KOMPAS.TV - Menyelesaikan lawatan 16 hari ke sejumlah negara, Presiden Prabowo tiba dengan sejumlah kesepakatan dagang penting yang dihasilkan bagi perekonomian Indonesia. Salah satunya adalah kesepakatan dengan Amerika Serikat terkait pengenaan tarif resiprokal atau tarif dagang 19 persen.
Presiden Amerika Serikat mengumumkan kesepakatan dengan Indonesia soal pengenaan tarif dagang sebesar 19 persen untuk seluruh produk dari Indonesia, dari ancaman sebelumnya 32 persen. Sebaliknya, barang-barang dari Amerika diklaim Trump akan bebas tarif ketika memasuki pasar Indonesia.
Tentu, kesepakatan ini jangan sampai merugikan Indonesia. Inilah Catatan Kompas TV: Perkuat Pasar Dalam Negeri.
Baca Juga Indonesia Tak Kena Tambahan Tarif 10 Persen AS Meski Gabung BRICS, Airlangga: Masih Ditunda di https://www.kompas.tv/nasional/605176/indonesia-tak-kena-tambahan-tarif-10-persen-as-meski-gabung-brics-airlangga-masih-ditunda
#prabowo #trump #amerikaserikat
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/606330/dampak-kesepakatan-prabowo-trump-di-tarif-19-persen-bisa-perkuat-pasar-dalam-negeri
01:00Kesepakatan dengan Indonesia soal pengenaan tarif dagang sebesar 19% untuk seluruh produk dari Indonesia
01:07Dari ancaman sebelumnya 32%
01:10Sebaliknya, bareng-bareng dari Amerika dikelan Trump akan bebas tarif ketika memasuki pasar Indonesia
01:17Lawatan 16 hari kesejumlah negara, Presiden Prabowo pun menyatakan perjanjian tarif dagang ini telah diperhitungkan dengan matang
01:26Dan akan mempertahankan kondisi pekerja di Indonesia
01:29Kesepakatan Indonesia yang harus membeli produk energi serta pertanian Amerika Serikat adalah tawaran terbaik yang bisa diberikan
01:37Kita sepakati sekarang kalau tidak salah tarifnya dari 32 diturunkan jadi 19%
01:46Ya saya tetap nego, saya katakan beliau ini seorang negosiator yang cukup keras juga gitu
01:52Kita juga punya sikap, ini tawaran kita, kita tidak mampu memberi lebih
02:00Tapi yang penting bagi saya, pekerja-pekerja kita aman
02:06Atas hasil ini, Ketua Badan Anggaran DPR Said Abdullah meminta pemerintah melakukan negosiasi ulang
02:13Said mengatakan Indonesia berkepentingan terhadap aktivitas ekspor lantaran pemberlakuan tarif itu diberlakukan secara sepihak
02:21Ya kalau negosiasi ulang kita harap terus menerusnya kepada pemerintah
02:26Karena bagaimanapun kita berkepentingan terhadap ekspor kita
02:33Bahwa saya memberikan apresiasi kepada kriminalisasi kemudian termasuk lobby oleh Mbak Presiden langsung, yes
02:41Ekonomi pun mengkhawatirkan dampak kesepakatan ini terhadap defisit teraca perdagangan dari sisi pendapatan negara di sektor bea masuk
02:51Fasilitas ini artinya bisa berdampak terhadap defisit teraca perdagangan, kehilangan dari sisi pendapatan negara di sektor bea masuk
03:02Dan juga bisa berdampak pada pelaku usaha lokal khususnya di sektor energi dan juga pangan
03:09Jadi kalau melihat Amerika Serikat ini punya kepentingan untuk penetrasi di Indonesia soal gandum, kemudian barang-barang elektronik, suku cadang pesawat
03:20Dan juga alat pertahanan keamanan
03:22Ini Indonesia harus membeli dengan harga yang sebenarnya lebih mahal daripada harga pasar
03:27Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengungkap Indonesia menyetujui sejumlah syarat agar tarif dagang untuk Indonesia diturunkan
03:36Empat syarat yang diungkap Trump dan disetujui Indonesia
03:40Yakni Indonesia sepakat memberi kebebasan akses bagi produk AS untuk masuk ke Indonesia
03:46Indonesia akan membeli energi dari Amerika Serikat senilai 15 miliar dolar AS
03:52Pembelian produk pertanian Amerika senilai 4,5 miliar dolar AS
03:58Pembelian 50 pesawat produk Boeing
04:00Sebagian besar diantaranya jet berbadan bongsor yaitu Boeing 777
04:07Negosiasi tarif impor antara Indonesia dan Amerika Serikat telah berlangsung selama sekitar 3 bulan
04:14Meskipun hasilnya sudah disampaikan oleh Trump
04:17Pemerintah berkomitmen terus melakukan negosiasi untuk menurunkan tarif dan mencegah defisit neraca perdagangan
04:24Rencananya Presiden Prabowo akan bertemu Trump di White House, Washington DC pada September atau Oktober mendatang
04:32Tim Liputan Kompas TV
04:34Saudara Presiden Prabowo telah menyelesaikan kunjungan kerja ke sejumlah negara
04:44Dalam kunjungan tersebut setidaknya ada dua kesepakatan dagang penting yang dihasilkan bagi perekonomian Indonesia
04:51Terutama bagi sektor industri padat karya yang terdiri dari industri tekstil, furniture hingga alas kaki
