Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utamaLewati ke footer
  • kemarin dulu
PADANG, KOMPAS.TV - Rumah doa milik Gereja Kristen Setia Indonesia (GKSI) Anugerah di Padang, Sumatera Barat dibubarkan dan dirusak sejumlah orang, Minggu, 27 Juli 2025.

Rekaman peristiwa perusakan beredar di media sosial. Salah satu video menunjukkan pelaku membawa kayu, berteriak meminta jemaat keluar dari rumah doa.

Polisi menangkap 9 orang dan melakukan pemeriksaan, serta memasang garis polisi di lokasi kejadian. Polisi meminta warga untuk tidak anarkis dan main hakim sendiri.

Ketua Lembaga Kerapatan Adat Alam Minangkabau, Fauzi Bahar, menilai pembubaran dan perusakan rumah doa milik jemaat Gereja Kristen Setia Indonesia di Padang Sarai, Kota Padang masuk dalam pelanggaran pidana dan tidak mewakili unsur agama maupun adat.

Polisi diminta mengusut tuntas perkara ini karena ada perusakan fasilitas.

Sahabat KompasTV, apa pendapat kalian mengenai polemik ini? Tulis pendapat kalian di kolom komentar di bawah yaa!!

Baca Juga Insiden Perusakan Rumah Doa, Wali Kota Padang: Dipicu Miskomunikasi | SAPA MALAM di https://www.kompas.tv/regional/608270/insiden-perusakan-rumah-doa-wali-kota-padang-dipicu-miskomunikasi-sapa-malam

#perusakanrumahdoa #lembagaadat #pidana #rumahdoa

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/608271/lembaga-adat-kecam-aksi-pembubaran-dan-perusakan-rumah-doa-di-padang-sapa-malam
Transkrip
00:00Ketua Lembaga Kerapatan Adat Alam Minangkabaw Fauzi Bahar menilai pembubaran dan perusakan rumah doa milik Jemaat Gereja Kristen Setia Indonesia di Padang, Sarai, Kota Padang
00:09masuk dalam pelanggaran pidana dan tidak mewakili unsur agama maupun adat.
00:14Polisi diminta mengusut tuntas perkara ini karena ada perusakan fasilitas.
00:19Sebagai kriminal umum saja, orang yang tidak melalui polisi, tidak melalui RT dan RW, tidak melalui Sampol PP, melakukan tindakan sendiri apapun bentuknya negara ini tidak menangani toleransi.
00:36Dari itu kejadian ini, malah kita lihat dengan secara sehat ya, kalau berjuang dengan rama tidak begini caranya.
00:43Undang adat juga tidak begini. Harus ada pelaku adat, tidak boleh sekurang orang langsung kesalahan.
00:48Dari itu saya melihat ini adalah tindakan pidanaan umum yang perlu di tangan negara polisi, kena merusak serana dan rama-serana.
01:06Rumah doa milik Gereja Kristen Setia Indonesia GKS I Anugrah di Padang, Sumatera Barat dibubarkan dan dirusak sejumlah orang pada Minggu 27 Juli 2025.
01:15Rekaman peristiwa perusahaan beredar di media sosial.
01:18Salah satu video menunjukkan pelaku membawa kayu, berteriak meminta jemaat keluar dari rumah doa.
01:25Jemaat yang panik berhamburan keluar dari dalam ruangan, tak lama kemudian kedua belah pihak dimediasi.
01:30Lalu datang Pak RT, datang Pak Lura tadi membawa saya di belakang.
01:38Sampai di belakang sana antara mereka itu bertengkar ngomong-ngomong mereka.
01:43Sepun saya damaikan, tetapi Pak salah satu di antara mereka menyatakan bebarkan stop itu kegiatan di situ.
01:52Maka terjadilah insiden itu, peperangan atau penghancuran.
01:58Polisi menangkap 9 orang dan melakukan peperiksaan, serta memasang garis polisi di lokasi kejadian.
02:04Polisi meminta warga untuk tidak anarkis dan main hakim sendiri.
02:07Mungkin tidak bisa menunjukkan izin dari pihak yang beribadah, dan ini menimbulkan suatu keributan.
02:17Keributan ini kemudian ditinggalan juti oleh warga masyarakat dengan pengubaran.
02:23Pengubaran inilah yang berkembang menjadi perusakan di tempat ibadah tersebut.
02:299 orang ini adalah yang diduga melakukan perusakan di lapangan.
02:34Dan saat ini dari 9 orang itu, informasi terakhir, ada beberapa orang yang memang sebagai pelaku perusakan,
02:41dan beberapa orang hanya ikut-ikutan seperti itu.
02:44Insiden ini telah dilaporkan ke Polda Sumatera Barat.
02:47Langkah hukum diambil agar korban mendapat keadilan dan kepastian hukum,
02:50serta agar peristiwa serupa tidak berulang kembali.
02:53Sebelumnya sekelompok pria yang sebagian menggenggam balok kayu
02:56membubarkan kegiatan pembinaan dan pendidikan agam Kristen
02:59yang diikuti sedikitnya 30 anak sekolah.
03:02Dua anak dilaporkan mengalami luka akibat kejadian ini.

Dianjurkan