Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utamaLewati ke footer
  • 14/7/2025
Jakarta: Dalam beberapa tahun terakhir, tren investasi di kalangan masyarakat Indonesia terus meningkat. Didukung oleh kemudahan akses melalui aplikasi digital dan media sosial (medsos) yang sarat edukasi finansial, semakin banyak orang yang mulai tertarik terjun ke pasar modal. Saham pun menjadi salah satu instrumen yang paling populer, karena bisa dimulai dengan modal relatif kecil dan menawarkan potensi imbal hasil yang cukup besar.
Transkrip
00:00Kamu pasti sering denger istilah saham blue chip kan?
00:02Katanya sih ini sahamnya perusahaan besar, stabil, dan jadi incaran banyak investor.
00:08Tapi sebenernya apa sih saham blue chip itu?
00:10Dan kenapa saham ini begitu menarik buat banyak orang?
00:13Yuk kita bahas bareng!
00:17Hai, kembali lagi bersama aku Zain Zahira di MTF & Lens.
00:21Kali ini kita akan kupas tuntas soal saham blue chip.
00:24Mulai dari pengertian, ciri-cirinya, sampai kenapa saham ini disebut-sebut sebagai prima dona di pasar modal.
00:33Saham blue chip adalah saham dari perusahaan besar yang punya reputasi kuat dan stabil secara keuangan.
00:38Perusahaan ini biasanya udah lama berdiri, punya bisnis yang kokoh, dan rutin bagi-bagi dividen ke pemegang sahamnya.
00:45Istilah blue chip sendiri awalnya datang dari permainan poker di mana chip berwarna biru itu punya nilai paling tinggi dibanding yang lain.
00:53Nah, dari situlah istilah ini dipakai untuk menggambarkan saham yang nilainya tinggi dan kuat di pasar.
00:58Menurut New York Stock Exchange, saham blue chip adalah saham dari perusahaan yang punya reputasi nasional,
01:04kehandalan operasional, dan bisa tetap untung di kondisi ekonomi apapun.
01:08Baik itu sedang naik maupun sedang turun.
01:12Saham bisa dikategorikan sebagai blue chip kalau memenuhi beberapa hal berikut ini.
01:17Yang pertama, kapitalisasi pasar yang besar.
01:20Saham blue chip biasanya dimiliki oleh perusahaan dengan kapitalisasi pasar di atas 40 triliun rupiah.
01:27Ini artinya perusahaan itu punya nilai total yang sangat tinggi di mata investor.
01:31Nah, sebagai pembanding ya, di atas 40 triliun rupiah itu blue chip,
01:36mulai dari 500 miliar rupiah sampai 10 triliun rupiah itu saham lapis 2,
01:42sementara di bawah 500 miliar rupiah itu saham lapis 3.
01:46Yang kedua, pemimpin di sektor industrinya.
01:49Nah, perusahaan blue chip biasanya adalah market leader di bidangnya.
01:53Produknya dikenal luas, baik di dalam negeri maupun internasional.
01:57Dan yang pasti, mereka udah beroperasi puluhan tahun.
02:00Jadi, bukan perusahaan baru yang belum teruji.
02:03Yang ketiga, konsisten bagi dividen.
02:05Salah satu alasan kenapa saham blue chip diburu investor adalah karena mereka rutin membagikan dividen tiap tahun.
02:12Dividen ini adalah sebagian dari laba perusahaan yang dibagikan ke pemegang saham.
02:17Ya, semacam bonus tahunan gitu.
02:19Kalau selama 10 tahun berturut-turut sebuah perusahaan rajin kasih dividen,
02:24itu tanda kalau kondisi keuangannya itu solid.
02:27Yang keempat, kinerja perusahaan yang stabil dan tangguh.
02:30Ciri lain saham blue chip adalah kinerjanya yang konsisten,
02:34mulai dari pertumbuhan laba, kualitas produk, sampai kepercayaan pasar.
02:38Perusahaan seperti ini umumnya tahan banting, bahkan di tengah krisis sekalipun.
02:43Yang kelima, liquid dan aktif diperdagangkan.
02:46Saham blue chip juga dikenal sangat liquid, artinya gampang dijual beli.
02:51Saham-saham ini juga sering masuk daftar indeks LQ45,
02:55yaitu kumpulan saham paling aktif dan liquid di Bursa Efek Indonesia.
03:00Makanya nggak heran kalau saham blue chip sering jadi pilihan utama investor besar maupun retail.
03:05Nah, sekarang kamu udah tau kan kenapa saham blue chip ini dianggap aman dan jadi favorit banyak investor.
03:12Kalau kamu sendiri udah pernah nyoba saham blue chip belum?
03:15Atau masih mikir-mikir buat mulai investasi saham?
03:18Oke, sampai sini saja dan kita ketemu lagi di topik lain MTV and Lens hanya ada di metrotvins.com ya.
03:24See you!

Dianjurkan