
16:17iya
16:18iya
16:19iya
16:20iya
16:21iya
16:22iya
16:23iya
16:24iya
16:25iya
16:26iya
16:27iya
16:28iya
16:29biasa rela karena mingguan sampai nanti bisa
16:47itu punya ketahanan sosial. Agar hidup bertetangga, bermasyarakat bisa saling menolong mereka yang mengalami kesusahan.
16:57Nah, kenapa saya ngomong begitu? Kenapa ya? Karena setelah saya analisikan,
17:03kan tiap hari itu ngumpul di lembur pakuan tempat pengaduan saya, tiap hari kan udah 100. Kemarin rekor tuh hari Senin 500.
17:09Ayo di Pangandaran, Pak. Tilegok. Makanan!
17:14Ayo di Pangandaran. Tilegok. Orang Pangandaran.
17:18Tidak, tapi enggak akan menaruhkan orang-orang.
17:21Orang Sina Kadyenya. Orang Sina Kadyenya, halus kalau di Pangandaran, Tilegok, Sina Kadyenya.
17:25Berarti kan di Pangandaran ini laporan Kadyenya, kan jauh.
17:29Coba, kita langsung di Pangandaran.
17:32Langsung di Pangandaran berjalan, berarti sudah laporan ke Gubernur.
17:36Kadang-kadang masyarakat itu tanpa sepengetahuan desa.
17:39Oke, Pak. Seperti semuanya kemarin, Pak.
17:42Anu terbaru, anu anak nasa kita.
17:45Lah, yang itu sama Bapak ngurusannya anak-anak.
17:50Bukan, bukan. Lain gitu.
17:53Anu ngurusannya, Pak.
17:56Asli itu, Pak.
17:58Semangat nasa?
17:59Teterang.
18:00Lengkok Jawa.
18:01Enggak?
18:03Gitu.
18:04Makanya...
18:06Makan bisa lihat fakta.
18:07Dari Pangandaran datang ke Lemur Pakuan.
18:10Iya.
18:11Artinya kalau di desanya...
18:13Bukan, oh tebebe jaka desana.
18:15Bisa jadi kan mereka untuk bertemu kepala desanya susah.
18:19Bisa jadi untuk ketemu camat.
18:21Sok saya nanya, Kak Ma.
18:22Emang camat di Pangandaran, Pak Bari diampurakan keluarga?
18:26Hayo?
18:27Salah nanya sih yang jujur sih ya.
18:29Kamu Bupati?
18:30Asana babari lah, Pak.
18:32Aku mahaan.
18:33Camat Pangandaran, Bu Mina di Bojongjati.
18:35Ada camat pangandaran.
18:36Gitu.
18:37Camat Pangandaran membuka gak ruang pelaporan tiap hari kayak di tempat saya?
18:41Tidak.
18:42Tidak.
18:43Bupati namukat ruang pelaporan warga?
18:45Belong.
18:46Tidak.
18:47Makanya akhirnya, karena tidak ada ruang mengadu akhirnya ke Gubernur.
18:52Ini yang saya maksud.
18:54Agar setiap orang...
18:56Jadi gini tingkatannya tuh, Mkema.
18:58Anu urusan anak 100 ribu cukup di desa.
19:05Anu urusan anak 500 ribu.
19:07Cukup di Kecamatan.
19:09Anu urusan anak butuhnya 1 juta.
19:11Cukup di Kabupaten.
19:13Anu urusan anak 100 ribu.
19:16Gubernur.
19:17Gitu?
19:18Siap.
19:19Gitu, Mak.
19:22Makanya hapuntan, Bapak.
19:24Iya.
19:25Ada kemari pemahaman anak-anak seperti itu.
19:28Makanya update-upnya kemudian.
19:30Pak.
19:31Dan nunggu nyalesi.
19:32Atau.
19:33Terus.
19:34Makanya 12 jam sudah di-take-down.
19:36Iya.
19:37Nyalira.
19:38Makanya inisiatif Nyalira.
19:39Makanya,
19:40Makanya meledak.
19:42Makanya meledak.
19:44Makanya ASN.
19:45Harusnya ASN itu tidak seperti itu.
19:47Iya.
19:48Kan udah berbeda kan.
19:49Antara ASN dengan LHM.
19:51Itu beda.
19:52Iya siap, Bapak.
19:53Tapi kita salah.
19:54Di-take-down.
19:55Makanya Nyalira.
19:56Makanya.
19:57Makanya di-take-down.
19:58Aduh.
19:59Makanya.
20:00Makanya meledak.
20:01Makanya meledak.
20:02Meredak.
20:03Makanya.
20:04Makanya telpon.
20:07Makanya.
20:09Makanya.
20:10Makanya di ulam.
20:12Makanya.
20:13Makanya.
20:14Makanya bapak.
20:15Makanya.
20:16Makanya.
20:17Makanya luas.
20:18Tapi udah campur bunga.
20:19Dapak.
20:20Ya Pak.
20:21Makanya,
20:23Makanya paham sagat.
20:24Tapi yang lantaran.
20:25Makanya bapak kenal.
20:26Makanya.
