JAKARTA, KOMPAS.TV - Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menyampaikan pidato saat peringatan Hari Kebangkitan Nasional di Lapangan Gasibu, Bandung, pada Selasa (20/5/2025).
Dalam pidatonya, Dedi sempat menyinggung kritik yang diterima dirinya terkait kebijakan siswa bermasalah yang dikirim ke barak militer hingga sistem pendidikan di Indonesia.
"Jadi Indonesia ini, perlu mental yang kuat kalau ingin perbaikan. Harus kuat menghadapi kaum nyinyir. Dan biarkan yang nyinyir selamanya, karena Jawa Barat akan selalu mengalami peningkatan selamanya," kata Dedi.
Sementara itu, Roy Suryo mengomentari hasil labfor Bareskrim Polri yang menyatakan ijazah Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi) asli.
Baca Juga Pihak Roy Suryo Tolak Hasil Penyelidikan Ijazah Jokowi, Minta Gelar Perkara Khusus di https://www.kompas.tv/nasional/595443/pihak-roy-suryo-tolak-hasil-penyelidikan-ijazah-jokowi-minta-gelar-perkara-khusus
#dedimulyadi #roysuryo #ijazahjokowi
Video Editor: Vila Randita
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/595526/sindiran-dedi-mulyadi-hingga-respons-roy-suryo-soal-ijazah-jokowi-asli-netizen-oh-netizen
Dalam pidatonya, Dedi sempat menyinggung kritik yang diterima dirinya terkait kebijakan siswa bermasalah yang dikirim ke barak militer hingga sistem pendidikan di Indonesia.
"Jadi Indonesia ini, perlu mental yang kuat kalau ingin perbaikan. Harus kuat menghadapi kaum nyinyir. Dan biarkan yang nyinyir selamanya, karena Jawa Barat akan selalu mengalami peningkatan selamanya," kata Dedi.
Sementara itu, Roy Suryo mengomentari hasil labfor Bareskrim Polri yang menyatakan ijazah Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi) asli.
Baca Juga Pihak Roy Suryo Tolak Hasil Penyelidikan Ijazah Jokowi, Minta Gelar Perkara Khusus di https://www.kompas.tv/nasional/595443/pihak-roy-suryo-tolak-hasil-penyelidikan-ijazah-jokowi-minta-gelar-perkara-khusus
#dedimulyadi #roysuryo #ijazahjokowi
Video Editor: Vila Randita
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/595526/sindiran-dedi-mulyadi-hingga-respons-roy-suryo-soal-ijazah-jokowi-asli-netizen-oh-netizen
Kategori
🗞
BeritaTranskrip
00:00Perlu mental yang kuat kalau ingin melakukan perbaikan.
00:03Kenapa? Harus kuat menghadapi kaum menyinyir.
00:07Dan katanya diraba.
00:08Kemudian diraba tintanya itu katanya dari mesin cetak tekan gitu ya.
00:12Unpressed gitu.
00:13Terus kemudian dirasakan.
00:15Jadi ini hasilnya bukan hasil laboratorium tapi hasil perasaan mbak.
00:19Ya sebetulnya memang membutuhkan energi ya.
00:23Karena harus menjawab kalau ada kebutuhan begini.
00:27Terutama di media sosial kan.
00:28Hai Sobat Kompas TV kembali lagi di program Netizen on Netizen bersama saya Sinta Milenia.
00:36Dalam sepekan ini ada beberapa berita yang disoroti oleh netizen.
00:41Mulai dari pidato Gubernur Jawa Barat Deddy Mulyadi saat melepas siswa bermasalah.
00:47Usai selesai pendidikan barak militer.
00:49Hingga Roy Suryo yang merespons hasil lap for Baris Krim Polri terkait ijazah Joko Widodo.
00:56Dalam berita pertama ini Gubernur Deddy Mulyadi menghadiri kelulusan siswa bermasalah yang mengikuti pendidikan di barak militer di momen hari kebangkitan nasional.
01:08Di dalam pidatonya Deddy Mulyadi ini bilang jika ingin berubah di Indonesia butuh mental yang kuat.
01:15Video ini telah ditonton lebih dari 800 ribu oleh netizen ya.
01:21Kita simak videonya berikut ini.
01:23Jadi Indonesia ini perlu mental yang kuat kalau ingin melakukan perbaikan.
01:28Kenapa?
01:29Harus kuat menghadapi kaum nyinyir.
01:32Dan biarkan yang nyinyir seluruh sakit hati selamanya.
01:35Karena Jawa Barat akan terus mengalami peningkatan pembangunannya.
01:40Ini baru 3 bulan.
01:43100 hari itu tanggal 30 Mei.
01:47100 hari kepemimpinan saya.
01:48Belum 100 hari sudah banyak orang yang kepanasan.
01:52Apalagi 5 tahun.
01:53Kita langsung saja bacakan komentar yang pertama ada dari
01:58Ad Ronald Tampubolan 9499 tulisnya seperti ini.
02:02Anehnya masih banyak yang protes dan tidak setuju dengan kebaikan yang dilakukan KDM.
02:10Kita lanjut ke komentar yang kedua ada dari
02:13Ad Mas Underscore Sait Noto.
