Upaya Polisi Buru Pengancam Bom Pesawat Jemaah Haji dari Jeddah Menuju Jakarta

KompasTV

KOMPAS.TV - Polisi kini tengah memburu pengancam bom ke pesawat yang membawa jemaah haji dari Jeddah menuju Jakarta.     Untuk mengetahui kondisi terkini terkait ancaman bom ke pesawat jemaah haji, kita sudah bersama Jurnalis KompasTV, Emir Purba dan Juru Kamera Roganda di Bandara Kualanamu.    Baca Juga Dugaan Ancaman Bom di Pesawat Saudia Air Rute Jeddah-Jakarta, Polisi: Tidak Ada Ancaman Bom di https://www.kompas.tv/nasional/600100/dugaan-ancaman-bom-di-pesawat-saudia-air-rute-jeddah-jakarta-polisi-tidak-ada-ancaman-bom    #ancaman #bom #pesawat #bandarakualanamu    Artikel ini bisa dilihat di :  https://www.kompas.tv/nasional/600140/upaya-polisi-buru-pengancam-bom-pesawat-jemaah-haji-dari-jeddah-menuju-jakarta

Transcript

00:00Saudara polisi kini tengah memburu pengancam bom ke pesawat yang membawa Jemaah Haji dari Jeddah menuju Jakarta.

00:05Untuk mengetahui informasi terkini terkait ancaman bom ke pesawat Jemaah Haji,

00:10kita sudah bersama dengan jurnalis kompastif,

00:12ada Emir Purba dan Roganda di Bandara Kualnamo dari Serdang, Sumatera Utara.

00:19Selamat malam, Emir.

00:21Jadi seperti apa perkembangan upaya perburuan pengancam bom ke pesawat?

00:30Selamat malam, Rahmat dan juga Saudara pasca adanya ancaman bom di pesawat Saudi Airlines,

00:39rute sudah menuju Jakarta dengan nomor penerbangan SPR 5726

00:46yang mendarat-darurat di Bandara Internasional Kuala Namu yang tadi.

00:52Memang sampai saat ini masih dilakukan penyelidikan dan juga pendalaman

00:57untuk mengetahui siapa sebenarnya pelaku yang mengirim pesan ancaman tersebut.

01:02Adapun penyelidikan atau pendalaman ini Saudara dilakukan oleh Baris Krim Polri

01:06sebab pengirim ataupun seseorang yang mengirimkan pesan ancaman ini

01:11berasal dari luar negeri.

01:15Dan Rahmat dan juga Saudara sampai dengan saat ini

01:18untuk penyisiran di pesawat sendiri sudah selesai dilakukan.

01:23Tidak ada yang ditemukan benda mencurigakan

01:27ataupun bahan peledak yang dapat membahayakan para penumpang

01:31sehingga dapat dikatakan pesawat dalam kondisi aman.

01:34Namun, Rahmat dan juga Saudara penyisiran terhadap kargo

01:38atau barang bawaan para penumpang sampai dengan saat ini

01:40masih terus dilakukan.

01:42Mengingat pesawat ini merupakan pesawat berukuran besar

01:45yang mengangkut penumpang sebanyak 442 penumpang

01:51yang merupakan Jemaah Haji Kloter 12 Embarkasi Jakarta Selatan

01:57yang jika kita hitung Saudara setiap penumpang membawa 3 pokok saja

02:02dapat dikatakan ada 1.300 barang bawaan yang harus diperiksa

02:07dan harus disisir oleh Primo Polda Sumatera Utara.

02:12Dan Saudara untuk kondisi para penumpang

02:15yang tadi pas jadi evakuasi para penumpang

02:18langsung dibawa ke ruang tunggu internasional

02:20dan langsung mendapat pertolongan medis

02:24mengingat para Jemaah Haji memang didomenisnya oleh langtia.

02:28Dan saat ini Saudara para penumpang sendiri

02:31sudah dibawa ke hotel untuk dapat beristirahat

02:35dan melanjutkan perjalanan menuju Bandara Internasional Soekarno-Hatta

02:39di Jakarta pada esok pagi.

02:43Dan dapat Anda lihat di sini Ramad dan juga Saudara

02:46untuk terminal kedatangan sendiri terpantau normal.

02:51Sejak siang tadi memang terpantau normal

02:53para penumpang yang berdatangan juga tidak ada hambatan

02:56namun memang tadinya ada keterlambatan

02:59ataupun delay dari beberapa petawat

03:02dari beberapa maskapai siang tadi.

03:05Dan terkait dengan hal itu Saudara berikut ada

03:07petikan wawancara dari Astri Santoso

03:10merupakan Kepala Kantor Otoritas Bandara Wilayah 2 Medan.

03:14Silahkan.

03:15Ada 5 sampai 30 menit mereka ada delay.

03:20Kan mesti holding mas.

03:21Kan diatur, namanya slow time.

03:23Mereka nggak sembarangan.

03:25Gitu loh maksud itu.

03:26Ya dari atas namanya airport turun ke airport

03:31itu mereka harus

03:32di antri.

03:34Antri yang ini ngatur kan yang tadinya

03:36tiba-tiba banyak.

03:39Ya kan?

03:39Kan mesti bercapai di holding.

03:42Siapai yang boleh lain.

03:47Ramad dan juga Saudara

03:48tentunya kita sama-sama mengharapkan

03:50agar penyisiran yang dilakukan oleh

03:53Brimo Polis Umut terkait dengan kargo para penumpang

03:55semoga tidak ditemukan adanya benda-benda berbahaya

03:58agar para penumpang esok pagi

04:01dapat melanjutkan penerbangannya

04:02ke Bandara Direktur Soekwara Nohat

04:04di Jakarta, Rahmat.

04:06Baik, terima kasih.

04:08Hemir Purbantu laporan Anda langsung

04:09dari Bandara Kualnamo

04:11dari Serdang, Sumatera Utara.

04:12Selamat menikmati.

Kategori

Transkrip

Dianjurkan