20:27Harus meledak dulu
20:29Baru ketemu
20:31Tapi emah punya suami
20:33Punya pak
20:35Kerja pak
20:37Di swasta
20:39Suami kerja
20:41Saya kerja
20:43Cuman ke Exelon 2 tidak kebahagiaan-kebahagiaan ya
20:45Ya
20:47Siga nama karena babarawakan way
20:49Oh
20:51Camat gitu kebahagiaan
20:53Tidak
20:55Tidak ada diklatkan
20:57Ibu
20:59Diklat Pamung Praja
21:01Tapi dipilih camat belum?
21:03Tapi saya ada pelantikan kanan
21:05Lo yang ada diklatkan
21:07Lo yang ada diklatkan?
21:09Kamu ada diklatkan?
21:11Kamu ada diklatkan
21:13Atau diklatkan ke Bupati
21:15Ini bagus karena babarawakan kanan jadi camat
21:17Ibu
21:19Tidak ada diklatkan
21:21Tidak ada diklatkan
21:23Kan aku ayahnya jadi terkenal
21:25Camat berewek
21:27Ayahnya di Indonesia jadi
21:29Tidak ada diklatkan
21:31Jadi saya bapak
21:33Dari
21:35Dari segala orang
21:37Aku
21:39Paham
21:41Dihujat bagi emah
21:43Ayah hikmah
21:45Minimal emah ketemu dengan saya
21:47Tidak ada pak
21:49Tidak ada diklatkan
21:51Tidak ada diklatkan
21:53Si ibu-ibu yang anaknya itu
21:55Coba yang dari Bandung suruh ke sini
21:57Gitu pangintan pak
21:59Alhamdulillah
22:01Ayahnya pangintan
22:03Tidak ada diklatkan
22:05Bapak
22:07Tidak ada diklatkan
22:09Tidak ada diklatkan
22:11Yang sudah berjalan mengikuti mekanisme
22:13Jika anak emangnya mau salah taksir
22:15Tidak ada diklatkan
22:17Tidak ada diklatkan
22:19Tidak ada diklatkan
22:21Tidak ada diklatkan
22:23Jadi sebenarnya
22:25Surat edaran itu
22:27Melegitimasi
22:29Atau mendukung
22:31Peristiwa yang sudah berjalan
22:33Dan kemudian mengingatkan
22:35Bagi mereka yang belum berjalan
22:37Sebenarnya itu
22:39Makanya emang Oge
22:41Oh iya
22:43Berarti optimalisasi
22:45Karena yang sudah
22:47Maksimal dipertahankan
22:49Yang belum berjalan
22:51Harus dibangun
22:53Agar kepala desa ada kerjanya
22:55Agar para bupati ada kerjanya
22:57Memang bupati sudah banyak pekerjaannya
22:59Tapi ada ruang-ruang kosong
23:01Yang mesti diisi
23:03Walaupun APBD kita lagi
23:05Defisit
23:07Tapi kita tidak boleh menyerah
23:09Dukungan
23:13Kambau Kesehatan
23:15Kambau Kesehatan
23:17Njauh
23:19Bagi
23:21Iya kan
23:23Dukungan Kambau Kesehatan
23:25Dukungan Kambau Kesehatan
23:26Saya utaminannya Pak
23:27Di Pangan Arangi
23:29BpJS Ketenagakerjaan
23:31Diukungan Dukungan Kambau Kesehatan
23:33Bukan Bisa
23:35Untuk mengasuransikan ketenagaan kerjaan, nelayan, petani, burubangnya, kulinyangkul, ART, pemelum, pekona KBW
23:44Artinya ketika mereka kecelakaan kan bisa terkapelul itu dari situ
23:49Jadi bukan Jawa Barat kekurangan fiskal
23:52Tapi Jawa Barat membuat inovasi-inovasi yang belum ada di APBD-nya
23:57Karena tidak mungkin dianggarkan
23:59Paling tidak mungkin dianggarkan
24:02Contohnya Maya
24:03Nah ibu dari mana ini ibu?
24:06Gang Melati
24:07Gang Melati mana?
24:08Kepo, Caket, Kekomol
24:10Kabupaten Bandung
24:11Kota Madiya, Bandung
24:13Kota Madiya, Bandung
24:15Ibu umurnya berapa?
24:1940 hiji
24:2041 tahun
24:22Ini dalam rangka apa?
24:23Contoh ya ma
24:24Dalam rangka apa?
24:26Kesini ibu
24:26Ibu membuatnya nyumunkan bantasan
24:30Ibu mau minta bantuan
24:36Suaminya sakit
24:38Kan punya BPJS
24:40BPJS
24:42Jadi kan sama halimu ke rumah sakit
24:46Kenapa?
24:46Kenapa?
24:47Ini dia yang berapa?
24:48Ya
24:49Masih ada yang berapa panas
24:53Suaminya sakit apa?
24:56Kan kalau sakit dibawa ke puskesmas
24:58Ya
24:59Nanti dirujuk ke rumah sakit
25:01Sakit lagi dirujuk ke rumah sakit yang lebih besar
25:04Ke Walas Asih, Hasan Sadikin, Ke Cipto
25:07Keharapan kita
25:08Suaminya sakit apa?
25:10Luka, sudah panas, ke lungsur-lungsung
25:13Pariksa ke puskesmas
25:15Alimun mata
25:16Antap, alimun mata
25:18Alimun mata
25:19dislike
25:32Terima kasih
Jadilah yang pertama berkomentar
Tambahkan komentar Anda

Dianjurkan