Ditolak Warga, Jenazah Covid-19 Tertahan 24 Jam
- 3 tahun yang lalu
KOMPAS.TV - Jenazah pasien covid-19 tertahan selama 24 jam di RSUD Polewali Mandar, lantaran ditolak warga saat akan dimakamkan.
Penolakan terhadap jenasah pasien covid-19 masih terjadi. Di Polewali Mandar, Sulawesi Barat, satu jenazah pasien covid harus tertahan selama 24 jam di rumah sakit.
Hal ini lantaran warga di sekitar pemakaman menolak pasien dimakamkan karena takut tertular.
Penolakan warga terhadap jenazah covid-19 karena minimnya edukasi pemerintah terhadap warga terkait penanganan jenazah covid-19.
Jenazah akhirnya dimakamkan pada Selasa petang setelah tim Satgas Covid-19 bernegosiasi dengan warga. Meski demikian warga disekitar tetap melakukan penolakan.
Proses pemakaman pun berjalan dengan pengamanan ketat.
Jangan lewatkan streaming Kompas TV live 24 jam non stop di https://www.kompas.tv/live agar kamu semua tidak ketinggalan berita-berita terkini, terlengkap, serta laporan langsung dari berbagai daerah di Indonesia.
Subscribe juga channel YouTube Kompas TV dan aktifkan lonceng supaya kamu dapat notifikasi video terbaru langsung.
Penolakan terhadap jenasah pasien covid-19 masih terjadi. Di Polewali Mandar, Sulawesi Barat, satu jenazah pasien covid harus tertahan selama 24 jam di rumah sakit.
Hal ini lantaran warga di sekitar pemakaman menolak pasien dimakamkan karena takut tertular.
Penolakan warga terhadap jenazah covid-19 karena minimnya edukasi pemerintah terhadap warga terkait penanganan jenazah covid-19.
Jenazah akhirnya dimakamkan pada Selasa petang setelah tim Satgas Covid-19 bernegosiasi dengan warga. Meski demikian warga disekitar tetap melakukan penolakan.
Proses pemakaman pun berjalan dengan pengamanan ketat.
Jangan lewatkan streaming Kompas TV live 24 jam non stop di https://www.kompas.tv/live agar kamu semua tidak ketinggalan berita-berita terkini, terlengkap, serta laporan langsung dari berbagai daerah di Indonesia.
Subscribe juga channel YouTube Kompas TV dan aktifkan lonceng supaya kamu dapat notifikasi video terbaru langsung.