Cukup Bayar Rp 35 Pengunjung Bisa Keliling Pantai Bali Lestari
- 8 tahun yang lalu
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN -- Cukup membayar Rp 35 ribu per orang, pengunjung Pantai Bali Lestari, dapat keliling hingga tengah laut menggunakan kapal speed boat serta banana boat yang disediakan pengelola pantai.
Seorang pengelola speed boat dan banana boat, Albaiti, mengatakan selama libur tahun baru, pengunjung Pantai Bali Lestari yang menggunakan banana boat dan speed boat berkeliling tengah laut meningkat 90 persen.
"Kalau harga baik kapal Rp 25 ribu, Rp 30 ribu atau Rp 35 ribu per orang. Jadi karena hari libur hari ini kami patok Rp 35 ribu," katanya di pinggir Pantai Bali Lestari, Serdangbedagai, Sumatera Utara, Sabtu (2/12/2016).
"Biasanya kalau hari biasa cuma 25 ribu. Peningkatan pengunjung yang keliling naik kapal sudah 90 persen dari biasa," ujarnya.
Dia menambahkan, pengelola speed boat hanya membatasi penumpang 15 orang untuk sekali berangkat.
Sedangkan banana boat hanya sembilan orang sekali operasional.
"Sekali operasional kalau speed boat hanya cukup 15 orang. Sedangkan banana boat cukup sembilan orang. Kami enggak ada berikan waktu khusus. Hanya saja, pengunjung di bawa ke tengah laut setelah itu kembali ke pantai," ujarnya. (*)
Seorang pengelola speed boat dan banana boat, Albaiti, mengatakan selama libur tahun baru, pengunjung Pantai Bali Lestari yang menggunakan banana boat dan speed boat berkeliling tengah laut meningkat 90 persen.
"Kalau harga baik kapal Rp 25 ribu, Rp 30 ribu atau Rp 35 ribu per orang. Jadi karena hari libur hari ini kami patok Rp 35 ribu," katanya di pinggir Pantai Bali Lestari, Serdangbedagai, Sumatera Utara, Sabtu (2/12/2016).
"Biasanya kalau hari biasa cuma 25 ribu. Peningkatan pengunjung yang keliling naik kapal sudah 90 persen dari biasa," ujarnya.
Dia menambahkan, pengelola speed boat hanya membatasi penumpang 15 orang untuk sekali berangkat.
Sedangkan banana boat hanya sembilan orang sekali operasional.
"Sekali operasional kalau speed boat hanya cukup 15 orang. Sedangkan banana boat cukup sembilan orang. Kami enggak ada berikan waktu khusus. Hanya saja, pengunjung di bawa ke tengah laut setelah itu kembali ke pantai," ujarnya. (*)