Ratusan Pegawai Pemkab Brebes Ikuti Tes Swab
- 4 tahun yang lalu
BREBES, KOMAPS.TV - Rapid tes swab ini sebagai langkah tracing untuk mengetahui secara tepat terkait paparan atau sebaran Covid-19. Langkah ini diambil kesehatan sebagai wujud kehati hatian, karena sudah banyak pegawai yang diketahui suspek.
Sesuai data jumlah pegawai dan karyawan di lingkungan kantor Setda Brebes ada sebanyak 180 orang. Dari jumlah tersebut hasil rapid swab tidak ditemukan pegawai maupun karyawan yang reaktif.
menurut rencana giat pemeriksaan uji rapid swab ini akan dilaksanakan menyeluruh di semua instansi. Jika ditemukan pegawai maupun karyawan yang reaktif makan disarankan untuk isolasi mandiri. Selanjutnya kesehatan akan mendatangkan petugas untuk melakukan uji swab PCR.
Dengan terjadinya jumlah kasus positif Covid-19 yang terus mengalami peningkatan di Kabupaten Brebes. Pemerintah daerah kembali berlakukan work from home (WFH), di seluruh instansi termasuk di kecamatan-kecamatan.
Berdasarkan data dari kesehatan Brebes, jumlah warga yang terkonfirmasi positif Covid-19 per 21 September pukul 12.00 ini mencatat ada 285 orang. 41 orang di antaranya dirawat, 136 orang isolasi mandiri, 98 orang dinyatakan sembuh, dan 10 orang meninggal dunia.
Sesuai data jumlah pegawai dan karyawan di lingkungan kantor Setda Brebes ada sebanyak 180 orang. Dari jumlah tersebut hasil rapid swab tidak ditemukan pegawai maupun karyawan yang reaktif.
menurut rencana giat pemeriksaan uji rapid swab ini akan dilaksanakan menyeluruh di semua instansi. Jika ditemukan pegawai maupun karyawan yang reaktif makan disarankan untuk isolasi mandiri. Selanjutnya kesehatan akan mendatangkan petugas untuk melakukan uji swab PCR.
Dengan terjadinya jumlah kasus positif Covid-19 yang terus mengalami peningkatan di Kabupaten Brebes. Pemerintah daerah kembali berlakukan work from home (WFH), di seluruh instansi termasuk di kecamatan-kecamatan.
Berdasarkan data dari kesehatan Brebes, jumlah warga yang terkonfirmasi positif Covid-19 per 21 September pukul 12.00 ini mencatat ada 285 orang. 41 orang di antaranya dirawat, 136 orang isolasi mandiri, 98 orang dinyatakan sembuh, dan 10 orang meninggal dunia.