Fanbase Kpop Ikut Protes Cipta Kerja

  • 4 tahun yang lalu
Minggu kemarin isu penolakan Omnibus Law UU Cipta kerja sempat menjadi trending topics di Twitter selama beberapa hari. Kontribusi ini tidak terlepas berkat fanbase Kpop yang ikut lantang bersuara menolak aturan sapu jagat ini. Mereka secara kolektif ramai-ramai menolak UU Cipta Kerja hingga isu ini berhasil menjadi diskusi panas pro dan kontra.
Mahasiswi yang aktif di fanbase grup Army, Aqilla (20) mengakui para penggemar memang kompak jika sudah memiliki satu tujuan yang mereka kehendaki. Padahal biasanya antara penggemar perang argumen membela idolnya masing-masing di media sosial. Namun, karena ada isu yang lebih penting dan mereka ikut merasakan keresahan rakyat terdampak UU Cipta Kerja bersatu buat menolak aturan tersebut.
Jangan salah sangka gerakan mereka murni ingin suarakan keresahan rakyat. Meskipun banyak dari mereka yang tidak begitu paham isu, sebagian dari mereka berasal dari mahasiswa/i yang melek politik. Biasanya yang melek politik memberikan konten edukasi agar fan yang belum paham bisa mengerti dengan bahasa yang sederhana. Lalu bikin meramaikan hashtag secara kolektif.
Mereka juga membuat konten berbahasa Inggris supaya fans di luar Indonesia bisa ikut ramaikan topik.
Fahmi Ismail, peneliti media sosial Drone Emprit mengakui isu penolakan Omnibus Law tidak akan ramai jika bukan karena Kpopers. Terhitung sejak pengesahan UU 5 Oktober, malam harinya isu langsung naik drastis di media sosial.
Ia mengatakan fans KPop mempunyai militansi organik yang mudah merajai trending topics media sosial. Selain isu UU Cipta Kerja sebelumnya mereka juga lantang suarakan ReformasiDikorupsi tahun lalu.