Lewati ke pemutar
Lewatkan ke konten utama
Lewati ke footer
Cari
Masuk
Tonton dalam layar penuh
Suka
Bookmark
Bagikan
Tambahkan ke Daftar Putar
Laporan
Eks Stafsus Nadiem, Fiona Handayani Bungkam Usai Diperiksa Kasus Korupsi Google Cloud
Metrotvnews.com
Ikuti
kemarin dulu
KPK rampung memeriksa mantan Stafsus eks Mendikbudristek Nadiem Makarim, Fiona Handayani, Rabu, 30 Juli 2025. Fiona bungkam saat ditanya oleh wartawan.
Kategori
🗞
Berita
Transkrip
Tampilkan transkrip video lengkap
00:00
Komisi Pemberantasan Korupsi memeriksa mantan staf khusus
00:04
ex-Mendik Butristek Nadi Makarim Fiona Handayani pada 30 Juli 2025.
00:10
Permintaan keterangan terkait kasus penyelidikan dugaan rasuah pengadaan Google Cloud di Kemendik Butristek.
00:16
Fiona diperiksa lebih dari 8 jam kemarin.
00:20
Dia bungkam usai keluar dari gedung merah putih KPK.
00:23
Mantan anak buah Nadi Makarim itu ungan menjawab semua pertanyaan wartawan
00:27
terkait pemeriksaannya dalam kasus yang ada pada tahap penyelidikan ini.
00:33
Sama sore Mbak Nek.
00:35
Boleh diselain nggak Pak?
00:37
Nanti diperiksa tahu apa aja Mbak.
00:39
Mbak, itu pengadaannya gimana sih Mbak kalau boleh tahu Mbak yang Google Cloud Mbak?
00:50
Sama kayak Chromebook nggak Mbak? Sepaket gitu Mbak?
00:52
Katanya multi-years ya Mbak, 450 miliar per tahunnya gitu.
00:57
Bener nggak sih Mbak?
00:59
Bikin dong Mbak, asli pemeriksa tadi gimana.
01:03
Mbak katanya ada kickback Mbak, bener Mbak?
01:07
Mbak ini yang diurus sama si Ibrahim Arief juga nggak sih Mbak?
01:12
Sama Judistan juga.
01:13
Berarti Mbak itu ngejualan proyek pengadaan itu ya Google Cloud ya Mbak?
01:16
Bikin dong Mbak, kan.
01:40
Pertanyaannya Mbak, kalau boleh tahu Mbak?
01:48
10, ada 20.
01:52
Biar keterlibatan panah juga Mbak?
01:55
Biar COVID jelas juga Mbak bisa klarifikasi.
01:57
Dikit aja Mbak.
01:59
Bukan tanggap tarik aja Mbak.
02:01
Iya tanggap setelah diperikasi.
02:02
Makasih ya.
02:02
Bukan tanggap tarik aja Mbak, nggak tanggap, Mbak.
02:05
Terima kasih Mbak.
02:05
Sementara itu, KPK membuka peluang memanggil Nadiem Makarin untuk mendalami penyelidikan ini.
02:19
Permintaan keterangan terbuka untuk memeriksa siapa saja yang mengetahui konstruksi perkara dalam kasus tersebut.
02:25
Dari Jakarta, Candra Yuri melaporkan.
02:44
Terima kasih.
02:45
Terima kasih.
Dianjurkan
1:15
|
Selanjutnya
Viral Bendera One Piece di Tiang Rumah, Dasco: Bisa Pecah Belah Persatuan Bangsa | BERUT
KompasTV
hari ini
2:19
Tak Hanya Rekening, Tanah Pribadi 'Nganggur' 2 Tahun Juga Bakal Disita? | BERUT
KompasTV
hari ini
2:19
Ngeri! Kronologi Penculikan Anak di Medan hingga Ancam Minta Uang Rp 50 Juta | SAPA MALAM
KompasTV
hari ini
2:09
Pegasus Market, Mulai Tayang di tvN 20 September 2019
Tribunnewswiki
30/9/2019
2:16
Profil Mia Khalifa Model, Presenter, dan Aktris Film Dewasa
Tribunnewswiki
30/9/2019
1:02
After Met You, Film Drama Indonesia
Tribunnewswiki
30/9/2019
0:55
5 Peristiwa Penting Jelang Proklamasi Kemerdekaan Indonesia
Metrotvnews.com
hari ini
1:15
Tarif Trump Mulai Berlaku
Metrotvnews.com
hari ini
0:31
Titiek Soeharto: Selamat untuk Ibu Mega Kembali Terpilih Ketum PDIP
Metrotvnews.com
hari ini
1:43
Kabupaten Pangkep Tetapkan KLB, Ini Fakta-fakta Penyakit Kencing Tikus
Metrotvnews.com
hari ini
3:55
Beredar Beras Oplosan, Polri Pelototi 63.688 Pasar se-Indonesia
Metrotvnews.com
hari ini
0:29
Kejagung Siap Laksanakan Abolisi Prabowo untuk Tom Lembong, Tunggu Keppres Terbit
Metrotvnews.com
hari ini
1:07
Kejagung Pastikan Abolisi Prabowo Hanya Berlaku untuk Tom Lembong
Metrotvnews.com
kemarin
0:13
Hasto Keluar dari Rutan KPK
Metrotvnews.com
kemarin
2:34
KPK Kumpulkan Informasi dari Anak Buah Sebelum Panggil Nadiem Makarim
Metrotvnews.com
kemarin
1:20
Tom Lembong dan Hasto Segera Bebas, Pakar Hukum: Kasusnya Bermotif Politik
Metrotvnews.com
kemarin
1:16
Kasus Pemerasan di Kemnaker, KPK: Kita Dalami Proses TKA Masuk Indonesia
Metrotvnews.com
kemarin
0:52
KPK Sudah Siap Ajukan Banding Sebelum Hasto Diberi Amnesti
Metrotvnews.com
kemarin
1:21
Kapuspenkum: Kejagung akan Pelajari Abolisi untuk Tom Lembong
Metrotvnews.com
kemarin
0:49
KPK Tunggu Keputusan Ekstradisi Paulus Tannos dari Singapura
Metrotvnews.com
kemarin
1:42
OTK Serang Warga Sipil Pakai Parang di Puncak Jaya
Metrotvnews.com
kemarin
1:28
Legislator Golkar Sebut Pengibaran Bendera One Piece sebagai Aksi Provokatif
Metrotvnews.com
kemarin
0:45
Konflik Bersenjata Kamboja Vs Thailand, Krisis di Perbatasan
Metrotvnews.com
kemarin
1:14
Komnas HAM Minta Polisi Tinjau Ulang Kematian Arya Daru Jika Ada Bukti Baru
Metrotvnews.com
kemarin
1:05
Pejabat hingga Tokoh Politik Melayat ke Suryadharma Ali
Metrotvnews.com
kemarin