02:15Tulisnya seperti ini.
02:16Mantap.
02:17Jarang ada tokoh kritis dan tegas yang peduli dengan nasib generasi muda bangsa.
02:24Kita lanjut ke komentar yang ketiga ada dari
02:28Ad Kimochi 9903.
02:31Tulisnya seperti ini.
02:33Semoga banyak lahir pemimpin yang seperti ini.
02:37Kita lanjut ke berita yang kedua.
02:40Berita ini juga banyak sekali disorot oleh netizen.
02:43Berita soal Roy Suryo yang mempertanyakan hasil leg for Barres Grimpolri
02:48yang menyatakan bahwa ijazah Presiden Joko Widodo ini identik asli.
02:52Roy Suryo bahkan menduga hasil tersebut bukan hasil leg.
02:57Seperti apa ya pernyataan Roy Suryo?
02:59Kita simak videonya berikut ini.
03:02Kemudian katanya diraba.
03:03Kemudian diraba tintanya itu katanya dari mesin cetak tekan.
03:07Unpressed gitu.
03:09Terus kemudian dirasakan.
03:11Jadi ini hasilnya bukan hasil laboratorium tapi hasil perasaan.
03:14Jadi hanya dirasakan sayang gitu loh.
03:16Sudah punya alat-alat canggih harusnya pakai itu.
03:19Nah tanggapan ya Pak Susno ini kata Mas Roy bilang ini sebenarnya pakai perasaan nih kayaknya nih para penjelidiknya.
03:24Iya bisa saja Pak Roy katakan begitu.
03:27Karena mungkin tidak dijelaskan oleh Pak Dir Skrim Om.
03:31Bagaimana dia menyimpulkan seperti itu.
03:34Nah misalnya kalau orang laborat yang hadir di situ dia akan menjelaskan sehingga pada kesimpulan itu apa.
03:41Apa karena diraba, dilose, apakah apa.
03:45Atau karena dengan teknologi yang ada.
03:48Karena baris krim itu sudah mempunyai laborat yang sangat bagus.
03:52Tidak kalah dengan Amerika gitu.
03:53Nah di video tadi Sobat Kompas TV ternyata sudah ditonton hingga 600 ribu lebih oleh netizen.
04:02Dan banyak juga nih komentar-komentar yang menarik.
04:05Kita bacakan saja tiga komentar yang menarik nih.
04:07Ada yang pertama dari
04:09At Alfa Tahu Strip DM 3 FP tulisnya seperti ini.
04:13Keilmuan Roy Suryo kalau kurang pakai etika ya gini merasa paling pinter.
04:19Tapi isi hati dan pikirannya sekarang lagi sakit.
04:21Lagi oleng keseimbangan jiwanya.
04:26Kita lanjut membacakan komentar netizen yang kedua.
04:29Ada dari Ed Ahmad Yani 8842 tulisnya seperti ini.
04:34Alat dan bahan lab di Indonesia sudah diakui dunia.
04:38Yang nggak dipunyai Indonesia adalah SDM yang berintegritas.
04:44Nah kalau komentar yang ketiga dari netizen ini singkat, padat, dan jelas.
04:48Ada dari Ed Tohir Tohir 6673 tulisnya seperti ini.
04:52Betul harus transparan.
04:56Sampai juga kita di berita terakhir Sobat Kompas TV masih seputar geger ijasa Jokowi.
05:02Kali ini pihak UGM angkat bicara terkait polemik ini.
05:06Kita simak videonya berikut ini.
05:08Ya sebetulnya memang membutuhkan energi ya karena harus menjawab kalau ada kebutuhan begini.
05:16Terutama di media sosial kan.
05:19Tapi kami meyakini betul bahwa UGM on track track dan publik juga bisa menilai.
05:26Nah Sobat Kompas TV di video ini juga banyak sekali sorotan-sorotan netizen yang termasuk komentar-komentar yang ada di video ini.
05:35Karena banyak komentar kita akan rangkum ada tiga komentar yang sudah aku pilih.
05:40Aku mau bacain sekarang yang pertama ada dari
05:42Lanjutkan bang sampai tuntas biar semua pembohong dipermalukan dengan ulahnya sendiri.
05:53Kita lanjut ke komentar yang kedua ada dari
05:56Lanjutkan bang sampai tuntas biar semua pembohong dipermalukan dengan ulahnya sendiri.
06:03Adalah oknum yang menjadi pembela dan pembuat skripsi dan ijazah palsu.
06:10Lanjut ke komentar yang ketiga ada dari
06:13Ad Jaya Jati 9792 tulisnya seperti ini
06:16UGM wajib mempersiapkan gugat balik kepada si penggugat untuk pembelajaran dan efek jerah.
06:26Terima kasih Sobat Kompas TV telah menonton tiga berita yang paling disoroti oleh netizen di pekan ini
06:32Pada program Netizen on Netizen
06:34Akan ada episode selanjutnya di program Netizen on Netizen
06:38Jangan pun untuk like, komen, dan share
06:40Serta subscribe pada channel Youtube Kompas TV
06:42Saya Sintam Lenya pamit undur diri sampai jumpa