Evaluasi PSBB Tangsel: Berboncengan Tak Satu Domisili, Diminta Putar Balik.
- 4 tahun yang lalu
TANGERANG, KOMPAS.TV - Pemerintah Kota Tangsel terus mengevaluasi penerapan PSBB hari kedua, Minggu (19/04/2020).
Kepala Dinas Perhubungan Tangerang Selatan Purnama Wijaya menyebut, ada penurunan jumlah kendaraan yang lalu lalang.
Namun evaluasi akan kembali dilakukan pada hari ketiga PSBB.
Hingga Minggu sore, pengawasan terhadap kendaraan yang masuk ke wilayah Tangerang Selatan dari arah Jakarta melalui titik pengawasan Jalan Insinyur Juanda terus dilakukan.
Meskipun begitu, Kadishub Tangsel Purnama Wijaya mengklaim ada penurunan kendaraan sebanyak 20 persen dibandingkan dengan PSBB hari pertama.
Pelanggaran saat Pemberlakuan PSBB di Tangerang Selatan juga ditemui saat petugas gabungang mengawasi pelaksanaan PSBB di kawasan Ciputat Timur.
Petugas menemukan 30 lebih pelanggar yang didominasi oleh pengendara motor.
Pelanggaran yang dilakukan antara lain tidak menggunakan masker serta ditemukan KTP yang tidak memiliki satu alamat.
Sanksi yang diberikan oleh petugas masih berupa surat teguran.
Kepala Dinas Perhubungan Tangerang Selatan Purnama Wijaya menyebut, ada penurunan jumlah kendaraan yang lalu lalang.
Namun evaluasi akan kembali dilakukan pada hari ketiga PSBB.
Hingga Minggu sore, pengawasan terhadap kendaraan yang masuk ke wilayah Tangerang Selatan dari arah Jakarta melalui titik pengawasan Jalan Insinyur Juanda terus dilakukan.
Meskipun begitu, Kadishub Tangsel Purnama Wijaya mengklaim ada penurunan kendaraan sebanyak 20 persen dibandingkan dengan PSBB hari pertama.
Pelanggaran saat Pemberlakuan PSBB di Tangerang Selatan juga ditemui saat petugas gabungang mengawasi pelaksanaan PSBB di kawasan Ciputat Timur.
Petugas menemukan 30 lebih pelanggar yang didominasi oleh pengendara motor.
Pelanggaran yang dilakukan antara lain tidak menggunakan masker serta ditemukan KTP yang tidak memiliki satu alamat.
Sanksi yang diberikan oleh petugas masih berupa surat teguran.