Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utamaLewati ke footer
  • 4 hari yang lalu
KOMPAS.TV - Keluarga almarhum Argo Eriko Afandi, mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada yang tewas tertabrak mobil sesama mahasiswa UGM, minta proses hukum berjalan dengan adil dan transparan.

Keluarga memastikan sudah mengikhlaskan kepergian Argo dan mengapresiasi permintaan maaf dari pihak pelaku, namun bukan berarti menerima permintaan damai.

Keluarga menyerahkan sepenuhnya proses hukum kepada Polres Sleman dan berterima kasih kepada sejumlah pihak yang membantu mengawal kasus ini.

Baca Juga Bus Wisata dari Kopeng Menuju Salatiga Alami Rem Blong, 14 Penumpang Dilarikan ke Rumah Sakit di https://www.kompas.tv/regional/596920/bus-wisata-dari-kopeng-menuju-salatiga-alami-rem-blong-14-penumpang-dilarikan-ke-rumah-sakit

#mahasiswa #ugm #keluarga #tabrakan

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/596922/tolak-permintaan-damai-keluarga-mahasiswa-ugm-tewas-tertabrak-minta-proses-hukum-berjalan-adil
Transkrip
00:00Kita ke informasi lainnya, Saudara Keluarga Almarhum Argo Eriko Afandi,
00:05mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Gajah Mada yang tewas tertabrak mobil
00:10sesama mahasiswa UGM minta proses hukum berjalan dengan adil dan transparan.
00:17Keluarga memastikan sudah mengikhlaskan kepergian Argo
00:21dan mengapresiasi permintaan maaf dari pihak pelaku.
00:24Namun, bukan berarti menerima permintaan damai.
00:30Keluarga menyerahkan sepenuhnya proses hukum kepada Polres Sleman
00:34dan berterima kasih kepada sejumlah pihak yang membantu mengawal kasus ini.
00:43Outstanding-outstanding pertanyaan kami kepada kejadian,
00:48baik itu pelaku yang sesaat sebelum dan sesudah itu,
00:51itu tolong dikawalah, sehingga baik aparat dan semua yang berwenang itu
00:59betul-betul menjalankan tempatnya dengan sebaik-baiknya.
01:02Saya yakinlah bahwa kita masih mempercayakan ini kepada pihak-pihak berwenang,
01:06termasuk kepolisian, maupun kewaskuasa hukum kami.
01:10Suasana duka masih menyelimuti keluarga Argo Eriko Afandi,
01:21mahasiswa fakultas hukum Universitas Gajah Mada yang tewas ditabrak.
01:25Karangan bunga memenuhi rumah keluarga di kawasan Depok, Jawa Barat.
01:28Ibu Argo, Melina mengungkapkan, putra sulungnya merupakan anak yang memiliki semangat
01:33dan daya juang tinggi untuk masa depannya.
01:35Argo bercita-cita menjadi pengacara dan ingin melanjutkan pendidikan S2
01:40melalui beasiswa LPDP.
01:42Namun, cita-cita Argo dan harapan Melina pupus
01:45setelah peristiwa kecelakaan yang menewaskan anaknya
01:47di Jalan Palagan Sleman Sabtu Dini Hari.
01:50Ya, korporat lawir, memang anak ini dari kecil sudah bakat membacanya sudah kuat
01:57dan penghafalnya pun kuat.
01:59Setelah ini dia akan mempunyai cita-cita mau S2 di luar negeri melalui LPDP.
02:05Sudah dia siapkan dari sekarang, walaupun itu masih tiga tahun ke depan.
02:10Itulah luar biasanya Argo.
02:13Dia mempunyai tujuan atau semangat yang sangat tinggi,
02:19terutama untuk masa depan dia nanti.
02:23Dan tujuannya hanya satu, membahagiakan ibunya.
02:29Sementara terkait kasus tabrakan tersebut,
02:31kuasa hukum keluarga Argo Anastasia Sukirata Sari berharap
02:34polisi dapat mempercepat proses hukum yang saat ini tengah berjalan di kepolisian.
02:39Dirinya juga meminta agar polisi transparan
02:41terhadap kasus tabrakan maut yang menelan mahasiswa UGM.
02:45Kuasa hukum juga meminta agar kasus penggantian plat mobil
02:48turut diusut dengan terang-benderang.
02:51Kan ada perkembangan-perkembangan baru ya terkait dengan kasus ini gitu ya.
02:55Harapannya bisa lebih dipercepat gitu.
02:58Karena memang dari keluarga sendiri melihat ada beberapa hal gitu ya
03:03yang memang harus dibuka gitu ya.
03:07Karena pertama untuk keluarga ini baru diberitahu keesokan harinya gitu.
03:13Lalu kemudian tentang pergantian plat,
03:16ini juga kita harus memberikan bukti-bukti dukungan dulu
03:20baru kemudian polisi mengatakan oh iya ada pergantian plat yang seperti itu.
03:26Sebelumnya terkait pergantian plat nomor,
03:28polisi telah memeriksa tiga orang yang dirugat terlibat upaya perintangan penyidikan
03:31pada kasus kecelakaan menewaskan mahasiswa UGM, Argo Eriko.
03:35Tim Liputan, Kompas TV.

Dianjurkan