Seorang Pria Tertangkap Membawa Airsoft Gun ke Pelantikan Kepala Daerah Jabar

  • 8 tahun yang lalu
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Pelantikan enam kepala daerah di Gedung Merdeka, Jalan Asia Afrika, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu (17/2/2016), berlangsung aman.

Tak terpantau gelombang aksi unjuk rasa selama proses pelantikan berlangsung.

Pengamanan berlangsung cukup ketap. Akses masuk ke Gedung Merdeka dijaga aparat kepolisian.

Tak semua orang bisa masuk ke kawasan Gedung Merdeka.

Polisi pun memeriksa dan menanyai orang yang mau masuk ke kawasan Gedung Merdeka.

Pantauan Tribun, meski acara pelantikan sudah selesai, sejumlah tamu undangan sudah mulai keluar dari Gedung Merdeka.

Namun mereka masih berkerumun di depan Gedung Merdeka.

Sementara penjagaan ketat masih berlangsung baik di luar gedung maupun di dalam.

Untuk diketahui, hari ini enam kepala daerah dilantik langsung oleh Gubernur Jabar, Ahmad Heryawan.

Adapun keenam kepala daerah itu, dari Kabupaten Bandung, Kabupaten Pangandaran, Kabupaten Karawang, Kabupaten Indramayu, Kota Depok, dan Kabupaten Sukabumi.

"Pelantikan sudah beres sekitar setengah jam yang lalu sekitar pukul 10.00 WIB," kata seorang petugas polisi.

Seorang pria diamankan polisi ketika pelantikan kepala daerah berlangsung.

Pria itu membawa senjata airsoft gun ketika hendak masuk ke Gedung Merdeka.

"Ada seorang pria kami amankan karena bawa airsoft gun. Pria itu inisial A," kata Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Angesta Romano Yoyol usai pelantikan kepala daerah selesai.

Yoyol mengatakan, A diketahui sebagai tamu undangan yang berasal dari Kabupaten Karawang.

Ia hadir untuk menyaksikan proses pelantikan di dalam gedung.

Namun ia kedapatan membawa airsoft gun ketika hendak masuk ke dalam Gedung Merdeka.

"Sebelum masuk dia digeledah dulu di pintu masuk dan ketahuan membawa senjata airsoft gun," ujar Yoyol.

Yoyol menyebut, pria berinisial A itu telah dibawa ke Markas Polrestabes Bandung untuk dimintai keterangan.

Yoyol akan memprosesnya jika terbukti melakukan tindak pidana.

Sejauh ini belum diketahui maksud dan tujuan pria itu membawa airsoft gun ke dalam gedung.

"Masih dalam penyelidikan, kami belum tahu motifnya apa," ujar Yoyol. (*)

Dianjurkan