Bagaimana monster hiu Megalodon punah? - TomoNews
- 6 years ago
AS — Bintang yang meledak mungkin telah menghapus megalodon.
Penelitian baru memberi penjelasan mengapa dan bagaimana megalodon menghilang dari muka Bumi.
Hiu prasejarah adalah ikan terbesar yang pernah tercatat. Menurut Museum Sejarah Alam London, itu bisa mengukur lebih dari 18 meter panjangnya.
Gigi megalodon terbesar ditemukan berukuran panjang 17,8 cm, tiga kali ukuran gigi hiu putih besar.
Menurut sebuah penelitian oleh Universitas Zurich yang diterbitkan dalam jurnal PLOSONE, megalodon punah sekitar 2,6 juta tahun yang lalu.
Sebuah makalah baru oleh para peneliti dari University of Kansas, Universitas Federal Sao Carlos dan Universitas Federal ABC mengusulkan bahwa hewan laut besar kuno mungkin telah punah karena paparan radiasi kosmik dari supernova terdekat.
Endapan dasar laut prasejarah mengandung konsentrasi tinggi ion 60-isotop, yang berasal dari ledakan supernova.
Meskipun isotop tidak berbahaya, ia datang dengan partikel lain yang disebut muon. Partikel-partikel ini dapat berinteraksi dengan sel-sel organisme hidup yang menyebabkan mutasi dan kanker.
Para peneliti percaya ukuran besar dan kecenderungan megalodon untuk menghuni perairan dangkal membuatnya lebih rentan terhadap paparan sinar kosmik supernova.
Kepunahannya bertepatan dengan deteksi satu atau lebih supernova terjadi sekitar 2,6 juta tahun yang lalu.
Penelitian lain pada subjek menunjukkan hiu raksasa punah karena kurangnya mangsa dan meningkatnya persaingan predator.
Jadi jika Anda ingin melihat Megalodon dari dekat dan coba pribadi keberuntungan Anda di museum, atau menonton Jason Statham bertempur satu di layar perak. Apapun batu kapal Anda.
Penelitian baru memberi penjelasan mengapa dan bagaimana megalodon menghilang dari muka Bumi.
Hiu prasejarah adalah ikan terbesar yang pernah tercatat. Menurut Museum Sejarah Alam London, itu bisa mengukur lebih dari 18 meter panjangnya.
Gigi megalodon terbesar ditemukan berukuran panjang 17,8 cm, tiga kali ukuran gigi hiu putih besar.
Menurut sebuah penelitian oleh Universitas Zurich yang diterbitkan dalam jurnal PLOSONE, megalodon punah sekitar 2,6 juta tahun yang lalu.
Sebuah makalah baru oleh para peneliti dari University of Kansas, Universitas Federal Sao Carlos dan Universitas Federal ABC mengusulkan bahwa hewan laut besar kuno mungkin telah punah karena paparan radiasi kosmik dari supernova terdekat.
Endapan dasar laut prasejarah mengandung konsentrasi tinggi ion 60-isotop, yang berasal dari ledakan supernova.
Meskipun isotop tidak berbahaya, ia datang dengan partikel lain yang disebut muon. Partikel-partikel ini dapat berinteraksi dengan sel-sel organisme hidup yang menyebabkan mutasi dan kanker.
Para peneliti percaya ukuran besar dan kecenderungan megalodon untuk menghuni perairan dangkal membuatnya lebih rentan terhadap paparan sinar kosmik supernova.
Kepunahannya bertepatan dengan deteksi satu atau lebih supernova terjadi sekitar 2,6 juta tahun yang lalu.
Penelitian lain pada subjek menunjukkan hiu raksasa punah karena kurangnya mangsa dan meningkatnya persaingan predator.
Jadi jika Anda ingin melihat Megalodon dari dekat dan coba pribadi keberuntungan Anda di museum, atau menonton Jason Statham bertempur satu di layar perak. Apapun batu kapal Anda.