Antisipasi Tawuran, Polisi Razia Pelajar SMK

  • 3 tahun yang lalu
SEMARANG, KOMPAS.TV - Aejumlah petugas gabungan dari TNI, Polri, Jumat (3/9/2021) pagi, melakukan razia kendaraan yang diduga untuk menyimpan senjata tajam. Petugas juga merazia telepon seluler yang digunakan untuk melakukan provokasi terhadap SMK lainnya.

Petugas mendapati ada sebuah postingan di media sosial dari salah seorang siswa SMK Negeri 3 yang digunakan untuk memprovokasi kelompok SMK lain. Selian itu, salah seorang siswa juga kedapatan mengendarai sepeda motor tanpa dilengkapi surat-surat dan diamankan oleh petugas.

Untuk kasus perkelahain yang melibatkan dua sekolah SMK Negeri di Kota Semarang tersebut, Kasat Bimas Polrestabes Semarang akan menerjunkan anggotanya untuk melakukan patroli serta memantau tiap sekolah yang melakukan pembelajaran tatap muka.

"Karena ini masih pandemi dan belajar tatap muka masih bergiliran, khususnya Polsek Semarang Selatan memalui Bhabinkamtibmas untuk sambang, patroli dan penyuluhan. Cara sambang lewat zoom sekolah maupun secara langsung, kaitannya dengan pengawasan. Termasuk kita, dari Shabara kita melaksanakan patroli di seluruh sekolah-sekolah yang melaksanakan tatap muka," kata AKBP Samdhani, Kasat Bimas Polrestabes Semarang.

Sementara itu, Wakil Kepala Sekolah SMK Negeri 3 Bidang Kesiswaan, Sukijo, mengaku akan memberikan sanksi tegas kepada siswanya yang terlibat perkelahian dengan menggunakan senjata tajam. Pasalnya, sekolah memiliki ketentuun dan aturan terkait tindakan yang menjurus tindakan kriminal termasuk tawuran antarpelajar.

"Apabila peserta didik yang sudah melanggar seperti ini, ada kriminal membawa senjata tajam dan apalagi ada korban, maka itu adalah poin terahir untuk dikembalikan ke orangtua. Oleh karena itu kami akan mencoba berusaha berkoordinasi dengan kantor cabang dinas pendidikan wilayah satu, kemudian kepada Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah. Untuk ke depan akan kita bakukan, akan kita usahakan dana akan kita perjuangkan," ujar Sukijo.

Dengan adanya tawuran antarpelajar yang mengakibatkan salah satu pelajar mengalami luka berat tersebut, pihak Polrestabes Semarang akan mengintensifkan patroli di sekolah maupun melakukan sosialisasi di seluruh sekolah di Kota Semarang.

#tawuranpelajar #polrestabessemarang #kotasemarang



Dianjurkan