Tinjau Banjir di Karawang, Menko PMK dan Kepala BNPB Ingatkan Jangan Angin-Anginan Tangani Banjir

  • 3 tahun yang lalu
KARAWANG, KOMPAS.TV Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo dan Menteri Koordinator PMK Muhadjir Effendy tinjau langsung banjir di Desa Krangligar, Teluk Jambe, Karawang Barat pada Minggu (21/2) Siang

Selain memantau, keduanya juga menyerahkan bantuan kepada korban banjir tersebut.

Dalam kunjungannya Doni dan Muhadjir Meminta agar Pemda Karawang melakukan penanganan banjir secara serius sepanjang tahun dan tidak menangani hanya saat banjir terjadi sehingga banjir tidak kembali terjadi maupun menjadi langganan setiap tahun.

Ia juga ingatkan kepada pihak swasta atau perusahaan jangan hanya melakukan penebangan pohon namun tidak mau menanam.

Ia juga berpesan agar merubah perilaku masyarakat untuk tidak membuang sampah ke sungai serta melakukan normalisasi sejumlah saluran dan memfungsikan kembali danau serta embung pengendali banjir.

Berdasarkan pemaparan PLH Bupati Karawang Acep Jamhuri banjir Karawang terjadi akibat dari 4 luapan sungai besar Citarum, Cibeet, Cikarang Gelam dan sungai Cilamaya.

Keempat sungai ini mengalami sedimentasi terutama bagian hilir sehingga terjadi pedangkalan dan mengakibatkan banjir.

Selain itu, Banjir Karawang juga terjadi akibat banjir air kiriman dari sejumlah wilayah seperti Purwakarta, Cianjur dan Bogor.

Saat ini, banjir telah merendam 18 kecamatan di 45 desa dengan ketinggian air mencapai 1 hingga 3 meter dan mengharuskan sebanyak 8500 jiwa mengungsi.

Dianjurkan