Usai Bertemu Putin, Prabowo: Hubungan Indonesia-Rusia Punya Sejarah Panjang

KompasTV

SAINT PETERSBURG, KOMPAS.TV - Presiden Prabowo Subianto dan Presiden Rusia Vladimir Putin bertemu di Istana Constantine atau Konstantinovsky, St Petersburg, Rusia pada Kamis (19/6/2025).    Prabowo dan Putin membahas peluang kerja sama kedua negara di berbagai sektor.    Usai pertemuan, Prabowo mengatakan hubungan antara Rusia dan Indonesia sudah memiliki sejarah yang panjang.    ''Tahun ini kita memperingati 75 tahun hubungan diplomatik'', ujar Prabowo.    Baca Juga Putin Jamu Prabowo di Rusia, Sepakat Perkuat Kerja Sama & Utamakan Perdamaian di https://www.kompas.tv/nasional/600636/putin-jamu-prabowo-di-rusia-sepakat-perkuat-kerja-sama-utamakan-perdamaian    #prabowo #putin #rusia    Artikel ini bisa dilihat di :  https://www.kompas.tv/internasional/600639/usai-bertemu-putin-prabowo-hubungan-indonesia-rusia-punya-sejarah-panjang

Transcript

00:00Ini adalah kunjungan negara yang pertama saya sebagai Presiden Republik Indonesia.

00:19Dan saya berterima kasih, walaupun tahun yang lalu saya belum dilantik jadi Presiden,

00:27tapi saya sudah diterima dengan begitu hangat dan terhormat oleh Presiden Putin pada bulan Juli 2024 yang lalu.

00:57Hubungan antara Rusia dan Indonesia sudah memiliki sejarah yang panjang.

01:17Tahun ini kita memperingati 75 tahun hubungan diplomatik.

01:24Federasi Rusia selalu menjadi mitra penting bagi Indonesia di bidang politik, ekonomi, dan sosial budaya.

01:35Sewaktu Indonesia masih baru merdeka dan masih sangat miskin, Uni Soviet pada saat itu,

01:47di mana Rusia adalah inti, sudah sangat membantu kami.

01:54Sampai hari ini rakyat Indonesia tidak lupa dengan bantuan dari Rusia.

02:00Sampai hari ini tidak hanya di ibu kota kami, tapi di kota-kota besar kami begitu banyak gedung-gedung besar,

02:10jembatan, kereta api, pabrik-pabrik yang besar yang dibangun dengan bantuan Rusia.

02:18Ketika Indonesia, kata-kata, kata-kata, kata-kata, kata.

02:48Indonesia, yang hanya memulukan diundingannya, kata-kata, kata-kata, kata-kata, meldukkan kibaturan besar dengan keputus dari Soviet Union.

02:58Pada masa ini kita tidak pernah melakukannya untuk sesuai andasih untuk mendapatkan keputusan dan keputusan.

03:06Kita simpelahkan banyak berkumpul banyak ada dienanggungan tersebut,

03:08yang berkumpulkan kemampuan besar di Indonesia.

03:14Pada saat Indonesia masih sangat miskin, Rusia membantu tanpa meminta kita kembali bayar hutang dalam waktu cepat.

03:39Tapi akhirnya, walaupun berapa puluh tahun, tapi kami kembalikan hutang kami pada saat itu.

04:09Dan hari ini, kita telah bertemu dan hubungan kita semakin lebih tinggi lagi.

04:24Pertemuan saya dengan Presiden Putin hari ini berlangsung dengan intens, hangat dan produktif.

04:43Di semua bidang ekonomi, kerjasama teknis, perdagangan, investasi, pertanian, semua telah mengalami peningkatan yang berarti.

05:11Sebagai contoh, pada pertemuan bulan Juli 2024 lalu,

05:18техniskae sotrudnnncetwa, targoa e-investicionne vzaimodaystwa, sotrudnnncetwa w oblasti silskogo haziaistwa

05:25dan di sotrudnncetwa, kami fiksiruem značitlny rost i razwitie.

05:29Sebagai contoh, pada pertemuan bulan Juli 2024 lalu, Presiden Putin menyampaikan keinginan membuka penerbangan langsung Rusia-Indonesia.

05:47Sekarang, penerbangan terbesar Rusia terbang tiga kali dalam satu minggu, Moskow-Bali.

06:03Kemudian, dalam musim dingin, empat kali dalam satu minggu.

06:08Dan kami membuka peluang.

06:10Silahkan, kalau mau menambah penerbangan, tidak hanya ke Bali,

06:15tapi ke kota-kota lain di Indonesia, kami membuka untuk penerbangan langsung dari Rusia.

06:22Dan ik m molti da.

Kategori

Transkrip

Dianjurkan