Ganggang ‘Putri Duyung’ Ditemukan Pertama Kali di Andaman

  • 3 years ago
KEP. ANDAMAN / INDIA — Ahli biologi India telah menemukan spesies tumbuhan baru di kepulauan Andaman di India, dilaporkan oleh BBC.


Tumbuhan itu berupa ganggang laut hijau dan ditemukan selama perjalanan di pulau itu di tahun 2019.


Para ilmuwan mengatakan bahwa itu adalah penemuan pertama spesies ganggang di kepulauan itu dalam hampir empat dekade.


Proses identifikasi tumbuhan itu membutuhkan waktu cukup lama untuk memastikan bahwa spesies itu memang spesies baru yang baru pertama kali ditemukan.


Para ilmuwan bahkan menghabiskan lebih dari 18 bulan untuk mengurutkan DNA tanaman dan membandingkan bentuknya dengan tanaman lain di laboratorium.


Hingga akhirnya para ilmuwan dari Central University of Punjab menamainya Acetabularia jalakanyakae.


Jalakanyala dalam bahasa Sansekerta berarti putri duyung dan dewi lautan.


Para ilmuwan mengatakan mereka terinspirasi dari karakter fiksi dongeng Little Mermaid karya Hans Christian Anderson.


"Spesies yang baru ditemukan ini sangat menakjubkan. Ia memiliki topi dengan desain rumit seperti payung putri duyung," kata Dr Felix Bast, pemimpin penelitian.


Fitur utama dari spesies yang baru ditemukan adalah bahwa tanaman terdiri dari satu sel raksasa dengan nukleus.




Penemuan ini juga telah diterima di jurnal Indian Journal of Geo-Marine Sciences.


Kepulauan Andaman dan Nicobar memiliki beberapa terumbu karang sehat yang tersisa di dunia. Terumbu ini mendukung sejumlah organisme lain, termasuk keanekaragaman alga yang kaya.


Namun, ada tekanan luar biasa dari perubahan iklim yang mengancam dalam bentuk kenaikan suhu air laut dan membuat lautan lebih asam, kata para ilmuwan.


Naiknya suhu air laut menurunkan konsentrasi oksigen dalam air, yang secara berbahaya mempengaruhi semua organisme yang bergantung pada oksigen untuk hidup, termasuk spesies ini, kata Dr Bast.

Recommended