Libur Tahun Baru, Taman Wisata di Kota Banjarbaru Justru Lengang
- 3 tahun yang lalu
BANJARBARU, KOMPAS.TV - Suasana lengang di kota banjarbaru terjadi hampir di seluruh kawasan kota pada libur tahun baru.
Berbeda dengan tahun tahun sebelumnya, taman-taman wisata yang berada hampir disetiap sudut Kota Banjarbaru bisanya penuh dijejali pengunjung saat tahun baru, tahun ini nyaris tak ada kegiatan disetiap Taman Wisata di Kota Banjarbaru.
Bahkan beberapa taman kota tak ada satupun dikunjungi warga seperti taman pintar dan taman Van Der Pijl ini padahal taman ini berada di pusat kota yang biasanya selalu menjadi tujuan favorit warga.
Warga mengaku lebih memilih berada di rumah dan berkumpul bersama keluarga karena adanya imbauan pemerintah untuk tidak bepergian di tahun baru menghindari penyebaran covid 19.
"Tahun baru ini kan kita dilarang acara di luar. Ya memang sunyi lah tahun ini karena memang ada pandemi kan," ucap warga bernama Rizki.
Kota banjarbaru kembali masuk dalam zona merah penyebaran covid 19 di akhir tahun 2020 dengan total terkonfirmasi positif covid 19 sebanyak 1635 pasien dan telah memakan korbanjiwa sebanyak 67 orang.
Berbeda dengan tahun tahun sebelumnya, taman-taman wisata yang berada hampir disetiap sudut Kota Banjarbaru bisanya penuh dijejali pengunjung saat tahun baru, tahun ini nyaris tak ada kegiatan disetiap Taman Wisata di Kota Banjarbaru.
Bahkan beberapa taman kota tak ada satupun dikunjungi warga seperti taman pintar dan taman Van Der Pijl ini padahal taman ini berada di pusat kota yang biasanya selalu menjadi tujuan favorit warga.
Warga mengaku lebih memilih berada di rumah dan berkumpul bersama keluarga karena adanya imbauan pemerintah untuk tidak bepergian di tahun baru menghindari penyebaran covid 19.
"Tahun baru ini kan kita dilarang acara di luar. Ya memang sunyi lah tahun ini karena memang ada pandemi kan," ucap warga bernama Rizki.
Kota banjarbaru kembali masuk dalam zona merah penyebaran covid 19 di akhir tahun 2020 dengan total terkonfirmasi positif covid 19 sebanyak 1635 pasien dan telah memakan korbanjiwa sebanyak 67 orang.