Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utamaLewati ke footer
  • 17/6/2025
SLUPSK, KOMPAS.TV Menteri Kebudayaan RI, Fadli Zon, mengungkapkan alasan di balik pernyataannya yang mempertanyakan adanya pemerkosaan massal dalam tragedi kerusuhan Mei 1998.

"Itu saya kira silakan saja berbeda pendapat, tapi artinya argumen saya itu saja dijelaskan supaya tidak menimbulkan kesalahpahaman," ujar Menteri Kebudayaan RI, Fadli Zon, pada Selasa (17/6/2025).

"Kalau sudah menjadi fakta hukum, sudah ada misalnya pelakunya, ada pengadilannya ternyata, ya kita kecam. Itu suatu kejahatan yang luar biasa. Saya yakin sampai sekarang kekerasan seksual pada perempuan masih terjadi, dan itu sesuatu yang harus kita kutuk, kita kecam," lanjutnya.

Baca Juga Menko PMK Akui Pemerkosaan Mei 1998 Ada di Laporan TGPF, Jelaskan Maksud Fadli Zon yang Dikecam di https://www.kompas.tv/nasional/599933/menko-pmk-akui-pemerkosaan-mei-1998-ada-di-laporan-tgpf-jelaskan-maksud-fadli-zon-yang-dikecam

#fadlizon #1998 #pemerkosaan

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/600000/fadli-zon-respons-desakan-dirinya-minta-maaf-terkait-pernyataan-pemerkosaan-massal-di-tragedi-1998
Transkrip
00:00Misalnya tadi pengungkapan, kalau sudah menjadi fakta hukum, sudah ada misalnya pelakunya, ada pengadilannya, ternyata pengadilannya, ya kita kecam gitu.
00:09Ini kualisi masyarakat, itu mengecam Bapak nih Pak, Makan minta Bapak minta maaf, kenapa pernyataan Bapak itu?
00:15Jadi begini, kualisi masyarakat, itu saya kira silakan saja berbeda pendapat ya, tapi artinya argumen saya itu saya jelaskan gitu, supaya tidak menimbulkan kesalahpahaman.
00:30Jadi agar bukan menegasikan, tetapi terutama pada persoalan-persoalan yang jangan sampai merugikan diri kita sendiri, gitu.
00:40Misalnya tadi pengungkapan, kalau sudah menjadi fakta hukum, sudah ada misalnya pelakunya, ada pengadilannya, ternyata pengadilannya, ya kita kecam gitu, itu satu kejahatan yang luar biasa.
00:52Saya yakin sampai sekarang kekerasan seksual pada perempuan masih terjadi, dan itu sesuatu yang harus kita kutuk, harus kita kecam.
01:00Dan setiap hari masih ada bahkan dengan berbagai macam bentuknya.
01:05Saya Rahmat Ibrahim.
01:33Saksikan program-program Kompas TV melalui siaran digital, pay TV, dan media streaming lainnya.
01:40Kompas TV, independen, terpercaya.

Dianjurkan