Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utamaLewati ke footer
  • kemarin dulu
JAKARTA, KOMPAS.TV - Ketua Umum Solidaritas Merah Putih (Solmet) Sifester Matutina angkat bicara membela Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi) atas tudingan Roy Suryo Cs soal kasus ijazah palsu.

Silfester meyakini bahwa Roy Suryo tidak memiliki fakta-fakta yang dapat membuktikan ijazah Jokowi palsu.

"Para penuduh dalam hal ini Roy Suryo Cs tidak mempunyai fakta-fakta dan bukti-bukti yang valid. Kita lihat tuduhan itu hanya berdasarkan hasil penelitian kosong mereka mengenai ijazah palsu Pak Jokowi yang ada di media sosial dalam bentuk digital, bukan ijazah asli," ujar Silfester dalam keterangannya, pada Jumat (18/7/2025).

Lebih lanjut, ia bilang Roy Suryo Cs akan masuk bui terkait tudingan tersebut usai Polda Metro Jaya menaikkan kasus ke tahap penyidikan.

Baca Juga Mantan Rektor UGM Tarik Pernyataan soal Ijazah Jokowi, Begini Tanggapan Rismon Sianipar di https://www.kompas.tv/nasional/605956/mantan-rektor-ugm-tarik-pernyataan-soal-ijazah-jokowi-begini-tanggapan-rismon-sianipar

#ijazahjokowi #jokowi #kasusijazah

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/605966/silfester-blak-blakan-sebut-roy-suryo-cs-tak-punya-fakta-ijazah-jokowi-palsu-penelitian-kosong
Transkrip
00:00Dari awal saya meyakini ya, di beberapa media dan juga podcast-kotest bahwa
00:08laporan dari Bapak Insinyur Haji Joko Widodo di Polda Metro Jaya
00:17mengenai indikasi tindakan penyemaran nama baik dan juga fitnah
00:25termasuk indikasi pengasut tindak pidana pengasutan yang dilaporkan oleh masyarakat umum,
00:34relawan dan pengacara akan naik ke tahap penyidikan dan tentunya dari lima tersangka bisa akan lebih.
00:47Karena apa? Karena kita melihat bahwa apa yang dituduhkan oleh para penuduh dalam hal ini,
00:59Roy Suryo CS, itu tidak mempunyai fakta-fakta atau bukti-bukti yang valid.
01:05Dan kita lihat, tuduhan itu hanya berdasarkan hasil penelitian kosong mereka
01:15mengenai ijasa palsu Pak Jokowi yang ada di media sosial dalam bentuk digital.
01:24Bukan ijasa asli atau ijasa palsu, ijasa palsunya atau ijasa asli atau ijasa asli yang dipalsukan.
01:39Dan yang lebih membingungkan lagi, tuduhan terhadap ijasa palsu ini
01:45awalnya dikatakan sebelum tahun 2005 ketika Pak Jokowi mencalongkan sebagai waris kota Solo
01:54dan dilakukan oleh UGM.
02:00Tapi setelah itu ada muncul lagi bahwa ijasa palsu ini dipalsukan di Pasar Pramuka
02:08yang mana dikatakan oleh Saudara Bitor yang dipercaya oleh Saudara Roy CS ini
02:15tanpa Bitor mempunyai bukti-bukti.
02:20Jadi kita masyarakat juga bingung yang diteliti bukan ijasa asli atau ijasa palsunya yang original
02:29tapi hanya dokumen digital.
02:34Terus yang kedua, kok ada ijasa palsunya dua
02:39yang dilakukan oleh UGM dan juga dilakukan oleh Pasar Pramuka.
02:44Kenapa? Untuk pecalonan gubernur harusnya kalau memang mau pakai ijasa palsu
02:48pakai aja ijasa palsu yang dari UGM yang dipalsukan sebelum tahun 2005
02:55tinggal di kopi-paste. Ngapain lagi capek-capek untuk memalsukan lagi di Pasar Pramuka tahun 2012.
03:05Jadi memang tuduhan ini sangat tidak berdasar dan tidak mempunyai bukti-bukti sama sekali
03:14atau bukti-bukti dari Roy Surio CS ini hanya nol besar.
03:18Dan saya juga meyakini bahwa pengaduan masyarakat oleh TPUA di Mabes Uri akan kandas atau distor.
03:32Karena mereka tidak punya legal standing dan juga tidak mempunyai bukti-bukti atau fakta-fakta yang valid.
03:39Dan juga saya sudah memprediksi bahwa gugatan para penuduh ijasa palsu yang ada di PN Solo
03:50dan juga PN Sleman akan gugur dengan sendirinya
03:54karena tentunya pengadilan tidak berwenang untuk menyedangkan perkara ini.
04:04Termasuk mereka tidak mempunyai bukti-bukti yang valid dan legal standing.
04:08Makanya kemarin kita melihat bahwa gugatan yang di PN Solo itu sudah ditolak
04:15sama seperti gugatan 2 tahun lalu atau 3 tahun lalu di PN Jakarta Pusat dan PN Solo juga.
04:26Jadi kepada seluruh masyarakat bangsa kita, mari kita nikmati sinetron atau telenovela
04:36yang akan dilakukan Roy Suryo CS sebelum mereka masuk BUI.
04:42Ya, yang beda itu.
04:45Saya, Sintia Rompas.
04:54Saksikan program-program Kompas TV melalui siaran digital, pay TV, dan media streaming lainnya.
05:01Kompas TV, independen, terpercaya.

Dianjurkan