Erupsi Merapi Disertai Awan Panas Kembali Terjadi
- 2 tahun yang lalu
SLEMAN, KOMPAS.TV - Erupsi Gunung Merapi yang disertai awan panas guguran kembali terjadi pada Senin (31/01/2022) siang. Berdasarkan catatan petugas pos pemantauan Gunung Merapi, awan panas guguran terjadi sekitar pukul 14.37 WIB dengan amplitudo 16 milimeter, berdurasi 213 detik.
Diperkirakan jarak luncur guguran awan panas kali ini sejauh 2,5 kilometer mengarah ke hulu Sungai Bebeng di sektor Barat Daya. Selain potensi hujan abu akibat erupsi Gunung Merapi, petugas pos pemantauan Gunung Merapi juga meminta warga mewaspadai bahaya banjir lahar dingin akibat hujan deras di kawasan puncak Gunung Merapi.
Hingga saat ini, status Gunung Merapi masih berada di level 3 atau siaga dengan potensi awan panas guguran dari 2 titik kubah lava di sisi barat dan tengah kawah. Pihak BPPTKG Yogyakarta menghimbau warga dan wisatawan tidak melakukan kegiatan di dalam zona bahaya yang direkomendasikan, yaitu radius 5 kilometer dari puncak.
#gunungmerapi #erupsi #awanpanas
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/256946/erupsi-merapi-disertai-awan-panas-kembali-terjadi
Diperkirakan jarak luncur guguran awan panas kali ini sejauh 2,5 kilometer mengarah ke hulu Sungai Bebeng di sektor Barat Daya. Selain potensi hujan abu akibat erupsi Gunung Merapi, petugas pos pemantauan Gunung Merapi juga meminta warga mewaspadai bahaya banjir lahar dingin akibat hujan deras di kawasan puncak Gunung Merapi.
Hingga saat ini, status Gunung Merapi masih berada di level 3 atau siaga dengan potensi awan panas guguran dari 2 titik kubah lava di sisi barat dan tengah kawah. Pihak BPPTKG Yogyakarta menghimbau warga dan wisatawan tidak melakukan kegiatan di dalam zona bahaya yang direkomendasikan, yaitu radius 5 kilometer dari puncak.
#gunungmerapi #erupsi #awanpanas
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/256946/erupsi-merapi-disertai-awan-panas-kembali-terjadi