Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utama
KOMPAS.TV - Polisi telah meringkus 15 orang yang diduga terlibat penculikan dan pembunuhan Muhammad Ilham Pradipta, seorang kepala cabang bank BUMN.

Salah satu terduga pelaku adalah pebisnis dan motivator. Namun, motif kejahatan ini masih belum terungkap.

Polisi membenarkan, salah satu otak pelaku, yaitu Dwi Hartono, adalah seorang pengusaha bimbingan belajar daring.

Dwi Hartono memang dikenal sebagai pengusaha, motivator bisnis, dan pemilik bimbingan belajar daring. Ia juga dikenal sebagai selebgram yang kerap membagikan aktivitasnya sebagai pemateri dalam seminar.

Baca Juga Polisi Beberkan 15 Tersangka Penculikan dan Pembunuhan Kacab Bank BUMN, Apa Motifnya? |KOMPAS PETANG di https://www.kompas.tv/nasional/614013/polisi-beberkan-15-tersangka-penculikan-dan-pembunuhan-kacab-bank-bumn-apa-motifnya-kompas-petang

#pembunuhan #penculikan #kacabbank #bumn #breakingnews

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/614035/sederet-fakta-pembunuhan-dan-penculikan-kacab-bank-bumn-15-tersangka-3-klaster-sapa-malam
Transkrip
00:01Saudara polisi telah meringkus 15 orang yang diduga terlibat penculikan dan pembunuhan Muhammad Ilham Pradipta, seorang kepala cabang Bank BUMN.
00:10Salah satu terduga pelaku adalah pebisnis dan motivator, namun motif kejahatan ini hingga saat ini masih belum terungkap.
00:18Polisi mulai meringkus satu persatu orang-orang yang diduga terlibat penculikan dan pembunuhan Muhammad Ilham Pradipta, seorang kepala cabang Bank BUMN.
00:33Empat orang diduga sebagai aktor intelektual atau dalang pembunuhan.
00:37Aksi kejar-kejaran antara polisi dan pelaku sempat terjadi di Jalan Selamet Ria di Solo, Jawa Tengah.
00:42Sementara satu pelaku ditangkap di kawasan FIK, Jakarta, dan sebelumnya, empat pelaku yang merupakan eksekutor ditangkap di kawasan Joharbaru, Jakarta, dan satu di Bandara NTT saat dalam pelariang.
00:59Menurut Kabupaten Humas Polda Metro Jaya, Kombes Adi Ari, total 15 tersangka ditangkap.
01:0515 orang yang diamankan ya, 6 orang diantaranya itu diamankan oleh rekan-rekan dari Subdit Resmob, kemudian 9 orang lainnya, itu yang mengamankan adalah Subdit Jatandras.
01:22Ini membutuhkan waktu, kami harus hati-hati, kami harus berdasarkan SOP, kami juga harus proporsional.
01:31Salah satu yang ditangkap adalah seorang pengusaha bernama Dwi Hartono.
01:37Dwi juga dikenal sebagai seorang motivator.
01:40Pemilik bimbingan belajar daring ini diduga sebagai dalang pembunuhan.
01:44Di kampung halamannya Rimbo Bujang, Jambi, Dwi Hartono dikenal sebagai sosok dermawan.
01:50Dia ada senjati makmur, sosok Mas Dwi Hartono ini seorang yang, dia itu dermawan.
02:00Mas Dwi dermawan, dia suka membantu, mengasih modal-modal usaha, kemudian salah satunya juga pernah mengitahkan satu unit mobil lambungan untuk desanya.
02:13Kuasa hukum salah satu pelaku penculikan Kepala Cabang Bank BUMN menyebut ada tiga klaster dalam peristiwa ini.
02:21Mulai dari pengintaian, penjemputan paksa, hingga eksekusi.
02:26Ia menyatakan kliennya hanya berperan dalam penjemputan paksa dan tidak terlibat dalam eksekusi yang merenggut nyawa korban.
02:34Terkait penempatan posisi ERAS dan kawan-kawan ini, kan ada tiga klaster seperti yang saya bicarakan sebelumnya.
02:45Itu ada klaster yang pertama klaster pengintai, yang kedua klaster penjemputan paksa, yang ketiga adalah klaster eksekutor.
02:55Saat waktu mengambil upah itu, disitulah baru mereka mengetahui bahwa korban ini sudah meninggal dunia.
03:06Ya, kalau yang klaster eksekutor, kami tidak tahu mereka dan kami tidak kenal mereka.
03:13Mantan kabar eskrim Komjen Purnawirawan Arief Sulistianto menyebut,
03:17polisi harus mengecek tempat kejadian perkara saat penculikan korban, penyerahan hingga tempat korban ditemukan meninggal.
03:25Ini adalah langkah untuk mengungkap peran para terduga pelaku sehingga motif pembunuhan akan jelas.
03:33Tentu semuanya berdasarkan alat bukti, tidak bisa kita prejudice, kita tidak bisa menuduh seseorang.
03:40Disuruh ini, disuruh ini, si tersangka A mengatakan saya dusuh ini buktinya apa.
03:45Ini kan bisa dilakukan seperti dikatakan Pak Adriocati, perintahnya melalui telpon.
03:50Kan bisa dicek telponnya, di mana telponnya, posisinya bisa dicek, dibayar pakai duit apa, bagaimana membayarnya.
03:59Semua pasti akan bisa diungkap oleh tim penyidik, karena motif ini penting nanti untuk penerapan pasal yang diterapkan kepada masing-masing pelaku ini.
04:10Polisi telah menangkap 15 orang, publik masih menunggu apa motif pembunuhan Kepala Cabang Bank BUMN Muhammad Ilham Pradita.

Dianjurkan