Jembatan Putus Diterjang Banjir Lahar Hujan Marapi, 2 Wilayah di Tanah Datar Terisolasi
- kemarin
TANAH DATAR, KOMPAS.TV - Jembatan penghubung antara Nagari Limo Kaum dan Nagari Balimbiang Kabupaten Tanah Datar, terputus diterjang lahar hujan Gunung Marapi.
Terputusnya jembatan penghubung mengakibatkan dua wilayah terisolasi.
Saat ini warga membutuhkan bantuan logistik dan air bersih.
Pasalnya banjir lahar hujan, mengakibatkan sumber mata air warga lereng Gunung Marapi tidak bisa lagi menyuplai air bersih.
Sementara, berdasarkan data pusat pengendalian operasi BNPB per Rabu (15/05) jam 12 siang, korban meninggal tercatat 62 orang.
Sementara korban yang masih dinyatakan hilang mencapai 25 orang.
Sementara, memasuki hari kelima pencarian Rabu (15/05) kemarin, area pencarian korban banjir lahar hujan di Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat, diperluas dan personel tim pencarian ditambah dari TNI-Polri, Basarnas hingga sukarelawan.
Selain penambahan personel, pencarian juga melibatkan dua anjing pelacak dan menggunakan drone.
Selain pencarian, hari ini pemkab juga memaksimalkan proses pembersihan kawasan terdampak dari material sisa banjir lahar hujan.
Baca Juga Area Pencarian Korban Banjir Lahar Hujan Diperluas, Anjing Pelacak Dikerahkan ke Lokasi di https://www.kompas.tv/video/507675/area-pencarian-korban-banjir-lahar-hujan-diperluas-anjing-pelacak-dikerahkan-ke-lokasi
#banjirlaharhujan #gunungmarapi #korbanbanjirlahar
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/507753/jembatan-putus-diterjang-banjir-lahar-hujan-marapi-2-wilayah-di-tanah-datar-terisolasi
Terputusnya jembatan penghubung mengakibatkan dua wilayah terisolasi.
Saat ini warga membutuhkan bantuan logistik dan air bersih.
Pasalnya banjir lahar hujan, mengakibatkan sumber mata air warga lereng Gunung Marapi tidak bisa lagi menyuplai air bersih.
Sementara, berdasarkan data pusat pengendalian operasi BNPB per Rabu (15/05) jam 12 siang, korban meninggal tercatat 62 orang.
Sementara korban yang masih dinyatakan hilang mencapai 25 orang.
Sementara, memasuki hari kelima pencarian Rabu (15/05) kemarin, area pencarian korban banjir lahar hujan di Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat, diperluas dan personel tim pencarian ditambah dari TNI-Polri, Basarnas hingga sukarelawan.
Selain penambahan personel, pencarian juga melibatkan dua anjing pelacak dan menggunakan drone.
Selain pencarian, hari ini pemkab juga memaksimalkan proses pembersihan kawasan terdampak dari material sisa banjir lahar hujan.
Baca Juga Area Pencarian Korban Banjir Lahar Hujan Diperluas, Anjing Pelacak Dikerahkan ke Lokasi di https://www.kompas.tv/video/507675/area-pencarian-korban-banjir-lahar-hujan-diperluas-anjing-pelacak-dikerahkan-ke-lokasi
#banjirlaharhujan #gunungmarapi #korbanbanjirlahar
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/507753/jembatan-putus-diterjang-banjir-lahar-hujan-marapi-2-wilayah-di-tanah-datar-terisolasi