Sandiaga Uno Pertimbangkan Dana Pinjaman Rp 9,9 Triliun untuk Pariwisata Bali

  • 3 tahun yang lalu
BADUNG, KOMPAS.TV - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno menyatakan pemerintah kemungkinan besar akan memperluas dana hibah untuk pariwisata Indonesia.

"Mengenai dana hibah ini, kita akan berusaha agar pemerintah bisa memperluas dana hibah tersebut kepada travel agent, pemandu wisata, dan kepada pelaku pariwisata lain di luar hotel dan restoran," ujar Sandiaga di Bali, Minggu (27/12/2020) malam.

Sebelumnya dana hibah pariwisata di masa kepemimpinan Wishnutama hanya diserahkan kepada pengusaha hotel dan restoran.

Sandiaga mengatakan, saat ini dana hibah pariwisata memang baru diterima oleh pelaku usaha hotel dan restoran yang berbasis pada pembayaran pajak.

Kendati demikian, sebagaimana permintaan gubernur dan wakil gubernur Bali, pemerintah akan berusaha untuk memperluas penerima hibah tidak hanya pelaku usaha hotel dan restoran saja. Salah satunya dengan pendekatan pinjaman lunak (soft loan).

"Kita perjuangkan permintaan gubernur dan wagub dengan pendekatan soft loan hingga Rp9,9 triliun kepada para pelaku sektor pariwisata korporasi," katanya.

Wacana ini menurut Sandiaga akan segera dibahas bersama Menteri Keuangan Sri Mulyani.

Dianjurkan