Implan otak memungkinkan monyet lumpuh berjalan lagi - Tomonews
- 7 years ago
Download Aplikasi terfavorit kami di link berikut ini, sekarang juga! https://goo.gl/1pHjTA
IMPLAN OTAK MEMUNGKINKAN MONYET YANG LUMPUH DAPAT BERJALAN LAGI
monyet yang lumpuh dapat berjalan lagi dengan implan otak
Paraplegics dapat segera mengembalikan penggunaan kaki mereka, bahwa sekarang para ilmuwan telah menciptakan implan yang terbukti efektif pada primata.
Dalam cedera saraf tulang belakang, sinyal otak tidak dapat mencapai neuron yang mengaktifkan gerakan, sering menghasilkan paraplegia. Tapi peneliti Swiss telah menemukan cara untuk menjembatani nya, berhasil memulihkan gerakan pada monyet yang lumpuh.
Tim mengembangkan interface yang menggunakan dua implan nirkabel, sensor di otak dan stimulator saraf dekat cedera tulang belakang.
Sensor mengambil sinyal otak yang memimpin gerakan kaki dan mengirimkan mereka ke komputer. Komputer men decode sinyal dan mengirimkan mereka ke kedua implan di tulang belakang.
Dari sana, denyut listrik dirilis untuk merangsang saraf tertentu. Ini pada gilirannya memicu otot-otot kaki, memungkinkan untuk bergerak.
Para peneliti berencana untuk menerapkan teknologi untuk meningkatkan kehidupan manusia, tetapi mengatakan mungkin diperlukan waktu beberapa tahun untuk menyempurnakannya.
IMPLAN OTAK MEMUNGKINKAN MONYET YANG LUMPUH DAPAT BERJALAN LAGI
monyet yang lumpuh dapat berjalan lagi dengan implan otak
Paraplegics dapat segera mengembalikan penggunaan kaki mereka, bahwa sekarang para ilmuwan telah menciptakan implan yang terbukti efektif pada primata.
Dalam cedera saraf tulang belakang, sinyal otak tidak dapat mencapai neuron yang mengaktifkan gerakan, sering menghasilkan paraplegia. Tapi peneliti Swiss telah menemukan cara untuk menjembatani nya, berhasil memulihkan gerakan pada monyet yang lumpuh.
Tim mengembangkan interface yang menggunakan dua implan nirkabel, sensor di otak dan stimulator saraf dekat cedera tulang belakang.
Sensor mengambil sinyal otak yang memimpin gerakan kaki dan mengirimkan mereka ke komputer. Komputer men decode sinyal dan mengirimkan mereka ke kedua implan di tulang belakang.
Dari sana, denyut listrik dirilis untuk merangsang saraf tertentu. Ini pada gilirannya memicu otot-otot kaki, memungkinkan untuk bergerak.
Para peneliti berencana untuk menerapkan teknologi untuk meningkatkan kehidupan manusia, tetapi mengatakan mungkin diperlukan waktu beberapa tahun untuk menyempurnakannya.