Ini Penampakan 4 dari 11 Teroris Islamic State Khorasan Province di Balai Kota Crocus Krasnogorsk Mocow, Jumat, 22 Maret 2024,Tewaskan 143 Orang dan Lukai 187 Lainnya, Aktor Intelektual Abdul Hakim Al Shishani Bekerja di Kementerian Pertahanan Ukraina
- bulan lalu
Ini Penampakan 4 dari 11 Teroris Islamic State Khorasan Province di Balai Kota Crocus Krasnogorsk Mocow, Jumat, 22 Maret 2024,Tewaskan 143 Orang dan Lukai 187 Lainnya, Aktor Intelektual Abdul Hakim Al Shishani Bekerja di Kementerian Pertahanan Ukraina.
MOSCOW, DIO-TV.COM, Kamis, 28 Maret 2024 – Dinas Intelijen Rusia, menemukan teroris ISKP memiliki keterkaitan Pemerintahan Ukraina.
Teroris ISKP jaringan Abdul Hakim Al Shishani (Rustam Azhiev), warga Chehnya di Direktorat Utama Intelijen Kementerian Pertahanan Ukraina.
Kelompok Islam radikal di antaranya Islamic State Khorasan Province (ISKP) ciptaan Nort Atlantic Treaty Organization (NATO) untuk destabilisasi Rusia.
Teroris ISKP diciptakan 2014, sempalan The Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) diciptakan 2013, kaitan Al Qaida diciptakan 2018 di Asia Tengah.
Demikian Dinas Intelijen Rusia, sebagaimana dilansir Russia Today, Rabu, 27 Maret 2024. “Islam radikal ciptaan NATO,” kata Dinas Intelijen Rusia.
Abdul Hakim Al Shishani diberi kewenangan rekrut anggota Islam radikal dari berbagai negara, termasuk Tajikistan, satu tujuan destabilitasi Rusia.
Rusia sebut Abdul Hakim Al Shinshani aktor serangan mematikan di Balai Kota Crocus Krasnogorsk, Moscow, Jumat malam, 22 Maret 2024.
Tembakan membabi-buta tewaskan 143 orang dan 187 menderita luka-luka.
Abdul Hakim Al Shinshani diberikan paspor tahun 2022, emban misi Kementerian Pertahanan Ukraina rancang aksi terorisme di wilayah Rusia.
Memang benar. Dari 11 tersangka semuanya warga Tajikistan, 4 ditangkap di Bryansk sebelum melintas ke wilayah Ukraina, Sabtu dinihari, 23 Maret 2024.
Pertama, Saidakrami Murodali Rachabalizoda.
Kedua, Dalerdzhon Barotovich Mirzoyev.
Ketiga, Shamsidin Fariduni.
Keempat, Muhammadsobir Fayzov.
Empat orang ini mengakui, punya kontak person di Ukraina, yaitu Abdul Hakim Al Shinshani yang dipekerjakan di Kementerian Pertahanan Ukraina.
Moscow kaitkan terorisme di Rusia dilakukan jaringan teroris ISKP dan paramiliter sipil binaan NATO (Barat dan Amerika Serikat) di Ukraina untuk destabilisasi Rusia.***
MOSCOW, DIO-TV.COM, Kamis, 28 Maret 2024 – Dinas Intelijen Rusia, menemukan teroris ISKP memiliki keterkaitan Pemerintahan Ukraina.
Teroris ISKP jaringan Abdul Hakim Al Shishani (Rustam Azhiev), warga Chehnya di Direktorat Utama Intelijen Kementerian Pertahanan Ukraina.
Kelompok Islam radikal di antaranya Islamic State Khorasan Province (ISKP) ciptaan Nort Atlantic Treaty Organization (NATO) untuk destabilisasi Rusia.
Teroris ISKP diciptakan 2014, sempalan The Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) diciptakan 2013, kaitan Al Qaida diciptakan 2018 di Asia Tengah.
Demikian Dinas Intelijen Rusia, sebagaimana dilansir Russia Today, Rabu, 27 Maret 2024. “Islam radikal ciptaan NATO,” kata Dinas Intelijen Rusia.
Abdul Hakim Al Shishani diberi kewenangan rekrut anggota Islam radikal dari berbagai negara, termasuk Tajikistan, satu tujuan destabilitasi Rusia.
Rusia sebut Abdul Hakim Al Shinshani aktor serangan mematikan di Balai Kota Crocus Krasnogorsk, Moscow, Jumat malam, 22 Maret 2024.
Tembakan membabi-buta tewaskan 143 orang dan 187 menderita luka-luka.
Abdul Hakim Al Shinshani diberikan paspor tahun 2022, emban misi Kementerian Pertahanan Ukraina rancang aksi terorisme di wilayah Rusia.
Memang benar. Dari 11 tersangka semuanya warga Tajikistan, 4 ditangkap di Bryansk sebelum melintas ke wilayah Ukraina, Sabtu dinihari, 23 Maret 2024.
Pertama, Saidakrami Murodali Rachabalizoda.
Kedua, Dalerdzhon Barotovich Mirzoyev.
Ketiga, Shamsidin Fariduni.
Keempat, Muhammadsobir Fayzov.
Empat orang ini mengakui, punya kontak person di Ukraina, yaitu Abdul Hakim Al Shinshani yang dipekerjakan di Kementerian Pertahanan Ukraina.
Moscow kaitkan terorisme di Rusia dilakukan jaringan teroris ISKP dan paramiliter sipil binaan NATO (Barat dan Amerika Serikat) di Ukraina untuk destabilisasi Rusia.***