Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utamaLewati ke footer
  • kemarin dulu
SURABAYA, KOMPAS.TV - Penjualan hewan kurban di Kota Surabaya laris diburu pembeli.

Bermodalkan ponsel, pembeli bisa mendapatkan informasi spesifikasi hewan kurban tanpa harus datang langsung ke kandang.

Berikut ini liputan jurnalis Kompas TV, Kyka Madona, dan juru kamera Chilmi Andriantofani dari Surabaya.

Baca Juga Potret Brawijaya, Sapi Kurban Milik Presiden Prabowo Tiba di Istiqlal: Jenis Limosin, Bobot 1 Ton! di https://www.kompas.tv/regional/597969/potret-brawijaya-sapi-kurban-milik-presiden-prabowo-tiba-di-istiqlal-jenis-limosin-bobot-1-ton

#kurban #iduladha #live

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/597972/jualan-hewan-kurban-lewat-live-streaming-pembeli-tinggal
Transkrip
00:00Terima kasih Anda masih bersama kami dalam Sampai Indonesia pagi spesial Idul Adha.
00:04Saudara penjual hewan kurban di kota Surabaya laris diburu pembeli bermodalkan ponsel.
00:10Pembeli bisa mendapatkan informasi spesifikasi hewan kurban tanpa harus datang ke kandang.
00:17Dan berikut liputan jurnalis Kompas TV Kika Madona dan juru kamera Cilmi Adrian Tovani dari Surabaya, Jawa Timur.
00:30Jadi kalau biasanya untuk berbelanja atau membeli hewan kurban masyarakat harus datang ke kandang.
00:36Nah sekarang ini dengan berbagai inovasi hanya cukup duduk di atas sofa, buka handphone, pencet-pencet.
00:43Hewan kurban yang ada di sini bisa datang ke tempat yang Anda inginkan.
00:47Karena ada berbagai macam inovasi yang sudah dilakukan.
00:49Salah satunya adalah penjualan via live streaming.
00:52Seperti yang dilakukan di belakang saya, siapa namanya?
00:55Pergilah saya Syaira Irindian Natasha.
00:58Mbak panggilannya siapa dong?
00:59Syaira.
01:00Mbak Syaira, ini tadi live dari jam berapa kah?
01:03Dari pagi, kita sudah live dari pagi sampai siang ini.
01:07Rame gak mbak yang beli?
01:08Alhamdulillah penjualannya sangat meningkat.
01:11Apa yang paling rame, paling banyak dibeli?
01:12Paling banyak dibeli itu ada sapi dan kalau jarang itu ya kambing sih, kambing itu juga banyak yang dicari.
01:19Apa sih mbak biasanya yang ditanya kalau pas waktu lagi live streaming?
01:21Waktu live streaming itu banyak kan tanya harga, tanya alamat kandang, tanya jenis-jenis hewannya gitu.
01:30Oke siap, terima kasih banyak.
01:31Berapa nih viewersnya?
01:33Banyak ya?
01:34Banyak banget.
01:34Mantap, oke.
01:35Terima kasih ya mbak ya.
01:36Boleh dilanjut aktivitas nge-live-nya?
01:38Saya kira wajah kita akan muncul di situ, tapi ternyata cuma wajah kambing atau wajah sapinya aja yang muncul di situ karena hostnya di belakangnya.
01:45Nah untuk lebih lengkap lagi kita akan bertanya-tanya dengan pedagang dari hewan kurban yang ada di kota Surabaya.
01:51Ada Pak Paundra di sini.
01:51Ingin tahu Pak Paundra mulai jual hewan kurban secara langsung atau lewat streaming Pak?
01:59Jadi untuk tahun ini kami memberikan inovasi untuk berbelanja hewan kurban cukup di rumah saja.
02:07Makanya kita setiap hari itu kita live tiktok, live tiktok streaming setiap hari.
02:13Jadi di situ bisa kita jelaskan, kita sepilkan jenis-jenis-jenis hewan kurban kami dan harga-harga kami.
02:21Jadi Bapak Ibu bisa tinggal nge-klik dan tinggal WA kami dan sapi dan kambing pun bisa langsung terkirim di rumah Bapak Ibu.
02:31Mungkin seperti itu.
02:31Oke, Pak tapi kalau misalkan kenapa sih Pak akhirnya beralih dari penjualan berjualan langsung ke kemudian via streaming nih Pak?
02:40Kenapa? Apa pasarnya lebih besar di via streaming?
02:42Ya jadi gini, kita handphone itu mungkin istri kedua dari kita.
02:49Jadi setiap hari kita pasti bawa handphone.
02:52Dan handphone itu sangat mempengaruhi pola konsumen yang ada di hewan kurban ini.
03:01Makanya kami beralih untuk selalu live streaming.
03:04Dan peningkatan penjualan di tahun ini sangat meningkat.
03:07Bahkan dibilang 70% dari penjualan total penjualan kami adalah lewat live streaming Bapak Pak.
