Selesai Pendidikan Brigadir, Polisi Simulasi "Menyerang"
- 8 tahun yang lalu
TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Ratusan anggota Polri yang baru diangkat sebagai Brigadir Polisi setelah menjalani pendidikan, saling "serang" di lapangan utama Sekolah Polisi Negara (SPN) Batua, Jl Urip Sumoharjo kota Makassar, Senin (29/2/2016).
Ratusan polisi yang diketahui baru menjalani pendidikan brigadir selama tujuh bulan lebih di SPN Batua, melakukan aksi serang di hadapan belasan pejabat Polda Sulselbar.
Kabid Humas Polda Sulselbar, Kombes Pol Frans Barung Mangera menjelaskan, aksi saling serang itu dilakukan dalam melakukan simulasi penanggulangan aksi demonstrasi mahasiswa di jalanan nanti.
"Ini cuma simulasi bukan betulan, ini juga menguji ketangkasan mereka dalam menjalani tugas nanti selama mengenakan pakaian Polri," ujar Barung.
Diketahui, dalam simulasi ini juga terlibat bentrokan polisi yang mengenakan pakaian preman melakukan pelemparan ke arah petugas yang mengenakan pakaian lengkap dan fasilitasnya.
Simulasi ini juga dilakukan dalam rangka pengamanan terhadap objek vital di Makassar.
Salah satunya di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulawesi Selatan di Jl AP Pettarani kota Makassar.
Dalam memperagakan simulasi, Kapolda Sulselbar Irjen Pol Pudji Hartanto Iskandar, Wakapolda Sulselbar Brigjen Pol Gatot Edy Pramono, dan pejabat tinggi di tingkat Polda Sulselbar juga menyimaknya.
Selain itu, ratusan bahkan ribuan anggota keluarga dari Brigadir Polisi yang baru dilantik oleh Kapolda Sulselbar ini sangat antusias mengikuti acara pelantikan hingga simulasi pengamanan demonstrasi. (*)
Ratusan polisi yang diketahui baru menjalani pendidikan brigadir selama tujuh bulan lebih di SPN Batua, melakukan aksi serang di hadapan belasan pejabat Polda Sulselbar.
Kabid Humas Polda Sulselbar, Kombes Pol Frans Barung Mangera menjelaskan, aksi saling serang itu dilakukan dalam melakukan simulasi penanggulangan aksi demonstrasi mahasiswa di jalanan nanti.
"Ini cuma simulasi bukan betulan, ini juga menguji ketangkasan mereka dalam menjalani tugas nanti selama mengenakan pakaian Polri," ujar Barung.
Diketahui, dalam simulasi ini juga terlibat bentrokan polisi yang mengenakan pakaian preman melakukan pelemparan ke arah petugas yang mengenakan pakaian lengkap dan fasilitasnya.
Simulasi ini juga dilakukan dalam rangka pengamanan terhadap objek vital di Makassar.
Salah satunya di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulawesi Selatan di Jl AP Pettarani kota Makassar.
Dalam memperagakan simulasi, Kapolda Sulselbar Irjen Pol Pudji Hartanto Iskandar, Wakapolda Sulselbar Brigjen Pol Gatot Edy Pramono, dan pejabat tinggi di tingkat Polda Sulselbar juga menyimaknya.
Selain itu, ratusan bahkan ribuan anggota keluarga dari Brigadir Polisi yang baru dilantik oleh Kapolda Sulselbar ini sangat antusias mengikuti acara pelantikan hingga simulasi pengamanan demonstrasi. (*)