Kuasa Hukum: Kuat Terbukti Tak Ikut Rencana Sambo, Baru Diberi Arahan saat di Biro Provos!

  • tahun lalu
JAKARTA, KOMPAS.TV - Tim penasihat hukum dalam nota pembelaannya menjelaskan bahwa Kuat Maruf baru diberi arahan oleh Ferdy Sambo mengenai skenario tembak menembak saat diperiksa di Biro Provos.

Ini membantah kesaksian Benny Ali yang menyebut Kuat Maruf tahu mengenai skenario sesaat setelah peristiwa tembak menembak di Duren Tiga terjadi.

Baca Juga Ricky Rizal Menangis saat Bacakan Nota Pembelaan Terkait Pengamanan Senjata Yosua Hutabarat di https://www.kompas.tv/article/371245/ricky-rizal-menangis-saat-bacakan-nota-pembelaan-terkait-pengamanan-senjata-yosua-hutabarat

Selanjutnya, Penasihat Hukum Kuat Maruf menyatakan dalam pleidoi atau nota pembelaan bahwa kliennya tak terbukti ikut dalam perencanaan pembunuhan Yosua.

Lantaran pernyataan jaksa bahwa pertemuan Ferdy Sambo dan Kuat Maruf terjadi di lantai tiga Rumah Saguling tak terbukti.

Di lantai tiga rumah tersebut diyakini jaksa sebagai bagian perencanaan pembunuhan Yosua.

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/371257/kuasa-hukum-kuat-terbukti-tak-ikut-rencana-sambo-baru-diberi-arahan-saat-di-biro-provos

Dianjurkan