Halimah Yacob, Presiden wanita muslim pertama di Singapura - TomoNews
- 7 years ago
SINGAPURA — Singapura baru saja memiliki Presiden muslim wanita pertama dalam pilpres kelimanya. Halimah Yacob ‘terpilih’ menjadi presiden ke-8 Singapura pada tanggal 13 September menggantikan Tony Tan.
Namun terpilihnya Halimah sebagai presiden Singapura ini menuai banyak kritik dari warga Singapura. Pasalnya warga Singapura tidak perlu memberikan hak suaranya karena tidak ada kandidat presiden lain yang memenuhi kriteria.
Diketahui pemilihan presiden Singapura di tahun 2017 ini, calon presiden memang sudah dipesan bagi kandidat Melayu saja.
Hal ini tertulis dalam amendemen Konstitusi Singapura bahwa pemilihan tersebut merupakan yang diperuntukkan bagi kelompok ras tertentu. Di tahun 2017 ini khusus bagi komunitas Melayu.
Dari 3 kandidat yang mencalonkan diri sebagai Presiden Singapura, hanya Halimah yang memenuhi syarat dan kriteria yang ditetapkan. Dikatakan dalam Straits Times, Halimah memiliki latarbelakang kuat di dunia parlemen dan politik Singapura, dan dua kompetitornya tidak.
Warga Singapura yang merasa kecewa dengan presiden barunya mulai beramai-ramai mempopulerkan #notmypresident.
Meskipun banyak kritik dan protes dari warganet Singapura yang membanjiri sosial media sejak Halimah diresmikan pertama kali sebagai presiden ke-8 Singapura. Mungkin dengan terpilihnya Halimah Yacob bisa membawa masa depan Singapura ke arah yang lebih baik. Semoga...
Namun terpilihnya Halimah sebagai presiden Singapura ini menuai banyak kritik dari warga Singapura. Pasalnya warga Singapura tidak perlu memberikan hak suaranya karena tidak ada kandidat presiden lain yang memenuhi kriteria.
Diketahui pemilihan presiden Singapura di tahun 2017 ini, calon presiden memang sudah dipesan bagi kandidat Melayu saja.
Hal ini tertulis dalam amendemen Konstitusi Singapura bahwa pemilihan tersebut merupakan yang diperuntukkan bagi kelompok ras tertentu. Di tahun 2017 ini khusus bagi komunitas Melayu.
Dari 3 kandidat yang mencalonkan diri sebagai Presiden Singapura, hanya Halimah yang memenuhi syarat dan kriteria yang ditetapkan. Dikatakan dalam Straits Times, Halimah memiliki latarbelakang kuat di dunia parlemen dan politik Singapura, dan dua kompetitornya tidak.
Warga Singapura yang merasa kecewa dengan presiden barunya mulai beramai-ramai mempopulerkan #notmypresident.
Meskipun banyak kritik dan protes dari warganet Singapura yang membanjiri sosial media sejak Halimah diresmikan pertama kali sebagai presiden ke-8 Singapura. Mungkin dengan terpilihnya Halimah Yacob bisa membawa masa depan Singapura ke arah yang lebih baik. Semoga...