Surati Menkes Terawan, IDI Minta Agar Tidak Tergesa-gesa Dalam Proses Vaksinasi
- 4 tahun yang lalu
JAKARTA, KOMPASTV Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia atau PB IDI meminta Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto agar tidak tergesa-gesa dalam malakukan vaksinasi Covid-19 kepada masyarakat.
Surat tersebut ditandatangani oleh Ketua Umum PB IDI , dr. Daeng M. Faqih. IDI menyarankan, agar Menkes betul-betul mempersiapkan dengan baik jenis vaksin covid-19 yang akan dipakai.
"Hal ini sesuai dengan instruksi Presiden agar program vaksinasi corona (covid-19) ini jangan dilakukan dan dimulai dengan tergesa-gesa," tulis IDI dalam surat tertanggal 21 Oktober 2020 yang diunggah di akun Twitter IDI, Kamis (22/10).
Ketua Satgas Covid-19 IDI, Zubairi Djoerban mengatakan, penting untuk mendengarkan berbagai macam sudut pandang, sebelum mengambil keputusan tersebut.
"Semua pihak perlu didengarkan untuk pengambilan keputusan yang penting ini", ungkap Zubairi dalam rekaman video whatsapp yang dikirimkan kepada Kompas TV.
Saat ini, uji klinis tahap 3 terhadap vaksin masih dilakukan. Belum ada keterangan resmi dari PBB terkait hasil uji klinis tersebut.
Surat tersebut ditandatangani oleh Ketua Umum PB IDI , dr. Daeng M. Faqih. IDI menyarankan, agar Menkes betul-betul mempersiapkan dengan baik jenis vaksin covid-19 yang akan dipakai.
"Hal ini sesuai dengan instruksi Presiden agar program vaksinasi corona (covid-19) ini jangan dilakukan dan dimulai dengan tergesa-gesa," tulis IDI dalam surat tertanggal 21 Oktober 2020 yang diunggah di akun Twitter IDI, Kamis (22/10).
Ketua Satgas Covid-19 IDI, Zubairi Djoerban mengatakan, penting untuk mendengarkan berbagai macam sudut pandang, sebelum mengambil keputusan tersebut.
"Semua pihak perlu didengarkan untuk pengambilan keputusan yang penting ini", ungkap Zubairi dalam rekaman video whatsapp yang dikirimkan kepada Kompas TV.
Saat ini, uji klinis tahap 3 terhadap vaksin masih dilakukan. Belum ada keterangan resmi dari PBB terkait hasil uji klinis tersebut.