05:00Yang pertama adalah kesepakatan untuk menyelesaikan segera perjanjian kemitraan ekonomi antara Indonesia
05:06Dengan Uni Eropa atau yang dikenal dengan perjanjian EUSEPA
05:10Lewat kemitraan tersebut Indonesia akan mendapatkan pengurangan bea masuk saat berdagang di pasar Eropa
05:18Terutama untuk produk alas kaki dan pakaian jadi
05:21Saat ini saudara produk Indonesia kena pajak 10-15% lebih tinggi dibandingkan produk serupa dari Vietnam
05:31Kesepakatan kedua adalah yang paling menyedot perhatian publik Indonesia
05:36Yakni kesepakatan dengan Amerika Serikat terkait pengenaan tarif resiprokal
05:42Lewat telepon Presiden Prabowo dan Presiden Donald Trump
05:46Bersepakat bila besaran tarif resiprokal yang dikenakan untuk Indonesia
05:51Turun dari 32% menjadi 19%
05:58Jumlah ekspor Indonesia ke Amerika memang hanya 9% dari keseluruhan ekspor Indonesia
06:04Tetapi saudara sektor industri padat karya seperti tekstil, sepatu dan udang sangat bergantung kepada pasar Amerika
06:13Penurunan tarif resiprokal tentu bisa membuat produk Indonesia lebih kompetitif di pasar Amerika
06:20Dibandingkan negara lain di Asia yang terkena tarif lebih tinggi
06:24Seperti Vietnam yang kena tarif 20%
06:27Atau Tiongkok mitra dagang terbesar Amerika yang kena tarif 55%
06:34Namun dibalik penurunan tarif ada kewajiban yang harus dipenuhi Indonesia
06:41Yakni Indonesia wajib membebaskan produk impor asal Amerika dari tarif bea masuk alias 0 rupiah
06:49Tidak hanya itu, Indonesia juga harus membeli produk pertanian senilai lebih dari 4 miliar dolar Amerika
06:56Lalu ada pembelian energi sebesar 15,3 miliar dolar Amerika yang dilakukan lewat Pertamina
07:04Dan pembelian 50 unit pesawat Boeing oleh PT Garuda
07:09Kesepakatan ini sekilas menguntungkan Indonesia
07:12Tapi dibalik kabar baik ini sejumlah pengamat ekonomi mengingatkan
07:18Kewajiban yang harus dipenuhi Indonesia untuk kesepakatan tersebut
07:21Berpotensi membahayakan keseimbangan neraca perdagangan kita
07:25Untuk menjaga neraca perdagangan tetap stabil
07:28Hingga kesepakatan ini berjalan dengan baik
07:31Pasar domestiklah yang menjadi tumpuan untuk menggerakkan roda ekonomi
07:37Fokus pemerintah tidak boleh hanya mencari pasar atau investasi baru di luar negeri
07:48Penguatan pasar domestik juga harus diperhatikan
07:52Apalagi sodara banyak terjadi pemutusan hubungan kerja atau PHK belakangan ini
07:58Berdasarkan data Kementerian Tenaga Kerja melalui portal 1data kemnaker.go.id mencatat
08:05Hingga akhir Juni 2025
08:08Sebanyak 42.385 pekerja terkena PHK
08:15Data ini lebih kecil dari data yang dicatat Asosiasi Pengusaha Indonesia atau APINDO
08:23Yaitu per 10 Maret 2025 saja
08:26Sudah ada 73.992 pekerja yang terkena PHK
08:32Data APINDO mengacu kepada jumlah pekerja yang dilaporkan perusahaan kepada pihak BPJS
08:39Ketenaga Kerjaan setelah proses PHK terjadi
08:43Lalu terjadinya gelombang PHK tentu mempengaruhi daya beli masyarakat
08:51Survei konsumen Indonesia dari Bank Indonesia menunjukkan tren penurunan indeks keyakinan konsumen
08:57Atau IKK dalam kurun waktu 3 bulan terakhir
09:02Yakni periode Januari hingga Maret 2025
09:05Level IKK di Januari adalah
09:07127,2 yang terus turun
09:12Sampai ke level 121,1 pada bulan Maret 2025
09:17Sejumlah jurus stimulus ekonomi berupa pemberian insentif yaitu pembebasan pajak penghasilan bagi pekerja
09:24Dengan gaji hingga 10 juta per bulan
09:28Pemberian subsidi kredit modal kerja hingga pemberian manfaat tunai jaminan kehilangan kerja
09:34Tampaknya masih belum bisa mengatasi gelombang PHK
09:37Deregulasi kebijakan melalui revisi peraturan Menteri Perdagangan nomor 8 tahun 2024
09:44Tentang kebijakan impor yang dituding pengusaha sebagai biang keladi ambruknya sektor industri padat karya
09:52Terutama pakaian jadi juga belum berdampak
09:56Padahal mulai Agustus mendatang Indonesia akan kembali dibanjiri produk impor dari Amerika
10:01Publik masih menunggu jurus baru pemerintah untuk mengeram laju PHK
10:06Dan meningkatkan daya beli masyarakat dengan pembentukan sejumlah satuan tugas alias satkes
10:13Jurus baru ini harus bisa memperkuat pasar domestik
10:29Dengan memastikan penyerapan tenaga kerja dan peningkatan daya beli masyarakat
10:34Janji 19 ribu lapangan pekerjaan belum dipenuhi
10:39Gelombang PHK akibat kelesuan ekonomi di depan mata
10:43Saatnya aksi nyata bukan lagi kata-kata
10:47Demikian catatan Kompas TV kita jumpa lagi pekan depan
