Jakarta Pecah Rekor 3 Kali dalam Sepekan Kasus Corona
- 4 tahun yang lalu
JAKARTA, KOMPAS.TV - Penambahan jumlah pasien Covid-19, di rumah sakit darurat Wisma Atlet, kembali terjadi. Hari ini pasien positif, bertambah 131 orang.
Presiden Joko Widodo memberikan perhatian khusus terkit tingginya kasus corona di Jakarta.
Penambahan pasien positif, di rumah sakit darurat Wisma Atlet, hari ini, menjadi penambahan, terbanyak, sepanjang Juli.
Total pasien yang di rawat, sebanyak seribu seratus empat puluh empat.
Dari jumlah ini, 462 di antaranya merupakan wni repatriasi, yang telah terkonfirmasi positif. Sisanya merupakan pasien, yang berasal dari wilayah DKI Jakarta.
Total keseluruhan, RSD Wisma Atlet telah merawat pasien Covid-19, lebih dari enam ribu pasien.
Hal ini tentu menjadi preseden buruk bagi Ibukota, Jakarta. Sebab dalam sepekan terakhir, penambahan jumlah pasien Covid-19 di Jakarta, mencatat rekor terbanyak, sejak kasus pertama diumumkan Maret lalu.
Rekor penambahan kasus pertama terjadi pada Rabu 8 Juli, dengan 344 kasus.
Angka ini dipertajam, pada Sabtu 11 Juli, dengan tambahan 359 kasus.
Dan dipecahkan, sehari kemudian, minggu 12 juli dengan 404 kasus.
Lonjakan kasus, menurut Gubernur Jakarta, Anies Baswedan jadi peringatan, bagi seluruh warga Jakarta.
Presiden Jokowi dalam rapat terbatas senin kemarin, meminta para menterinya untuk melihat situasi jakarta sebagai pembelajaran.
Pecah rekor tiga kali dalam sepekan, tentu jadi peringatan bagi seluruh masyarakat Jakarta.
Agar lebih disiplin menerapkan protokol kesehatan. Seperti menjaga jarak fisik. Rajin mencuci tangan. Selalu memakai masker. Dan menghindari kerumunan.
Presiden Joko Widodo memberikan perhatian khusus terkit tingginya kasus corona di Jakarta.
Penambahan pasien positif, di rumah sakit darurat Wisma Atlet, hari ini, menjadi penambahan, terbanyak, sepanjang Juli.
Total pasien yang di rawat, sebanyak seribu seratus empat puluh empat.
Dari jumlah ini, 462 di antaranya merupakan wni repatriasi, yang telah terkonfirmasi positif. Sisanya merupakan pasien, yang berasal dari wilayah DKI Jakarta.
Total keseluruhan, RSD Wisma Atlet telah merawat pasien Covid-19, lebih dari enam ribu pasien.
Hal ini tentu menjadi preseden buruk bagi Ibukota, Jakarta. Sebab dalam sepekan terakhir, penambahan jumlah pasien Covid-19 di Jakarta, mencatat rekor terbanyak, sejak kasus pertama diumumkan Maret lalu.
Rekor penambahan kasus pertama terjadi pada Rabu 8 Juli, dengan 344 kasus.
Angka ini dipertajam, pada Sabtu 11 Juli, dengan tambahan 359 kasus.
Dan dipecahkan, sehari kemudian, minggu 12 juli dengan 404 kasus.
Lonjakan kasus, menurut Gubernur Jakarta, Anies Baswedan jadi peringatan, bagi seluruh warga Jakarta.
Presiden Jokowi dalam rapat terbatas senin kemarin, meminta para menterinya untuk melihat situasi jakarta sebagai pembelajaran.
Pecah rekor tiga kali dalam sepekan, tentu jadi peringatan bagi seluruh masyarakat Jakarta.
Agar lebih disiplin menerapkan protokol kesehatan. Seperti menjaga jarak fisik. Rajin mencuci tangan. Selalu memakai masker. Dan menghindari kerumunan.