Haru! Menutup Ramadan, Napi di Rutan Kelas I Solo Sungkem dan Minta Maaf pada Ibu Masing-masing
- 3 tahun yang lalu
SOLO, KOMPAS.TV - Suasana aula rumah tahanan Kelas I Solo, Jawa Tengah, mendadak berubah haru, ketika 10 warga binaan terpilih bertemu dengan ibu mereka.
Tak kuasa menahan tangis, mereka saling berpelukan melepas rindu.
Suasana semakin haru, ketika warga binaan diberi kesempatan untuk sungkem dan membasuh kaki ibu masing-masing.
Selama pandemi ini, kunjungan dari pihak keluarga bagi warga binaan rutan memang ditiadakan.
Namun pada ramadan kali ini, ada pengecualian.
Bagi 10 warga binaan terpilih, mereka bisa bertemu dengan keluarga.
Sebelum bertemu dengan warga binaan, para orang tua yang diundang, sudah menjalani serangkajan protokol kesehatan termasuk tes covid-19.
Mereka sengaja dihadirkan, sebagai motivasi bagi warga binaan agar bisa menjadi orang yang lebih baik dan bermanfaat.
Menutup bulan ramadan dengan motivasi dan doa orang tua, diharapkan mampu memberikan semangat positif \ warga binaan, untuk kembali menjadi orang yang bermanfaat bagi sesama, setelah bebas nanti.
Tak kuasa menahan tangis, mereka saling berpelukan melepas rindu.
Suasana semakin haru, ketika warga binaan diberi kesempatan untuk sungkem dan membasuh kaki ibu masing-masing.
Selama pandemi ini, kunjungan dari pihak keluarga bagi warga binaan rutan memang ditiadakan.
Namun pada ramadan kali ini, ada pengecualian.
Bagi 10 warga binaan terpilih, mereka bisa bertemu dengan keluarga.
Sebelum bertemu dengan warga binaan, para orang tua yang diundang, sudah menjalani serangkajan protokol kesehatan termasuk tes covid-19.
Mereka sengaja dihadirkan, sebagai motivasi bagi warga binaan agar bisa menjadi orang yang lebih baik dan bermanfaat.
Menutup bulan ramadan dengan motivasi dan doa orang tua, diharapkan mampu memberikan semangat positif \ warga binaan, untuk kembali menjadi orang yang bermanfaat bagi sesama, setelah bebas nanti.