KOMPAS.TV - Iran secara resmi menyepakati gencatan senjata dengan Israel setelah berperang selama 12 hari.
Presiden Amerika Serikat Donald Trump, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, dan para pemimpin Iran mengklaim bahwa jeda konflik ini terjadi atas inisiatif masing-masing pihak.
Pengumuman persetujuan gencatan senjata disampaikan melalui Dewan Keamanan Nasional Tertinggi Iran. Dalam pernyataannya, dewan tersebut mengeluarkan keputusan nasional untuk memaksa penghentian perang terhadap Israel.
Namun, sebelum kesepakatan gencatan senjata diumumkan Trump, Iran sempat meluncurkan serangan rudal ke Pangkalan Militer Al Udeid milik Amerika Serikat di Doha, Qatar.
Serangan itu membuat Presiden Donald Trump kecewa terhadap baik Israel maupun Iran. Trump menyebut, kedua negara telah melanggar ketentuan gencatan senjata karena masih saling melancarkan serangan pada Selasa (24/6/2025) lalu, meski seruan penghentian konflik sudah ia sampaikan sebelumnya.
#iran #israel #trump
Baca Juga [FULL] Serangan Balik Iran ke Pangkalan Militer AS di Qatar, Berujung Gencatan Senjata Israel-Iran? di https://www.kompas.tv/nasional/601835/full-serangan-balik-iran-ke-pangkalan-militer-as-di-qatar-berujung-gencatan-senjata-israel-iran
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/601836/full-sederet-fakta-iran-sepakat-gencatan-senjata-pm-israel-klaim-kemenangan
00:00Kita ke informasi manca negara saudara Iran secara resmi menyepakati gencatan senjata dari Israel setelah berperang selama 12 hari.
00:09Presiden Amerika Serikat Donald Trump, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan para pemimpin Iran mengklaim jeda dalam konflik itu terjadi atas keinginan mereka.
00:23Pengumuman terkait persetujuan gencatan senjata disampaikan melalui Dewan Keamanan Nasional Tertinggi Iran.
00:28Dalam pernyataannya, Dewan Keamanan Nasional Tertinggi Iran mengeluarkan keputusan nasional untuk memaksa penghentian perang terhadap Israel.
00:37Sebelum kesempatan gencatan senjata, yang diklaim Presiden Amerika Serikat Donald Trump lebih dulu, Iran meluncurkan serangan rudal ke pangkalan militer Al-Udeid milik Amerika Serikat di Doha, Qatar.
00:49Serangan itu membuat Donald Trump kecewa pada Israel dan Iran, sebab Trump sebelumnya telah menyerukan gencatan senjata.
00:56Trump menyebut, Israel dan Iran telah melanggar ketentuan gencatan senjata dengan masih melancarkan serangan satu sama lain selasa lalu.
01:03I'm happy that Israel is going out now.
01:05There was one rocket that I guess was fired overboard.
01:09It was after the time limit and it fixed its target.
01:14And now Israel is going out.
01:15These guys got to calm down.
01:17Ridicully.
01:18I didn't like plenty of things I saw yesterday.
01:22I didn't like the fact that Israel unloaded right after we made the deal.
01:26They didn't have to unload.
01:27Serangan Iran ke pangkalan militer Amerika merupakan balasan atas serangan Amerika Serikat ke fasilitas nuklirnya.
01:40Korps Garda Revolusi Iran menyebut, serangan rudal balistik menyasar pangkalan udara Amerika Serikat di Al-Udeid yang merupakan pangkalan militer milik Amerika paling strategis di Asia Barat.
01:50Pangkalan ini dipilih menjadi target pertama.
01:54Serangan rudal Iran ini dicegat sistem pertahanan udara Qatar dan Amerika Serikat.
02:00Kementerian dalam negeri Qatar mengonfirmasi total 19 rudal ditembakkan dari Iran.
02:04Namun hanya satu dari rudal itu yang menghantam pangkalan udara Al-Udeid dan tak menimbulkan korban jiwa.