03:14Jadi Alhamdulillah lewat media sosial ya terutama lewat TikTok live streaming itu bisa meningkatkan penjualan di hewan kurban di tahun 2025.
03:22Tapi kalau misalkan orang-orang yang beli secara langsung nih datang langsung ke sini masih banyak nggak sih Pak?
03:26Masih tapi polanya sekarang sudah turun karena kandang itu kan ini ya kurang bau terus kurang enak.
03:34Jadi akhirnya orang itu hanya cukup lewat handphone mereka jadi tinggal pesan kirim transfer.
03:40Nah itu untuk memudahkan bertransaksi di kandang kami.
03:44Paling jauh Pak mungkin pengiriman kemana Pak kalau dari kota Surabaya ini?
03:47Paling jauh kami kirim sampai Pasuruan, Mojekerto sama Gresik.
03:51Ada jam-jam tertentu nggak sih Pak yang sekiranya mungkin biasanya viewersnya paling tinggi di jam-jam ini nih biasanya gitu gimana Pak?
03:57Ya viewer paling tinggi kita selalu streaming di jam 7 malam setelah isya sampai jam 10 malam.
04:03Itu viewernya sangat tinggi sekali bisa sampai 1000 sampai 1500 viewer untuk apa namanya live streaming tersebut.
04:09Transaksinya juga oke?
04:10Transaksinya juga oke.
04:12Transaksinya bisa hampir kalau setiap hari bisa sampai 20 sampai 30 ekor lebih untuk transaksinya setiap hari.
04:21Oke siap terima kasih banyak sukses untuk dagangannya tahun ini.
04:25Streaming tadi dikatakan 400 hewan kurban, kambing dan juga sapi 80% sudah terjual.
04:30Terima kasih banyak untuk waktunya bersama kami di Kompas TV.
04:33Nah seperti yang tadi disampaikan oleh Pak Paundra bahwa memang untuk penjualan memang meskipun trennya lebih tinggi penjualan lewat streaming, lewat sosial media.
04:42Namun untuk para pembeli yang ingin datang langsung ke sini memastikan bagaimana hewan kurban yang ingin dibeli juga masih banyak animo masyarakatnya.
04:48Seperti yang di belakang saya ini kayaknya ada bapak-bapak.
04:51Pak siapa namanya Pak? Boleh gabung di sini sebentar Pak.
04:53Ijin ya Pak.
04:55Dengan Pak siapa Pak namanya Pak?
04:56Dengan Pak Eko.
04:57Pak Eko oke siapa ya Pak Eko.
04:59Ijin sebentar Pak lagi memantau-mantau hewan kurban yang ada di sini.
05:04Jadi Pak Eko pilihannya apa nih Pak?
05:05Kambing atau sapi Pak?
05:08Saya lagi nyari sapi nih.
05:10Sapi apa jenis apa Pak?
05:11Sapi yang jenis Madura.
05:13Sapi Madura.
05:15Yang rangenya sekitar 25 lah.
05:19Pak Eko dari mana Pak?
05:20Dari Surabaya, Surabaya Timur.
05:22Pak tadi setelah lihat hewan-hewan kurban yang ada di sini kenapa Bapak memilih untuk datang langsung kan lewat streaming bisa nih Pak?
05:28Kalau saya melihat langsung itu kan bisa melihat fisiknya.
05:32Jadi benar nggak apa yang seperti yang saya melihat di streaming?
05:38Jadi bagaimana bentuk bobotnya?
05:40Biasanya kan berbeda.
05:41Ternyata memang benar-benar sama.
05:44Tahun berikutnya nanti akan belinya lewat streaming aja atau tetap mending datang aja langsung ke sini?
05:48Pertama saya lihat di streaming dulu.
05:50Kemudian saya lihat langsung ke sini.
05:54Saya bandingkan.
05:56Mana kelihatannya yang cocok yang cocok.
05:58Saya pilih-pilih gitu.
05:59Jadi survei dulu ya Pak ya?
06:00Oke.
06:00Biasanya kalau sudah disurvey, sudah jatuh cinta pandangan pertama.
06:05Baik, terima kasih Pak.
06:06Boleh silahkan dilanjutkan lagi belanjanya Pak.
06:08Terima kasih banyak sudah bergabung bersama kami di Kompas TV.
06:10Seperti yang tadi disampaikan bahwa memang beberapa tahun terakhir ini streaming, penjualan lewat streaming menjadi primadona di sejumlah daerah yang ada di Indonesia.
06:18Termasuk di kota Surabaya.
06:20Jadi kalau perbandingannya, tadi yang disampaikan untuk di tempat penjualan hewan kurban, tempat kami melaporkan saat ini,
06:2570 persen penjualan ini dilakukan lewat streaming.
06:29Sementara 30 persen lainnya, ini adalah masyarakat yang ingin datang langsung untuk memastikan dari hewan kurban atau kondisi hewan kurban yang ada di kandang,
06:40memastikan apakah yang dibeli ini memang betul-betul bisa dibeli dan juga kondisinya prima untuk digunakan berkurban pada Hari Raya Idulat Ha.
06:48Kika Madona, Cilmi, Andrian Tovani, Kompas TV, Kompas TV Surabaya, Jawa Timur.

Dianjurkan